Antisipasi Kekurangan Pangan, Gubernur Riau Minta Perusahaan Tanam Ubi, Jagung & Padi
Merdeka.com - Untuk menjaga ketersediaan pangan di tengah mewabahnya Virus Corona, Gubernur Riau, Syamsuar pinta perusahaan perkebunan ikut partisipasi dengan melakukan penanaman tanaman pangan di lahan miliknya.
"Perusahaan perkebunan bisa menanam panganan berupa sayur-mayur, padi, umbi-umbian dan jagung. Tanaman ini kan mudah tumbuh. Bahkan juga ditanam bisa di sela-sela lahan perkebunan. Bahkan juga di pinggir jalan," ujar Syamsuar, Rabu (6/5).
Menurutnya, potensi ketersediaan itu juga akan tercukupi jika perusahaan mau ikut mengambil langkah tersebut. Terlebih langkah ini dinilai potensial lantaran wilayah Riau mayoritas adalah perusahaan perkebunan sawit.
-
Kenapa kelapa sawit penting untuk perekonomian Indonesia? Kelapa sawit adalah salah satu komoditas yang penting untuk perekonomian Indonesia dan juga memiliki banyak kegunaan praktis dan kesehatan.
-
Apa potensi bisnis Pertamina di AIPF 2023? PT Pertamina (Persero) menyiapkan 9 (sembilan) potensi kerjasama dan kolaborasi sebagai upaya langkah konkrit dalam membangun infrastruktur hijau di ajang flagship event ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) yang akan berlangsung di Jakarta pada 5 - 6 September 2023. Kesembilan rencana pembangunan infrastruktur hijau ini tidak hanya berhubungan dengan energi atau minyak dan gas, melainkan juga untuk pengembangan infrastruktur pendukung untuk industri pariwisata.
-
Dimana PT Astra Agro Lestari Tbk menanam kelapa sawit? Luas lahan kebun sawit yang dikelola perusahaan ini mencapai 297.011 hektar yang tersebar di Pulau Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
-
Kenapa Dharma Satya Nusantara ekspansi ke kelapa sawit? Pada tahun 1996 secara resmi perusahaan ini memulai ekspansi bisnis kelapa sawit hingga saat ini lahan perkebunan yang dikelola seluas 112.900 hektar, dengan luas area dewasa sebesar 104.400 hektar.
-
Siapa yang membutuhkan Minyak Inti Sawit? Seseorang yang memiliki penyakit jantung dan kolestrol tinggi bisa menggunakan minyak inti sawit yang sehat ini tanpa rasa was-was.
-
Apa komoditi perkebunan yang dibudidayakan? Masa kolonial Belanda di Indonesia banyak ditemui berbagai macam perkebunan milik swasta yang menjadi sumber penghasilan yang begitu besar saat itu. Sebut saja Tembakau dan Karet, dua komoditi ini harganya tinggi di pasaran.
Sementara, untuk memberikan motivasi kepada masyarakat, Syamsuar melakukan gerakan menanam di Desa Kualu Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar. Syamsuar dan para petani wilayah itu menanam biji jagung secara manual dan juga menanam jagung menggunakan mesin dengan sistem alat tanam jagung mekanisasi.
"Kami mengajak seluruh komponen di Riau, mulai sekarang kita harus menyemarakkan kegiatan menanam. Sebab, untuk kebutuhan masyarakat Riau yang hampir tujuh juta orang ini, masih sekitar 35 persen yang bisa dipenuhi oleh hasil beras dari Riau," jelasnya.
Saat ini, sudah sekitar 18.060 hektar lebih lahan pertanian di seluruh daerah Provinsi Riau sejak Januari-Maret 2020 sudah ditanami padi.
"Untuk realisasi luas tanam padi di Riau sampai saat ini kabupaten/kota telah menanam 18.060 hektare," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau, Herman.
Dia menjelaskan, luas lahan padi yang ditanam pada Januari seluas 3.505 hektar lebih, Februari 4.822 hektar dan Maret 9.733 hektar, sehingga total mencapai 18.060 hektar lebih.
Herman menerangkan, luas tanam padi terluas berada di Kabupaten Indragiri Hilir seluas 13.561 hektar. Kemudian Kuansing 1,617 hektar dan Rokan Hilir 1,236.8 hektar.
Sedangkan kabupaten dan kota yang tidak ada tanaman padi sama sekali pada periode yang sama yakni Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kota Pekanbaru.
"Ini karena di Pekanbaru lahan persawahan tidak ada, sedangkan Meranti komoditi andalan mereka adalah sagu," ujarnya.
Menurutnya, tanaman padi tersebut menjadi cadangan pangan untuk warga Riau ke depan. Karena itu dia telah diintruksikan Gubernur Riau untuk mensupport patani padi ke depannya.
"Karena pak Gubernur ingin dimasa pademi virus Corona ini ketahanan pangan lebih terjamin, makanya kita terus dorong petani kita untuk bercocok tanam padi," jelasnya.
Herman menyebutkan, saat ini kebutuhan pangan Riau dari luas tanaman padi tersebut setiap tahunnya baru mencukupi 35 persen.
"Kita tanam semua pun lahan pertanian yang ada, kita baru bisa mencukupi kebutuhan 35 persen dari padi yang ditanam seluruh daerah. Kemudian sisanya kita impor dari luar provinsi, seperti dari Sumatera Barat, Sumatera Selatan dan dari Jawa," tandasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan adanya penambahan ini, produktivitas pangan Provinsi Riau dapat turut meningkat.
Baca SelengkapnyaPanglima mengatakan TNI Angkatan Darat selama ini memiliki lahan rawa yang cukup besar dan tersebar di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya20 hektare lahan dipakai untuk ditanami jagung, untuk mendukung program ketahanan pangan.
Baca SelengkapnyaMentan menekankan bahwa pupuk adalah komponen penting yang saat ini sudah terpenuhi dengan baik.
Baca SelengkapnyaPerusahaan berkomitmen memenuhi tambahan ketersediaan pupuk subsidi untuk para petani.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto secara konsisten menyuarakan agar Indonesia bisa swasembada pangan, meski dalam realisasinya hal itu sulit.
Baca SelengkapnyaPupuk yang berkualitas dan ketersediaan pupuk yang mencukupi dari pabrik modern dan efisien dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud menilai perlu banyak keterlibatan pelaku industri dalam program hilirisasi
Baca SelengkapnyaMenkop Teten optimis kerja sama dengan RSPO akan memperkuat korporatisasi petani sawit sekaligus memperkuat produksi kelapa sawit dari hulu hingga hilir.
Baca SelengkapnyaLahan yang telah disiapkan akan ditanami hortikultura pertanian seperti semangka, jagung, cabai keriting dan lainnya.
Baca SelengkapnyaTiga tahun berturut-turut Jatim jadi lumbung pangan nasional
Baca Selengkapnya