Antisipasi pendukung John Kei, polisi siaga di Rutan Salemba
Merdeka.com - Keluarga meminta agar terpidana kasus pembunuhan John Refra Kei diizinkan keluar tahanan untuk melihat jenazah adiknya, Tito Kei. Hari ini, kuasa hukum John Kei bertemu dengan kepala rumah tahanan Salemba.
Mengantisipasi adanya pengerahan massa, polisi sudah disiagakan sejak kemarin. "Dari hari Sabtu berjaga-jaga, suasana kondusif. Kita menempatkan 40 orang polisi tambahan untuk berjaga jaga," ujar Samsul Hidayat, Karutan Salemba, Minggu (2/6).
Pantauan merdeka.com, 5 mobil polisi dan sejumlah motor trail polisi tampak berjaga-jaga di depan Rutan Salemba. 12 Orang penjaga rutan juga tampak siaga di pintu gerbang. Sampai saat ini belum terlihat para pendukung John Kei.
-
Kenapa keluarga korban minta pelaku dipenjara? 'Kalau misal ada undang-undangnya saya minta untuk dipenjarakan saja. Biar ada efek jera. Karena itu anak telah melakukan kejadian yang sangat brutal,'
-
Siapa yang pengen ke makam ayahnya? Inilah yang dilakukan oleh pemilik akun TikTok @asep.ngangak yang membayar janji kepada ibu dan adiknya. Asep sempat berjanji akan membawa orang tercintanya itu mengunjungi makam ayahnya yang meninggal sejak tahun 2018.
-
Siapa yang datang melayat ke rumah duka? Nisya datang melayat ke rumah duka pada Senin (11/12) siang.
-
Bagaimana cara rombongan jenazah masuk makam? Rombongan penggotong keranda diharuskan meyakinkan juru kunci yang membawa golok agar diizinkan masuk makam.
-
Mengapa Ibnu Jamil mengantarkan jenazah ayahnya? Ibnu Jamil mengantarkan jenazah sang ayah, H. Syarifudin Bin Abdul Jabar ke tempat peristirahatan terakhir di TPU Kober, Petukangan, Jakarta Selatan, Kamis (22/6).
-
Siapa yang diziarahi saat berkunjung ke kuburan? Ziarah kubur dilakukan dengan tujuan untuk mendoakan ahli kubur, mengingat kematian, serta mengambil pelajaran dan hikmah dari orang-orang yang telah mendahului kita.
Seperti diketahui, adik kandung John Kei ditembak orang tak dikenal ketika sedang bermain domino bersama teman-temanya yaitu Gerry, Han, dan Petrus. Di warung kopi milik Ratim yang juga menjadi korban penembakan malam itu.
Tito Kei tewas dengan luka tembak di mata bagian kanan bawah. Sedangkan Ratim menderita luka tembak di bagian dada kiri. Rencananya jenazah Tito Kei akan di bawa ke kampung halamanya di Tutrayan, Kecamatan Kei Besar Selatan, Maluku Tenggara, Senin (3/6) nanti. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan komunikasi John Kei dari balik sel itu memicu bentrokan dengan kelompok Nus Kei.
Baca SelengkapnyaDari 11 tersangka itu, sembilan di antaranya langsung dilakukan penahanan di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPolisi akan menggali keterangan Jhon Kei yang saat ini ditahan di lapas Nusakambangan, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDugaan intervensi itu sebelumnya dilakukan anggota Polrestabes Semarang, sebagaimana disampaikan keluarga GRO.
Baca SelengkapnyaTerungkapnya dugaan keterlibatan wartawan dalam mengintervensi kasus ini bermula dari pengakuan seorang kerabat keluarga korban berinisial S.
Baca SelengkapnyaPolda Jawa Tengah merespons desakan pencopotan Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar
Baca SelengkapnyaTitus belum membeberkan lebih detail soal keterkaitan antara dua kelompok John Kei dan Nus Kei. Dengan insiden penembakan EO yang berujung tewasnya GR.
Baca SelengkapnyaBermula dari kubu Nus Kei yang berencana untuk melakukan penyerangan terhadap anak buah John Kei di markasnya kawasan Bekasi.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi III Ahmad Sahroni menegaskan, polisi harus mengedepankan hak asasi manusia (HAM) dalam setiap menjalankan tugasnya, termasuk saat patroli.
Baca SelengkapnyaTerkait dugaan keterlibatan anggota TNI, KSP juga belum bisa berkomentar lebih jauh.
Baca SelengkapnyaAroma menyengat seperti bau bangkai masih tercium di sekitar rumah tersebut.
Baca SelengkapnyaDalam rekaman tersebut, seorang pria tampak menantang Kabag Ops Polres Kediri Kota, Kompol Mukhlason
Baca Selengkapnya