Antisipasi Penyebaran Corona, Warga Tasikmalaya Diimbau Tidak Mudik
Merdeka.com - Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman mengimbau warganya yang saat ini berada di luar daerah untuk tidak pulang kampung di tengah wabah virus corona. Hal tersebut untuk mencegah penyebaran corona di Kota Tasikmalaya.
"Kita saling menjaga dan mendoakan saja. Warga yang di luar daerah Kota Tasikmalaya agar bertahan sementara di tempat masing-masing demi keselamatan bersama, khususnya mereka yang berada di Jabodetabek atau daerah zona merah Covid-19," ujarnya, Sabtu (28/3).
Dia menyebut bahwa warga Kota Tasikmalaya yang saat ini berada di luar kota memaksa pulang ke kampung halamannya malah akan menjadikan virus corona berpotensi semakin menyebar luas. Padahal saat ini pihaknya sedang berusaha memutus mata rantai penyebaran virus corona.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
-
Bagaimana cara mencegah TBC di Cianjur? “Kami meminta warga ikut serta mencegah penyakit TBC dengan menjaga kebersihan diri, keluarga dan lingkungan sekitar,“ imbaunya
-
Siapa yang mengimbau masyarakat untuk waspada? Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman dalam mengenali ciri-ciri uang mutilasi untuk menghindari uang rupiah yang dirusak secara sengaja tersebut.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana mencegah penularan flu? Menghindari kontak fisik dengan orang yang sedang sakit flu, seperti bersalaman, berpelukan, atau berciuman. Jika ada anggota keluarga yang terkena flu, usahakan untuk menjaga jarak dan tidak berbagi barang pribadi.
-
Bagaimana cara mencegah penularan TBC? Mencegah penularan TBC (Tuberkulosis) sangat penting untuk menghentikan penyebaran penyakit ini. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah penularan TBC: Hindari Kontak Dekat dengan Penderita TBC: Jika seseorang batuk, bersin, atau berbicara, mereka dapat menyebarkan droplet yang mengandung bakteri TBC ke udara. Hindari berada di ruangan tertutup tanpa ventilasi bersama penderita TBC untuk waktu yang lama.Gunakan Masker: Menggunakan masker saat berada di tempat umum atau saat bekerja di fasilitas kesehatan dapat membantu mencegah penularan TBC.Cuci Tangan: Mencuci tangan dengan sabun dan air selama setidaknya 40 detik dapat membantu menghilangkan kuman, termasuk bakteri TBC. Jaga Daya Tahan Tubuh: Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara berolahraga teratur, mengonsumsi makanan bergizi, menjaga berat badan ideal, cukup tidur, mengelola stres, dan menghindari merokok serta alkohol.Vaksinasi BCG: Vaksin BCG dapat memberikan perlindungan terhadap TBC, terutama pada anak-anak.Etika Batuk dan Bersin: Tutup mulut dengan tisu atau siku bagian dalam saat batuk atau bersin untuk mencegah penyebaran kuman.Pengobatan TBC yang Berkualitas: Memberikan pengobatan yang tepat dan teratur pada pasien TBC hingga sembuh sangat penting untuk mencegah penularan kepada orang lain. Ventilasi Udara yang Baik: Memastikan ventilasi udara yang baik di rumah dan tempat kerja dapat mengurangi risiko penularan TBC.Pendidikan dan Kesadaran: Meningkatkan kesadaran tentang cara penularan dan pencegahan TBC sangat penting, terutama di negara-negara dengan tingkat penularan TBC yang tinggi.Pemeriksaan Rutin: Jika Anda memiliki risiko tinggi atau gejala TBC, lakukan pemeriksaan medis secara rutin.
Walau demikian, Budi mengaku sudah menginstruksikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk membahasa pendirian posko di perbatasan kota.
"Nantinya setiap orang yang datang dari luar kota akan diperiksa kondisi kesehatannya. Teknisnya sedang kita bahas. Intinya untuk meminimalisir masyarakat luar kota, khususnya dari zona merah masuk," akunya.
Budi menjelaskan bahwa setiap orang yang masuk ke Kota Tasikmalaya akan diperiksa kondisinya di perbatasan, dan hasilnya akan didata juga disampaikan untuk ditindaklanjuti.
Pemkot belum memutuskan untuk melakukan karantina wilayah atau lockdown karena masih banyaknya kebutuhan pokok yang masih harus didatangkan dari daerah lain. "Jadi kami akan melakukan pengetatan di perbatasan untuk menyaring orang yang masuk. Dan yang penting itu masyarakat juga tetap sadar. Jaga jarak," tutupnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya Covid-19 di Singapura, Menteri Sandiaga Uno mengimbau agar masyarakat berwisata di Indonesia saja
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaOrang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengusulkan pegawai WFH dari kampung halaman untuk mengurangi kemacetan pada arus balik.
Baca Selengkapnya