Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Antrean Vaksinasi Kedua di Banjarmasin Capai 25 Ribu, Vaksin Tersedia 4.440 Dosis

Antrean Vaksinasi Kedua di Banjarmasin Capai 25 Ribu, Vaksin Tersedia 4.440 Dosis Vaksinasi Covid-19 Moderna di RSUD Pasar Minggu. ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Machli Riyadi menyebutkan antrean vaksinasi COVID-19 untuk dosis kedua di Kota Banjarmasin mencapai 25 ribu.

Menurut dia usai mengikuti rapat paripurna dewan di gedung DPRD Kota Banjarmasin, Kamis (26/8), panjangnya antrean ini tidak sebanding dengan stok vaksin yang ada.

Pasalnya, kata Machli Riyadi, stok vaksin yang ada hanya mendapat tambahan 4.440 dosis.

Orang lain juga bertanya?

"Jadi masih sangat kurang lagi ini, tapi kita tetap optimis pelaksanaannya akan bisa maksimal," ucapnya.

Machli Riyadi menyampaikan, jumlah orang yang sudah mendapat vaksin pertama dalam beberapa minggu tadi 62 ribu, dengan digencarkannya program vaksinasi hingga tinggal 25 ribu.

"Yang kita vaksin ini kan ada yang pertama ada yang untuk kedua kalinya, vaksinnya sama jenis Sinovac yang lebih banyak," tuturnya.

Menurut dia, vaksin Sinovac yang seperti baru dapat tambahan 4.440 dosis tadi dari pemerintah pusat diperuntukkan bagi keduanya tersebut, hingga tidak ada stok lebih untuk kesiapan bagi warga yang mengantri untuk dapat suntik dosis kedua yang antreannya mencapai 25 ribu orang tadi.

"Karena stok baru dapat 4.440 dosis itu kita bagi ke 26 puskesmas, silakan warga yang belum divaksin atau yang dijadwalkan waktunya vaksin kedua , datang ke puskesmas-puskesmas terdekat," papar Machli Riyadi.

Sebagaimana disampaikan dia sebelumnya, jumlah sasaran vaksinasi COVID-19 di Kota Banjarmasin ini mencapai 300 ribu orang, yakni, pada program vaksinasi COVID-19 tahap ke-3 bagi masyarakat umum.

"Memang masih jauh dari capaian target untuk saat ini, kita mau lebih cepat, tapi stok vaksin terbatas, itu juga jadi problem," ujarnya.

Saat ini, dia menyampaikan, antusias masyarakat untuk bervaksin sudah mulai tinggi, pasalnya banyak yang sadar untuk membentengi diri dari penularan virus ini.

Apalagi, ujar dia, pada masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 yang sudah berjalan lima pekan ini di mana sebagian sektor mengharuskan surat vaksin.

"Jadi ramai lah orang mau bervaksin," ujarnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kemenkes Gelar Pekan Imunisasi Nasional Polio Tahap Dua, Sasar 16 Juta Anak
FOTO: Kemenkes Gelar Pekan Imunisasi Nasional Polio Tahap Dua, Sasar 16 Juta Anak

Kegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.

Baca Selengkapnya
Cegah Diare dan Kanker Serviks, Vaksinasi RV dan HPV Dimulai di Tasikmalaya
Cegah Diare dan Kanker Serviks, Vaksinasi RV dan HPV Dimulai di Tasikmalaya

Pemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Mulai Vaksinasi Cacar Monyet pada Laki-Laki Pelaku Seks Berisiko
Kemenkes Mulai Vaksinasi Cacar Monyet pada Laki-Laki Pelaku Seks Berisiko

Penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.

Baca Selengkapnya
FOTO: Covid-19 Melonjak Lagi, Kasus Aktif di RI Kini Tembus 6.000 Lebih
FOTO: Covid-19 Melonjak Lagi, Kasus Aktif di RI Kini Tembus 6.000 Lebih

Kemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.

Baca Selengkapnya
Update Kasus Cacar Monyet di Jakarta: 24 Pasien, Semuanya Laki-laki
Update Kasus Cacar Monyet di Jakarta: 24 Pasien, Semuanya Laki-laki

Total kasus positif cacar monyet di Jakarta mencapai 24 orang.

Baca Selengkapnya
Update Kasus Cacar Monyet di Jakarta: 17 Orang Masih Positif, 24 Sudah Sembuh
Update Kasus Cacar Monyet di Jakarta: 17 Orang Masih Positif, 24 Sudah Sembuh

Seluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.

Baca Selengkapnya
Cegah Kanker Serviks, Vaksinasi HPV pada Siswi Putri di Banyuwangi Capai 83 Persen
Cegah Kanker Serviks, Vaksinasi HPV pada Siswi Putri di Banyuwangi Capai 83 Persen

Vaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penemuan Kasus Mycoplasma Pneumonia dan Covid-19 Meningkat, Kemenkes Imbau Masyarakat Agar Kembali Menggunakan Masker
FOTO: Penemuan Kasus Mycoplasma Pneumonia dan Covid-19 Meningkat, Kemenkes Imbau Masyarakat Agar Kembali Menggunakan Masker

Dinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.

Baca Selengkapnya
Penyebaran Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik Jadi 41 Kasus
Penyebaran Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik Jadi 41 Kasus

Penemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.

Baca Selengkapnya
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223

Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.

Baca Selengkapnya