Apa daruratnya JK sampai telepon Budi Waseso saat obok-obok Pelindo
Merdeka.com - Mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Budi Waseso mengaku sempat dihubungi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla saat penggeledahan kantor PT Pelindo II di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Penggeledahan itu terkait kasus dugaan korupsi pengadaan 10 unit mobil crane.
Ketika itu Jusuf Kalla menanyakan perihal kasus tersebut. Namun, Budi tak menyebutkan isi pembicaraan mereka.
Menanggapi hal itu, Pengamat Kepolisian Novel Ali menilai bahwa penegakan hukum tidak boleh diintervensi oleh siapa pun. Menurut Ali, Jusuf Kalla harus segera menjelaskan hal tersebut kepada publik agar tidak dinilai sebagai bentuk intervensi dugaan kasus korupsi perusahaan pelat merah itu.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus ini? “Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya,“ tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023). Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan, dua kasus tersebut berada di penyidikan yang berbeda. Meski begitu, pihaknya berupaya mendalami temuan fakta yang ada.
-
Kasus korupsi apa yang sedang diusut Kejagung? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022. Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus rasuah impor emas, yakni perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas tahun 2010 sampai dengan 2022.
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
-
Bagaimana PDIP mengetahui ada yang jegal Anies? Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono mengatakan, Anies Baswedan memenuhi semua unsur kriteria untuk memimpin Jawa Barat. Kapasitas dan pengalaman memimpin wilayah DKI Jakarta, bisa diterapkan di wilayah Jabar.Komunikasi di antara kedua belah pihak sudah intens sejak Rabu (28/8). Hingga Kamis (29/8) sore, pembahasan pengurus partai di tingkat pusat sudah positif.Pengurus PDIP di Jabar sudah diminta untuk mengurus segala sesuatu yang berkaitan dengan keperluan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar.Namun, semua tiba-tiba berubah pada malam hari. Ia menegaskan, semua upaya yang sudah dilakukan diganggu oleh pihak luar.'Kita menghadapi sebuah tantangan yang sangat besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies diusung oleh PDIP Perjuangan, kekuatan-kekuatan yang sangat besar itu pada akhirnya membuat pak Anies tidak jadi diusung oleh PDI Perjuangan,' kata Ono di Kantor KPU Jabar, Jumat (30/8) dini hari.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
"Sebaiknya Pak JK menjelaskan dalam konteks apa menelepon Buwas karena dia (Budi Waseso) pembantu Kapolri. Kapolri juga perlu menegaskan apakah betul Wanjakti tidak diintervensi soal pergeseran Buwas," kata Novel Ali kepada merdeka.com, Jumat (4/9).
Menurut dia, Budi Waseo adalah sosok yang tegas dan berani mengambil keputusan. Hal itu dibuktikannya ketika menangkap mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto dan mantan Ketua KPK Abraham Samad.
"Isu intervensi Polri itu kental, Polri ada kepentingan ekstra. Keberadaan Buwas ideal Polri dalam kinerja. Buwas menangkap Bambang melukai hati publik tapi proses berjalan membuat Buwas dinilai tegas dan benar," kata Mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ini.
Novel menambahkan, jika JK tidak segera menjelaskan pada publik soal maksud menelepon Budi Waseso saat menggeledah Pelindo akan timbul bentuk intervensi terhadap Polri. Apalagi Budi Waseso digantikan oleh Komjen Anang Iskandar saat Bareskrim tengah membongkar kasus-kasus korupsi besar.
"Ini perlu ada penegasan kalau tidak pro kontra pergantian Kabareskrim akan muncul. Jika Anang mengabaikan kasus yang dikerjakan Pak Buwas akan diserang publik," tukas dia.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polemik Jampidsus Dikuntit Densus 88, Begini Sikap Jokowi ke Kapolri dan Jaksa Agung
Baca SelengkapnyaKasus ini sudah bukan masalah pribadi, melainkan institusi Kejaksaan Agung.
Baca SelengkapnyaDia menilai wajar jika Ganjar dan Prabowo sering berkomunikasi dengan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, kasus itu sudah diambil alih dan menjadi tanggung jawab Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Baca SelengkapnyaAjudan Heru Budi dinilai erap menghalang-halangi kerja jurnalistik awak media.
Baca SelengkapnyaKapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana menyebut konvoi Brimob di Kejagung merupakan rangkaian dari kasus penguntitan Jampidsus
Baca SelengkapnyaMenurut Faisal, apa yang disampaikan oleh Agus Rahardjo tidak disertai dengan bukti-bukti otentik dan berdasarkan fakta-fakta hukum.
Baca SelengkapnyaHal itu, dia sampaikan merespons pertanyaan terkait kasus judi online di Komdigi mengarah kepada mantan Menkominfo Budi Arie.
Baca SelengkapnyaJokowi memanggil kepala kedua lembaga, Kapolri Listyo Sigit dan Jaksa Agung ST Burhanuddin untuk menjelaskan polemik tersebut
Baca SelengkapnyaHadi mengatakan proses penyelidikan tetap dilakukan dengan tetap saling menjaga marwah.
Baca SelengkapnyaRocky heran kasusnya masih dilanjutkan, padahal Jokowi menanggapi santai kritriknya.
Baca SelengkapnyaKetut menegaskan, hingga kini Burhanuddin masih menjalankan tugasnya sebagai Jaksa Agung.
Baca Selengkapnya