Aplikasi PeduliLindungi Belum Jadi Syarat Masuk Pasar Tradisional Jateng
Merdeka.com - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Propinsi Jawa Tengah belum berencana menerapkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk pasar tradisional di wilayahnya. Sebab, pencapaian vaksinasi pedagang di 35 kabupaten kota belum 100 persen.
"Capaian vaksinasi para pedagang pasar tradisional masih 70-80 persen. Jadi kita belum menggunakan skrining aplikasi PeduliLindungi masuk pasar tradisional di Jateng," kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Propinsi Jawa Tengah, Arif Sambodo di Semarang, Minggu (3/10).
Dia menjelaskan penggunaan aplikasi PeduliLindungi baru diterapkan di pusat perbelanjaan modern. Sebab, masyarakat yang keluar masuk di pasar tradisional lebih heterogen dibandingkan ritel modern.
-
Mengapa Pasar Pakelan sepi? 'Sudah bubar pasarnya. Tadi pagi ramai. Jam setengah 6 pagi sudah ramai di sini,' kata salah seorang pedagang di Pasar Pakelan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana progres pembangunan Pasar Petangis? Sedangkan untuk pasar di Desa Petangis saat ini pengerjaan telah mencapai 70 persen. Bangunan yang diperuntukkan bagi 54 petak dan 32 kios ini pengerjaannya bersumber dari APBN senilai Rp 2,8 miliar.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
-
Dimana Pasar Jawa berada? Pagi itu mereka mengunjungi Saoenah Markt. Orang-orang lebih mengenal tempat itu sebagai Pasar Jawa. Banyak warga Suriname keturunan Jawa yang berjualan di pasar itu.
-
Apa yang dilakukan Kemenkes untuk DBD di Jepara? Untuk menangani penyebaran cepat virus DBD di Jepara, Kementerian Kesehatan menerjunkan tim khusus.
"Pengendaliannya lebih sulit jika pasar tradisional menggunakan aplikasi PeduliLindungi, meski sudah ada pembentukan satgas. Tapi kalau ada SDM-nya untuk itu bisa, kebijakannya kembali ke kabupaten kota," ungkapnya.
Upaya percepatan vaksinasi terhadap pedagang pasar tradisional sudah berjalan sesuai kebijakan Menteri. Hingga saat ini proses vaksinasi tahap pertama dan tahap kedua terus digenjot.
"Kalau kebijakan menteri perdagangan menyampaikan pedagang harus disuntik vaksin, kami sudah jalankan sejak awal sejalan dengan kebijakan pak Gubernur Jateng," jelasnya.
Sedangkan kondisi pasar tradisional sekarang sudah mulai mudah dikendalikan. Sebab, sejauh ini belum ada kasus klaster covid-19 di pasar tradisional. Kondisi tersebut lebih cepat mendorong pemulihan ekonomi nasional. Sesuai dengan penurunan level PPKM seluruh kabupaten kota di wilayah Jateng di bawah level empat.
"Dengan penurunan level menjadi level dua dan tiga, para pelaku ekonomi harus berjalan bersama kebijakan pemerintah pusat," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Model bisnis dari platform asal China tersebut merupakan produsen ke konsumen atau factory to consumer.
Baca SelengkapnyaTemu masih belum bisa memenuhi regulasi standar usaha yang berlaku di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPadahal perkembangan teknologi di ibu kota jauh lebih cepat
Baca SelengkapnyaInfrastruktur pasar yang masih tampak sederhana itu sudah dibiarkan selama bertahun-tahun
Baca SelengkapnyaKetua Umum Asparindo Y. Joko Setiyanto mengatakan, sosialisasi saat ini penggunaan transaksi digital belum efektif sampai ke kalangan masyarakat bawah.
Baca SelengkapnyaIsy menyampaikan sampai saat ini Kemendag belum menerima pendaftaran atau pengajuan izin berusaha melalui sistem elektronik.
Baca SelengkapnyaBI mencatat transaksi quick response code Indonesia standard alias QRIS pada April 2024 tumbuh 175,44 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Baca SelengkapnyaUsai menerbitkan larangan TikTok Shop untuk berjualan, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau situasi terbaru Pasar Tanah Abang.
Baca SelengkapnyaTak heran jika produksi barang nasional masih kalah dengan produk dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaPembangunan Alfamidi tersebut sudah rampung sehingga sekarang hanya menunggu izin turun.
Baca SelengkapnyaBelum adanya pendaftar lantaran belum membuka penjaringan bakal calon kepala daerah di Pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaKemendag belum menerima permintaan izin untuk menjalankan bisnis e-commerce dari TikTok Shop Indonesia.
Baca Selengkapnya