Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Asal tak anarkis, Aher tak larang gerakan anti-Syiah di Bandung

Asal tak anarkis, Aher tak larang gerakan anti-Syiah di Bandung Deklarasi anti Syiah di Bandung. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher), mengatakan tidak akan membubarkan atau menolak berdirinya gerakan anti-Syiah yang dideklarasikan di Bandung, Jawa Barat. Dengan catatan, dia melanjutkan, gerakan itu dibangun untuk diskusi dan tidak bertindak anarkis.

"Yang jelas tidak boleh ada kekerasan, ketika ada pihak-pihak yang mengemukakan pendapat, sepanjang pendapat biasa dan tidak memprovokasi kan ya biasa-biasa saja," ujar Aher di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (29/4).

Aher menambahkan, akan membiarkan organisasi itu meski membawa isu diskriminasi terhadap penganut kepercayaan lain. "Yang penting pokoknya kita, siapapun di negeri ini membawa isu apapun sepanjang isu ini wacana diskusi, kita biarkan. Tapi kalau sudah kekerasan, urusannya mengganggu keamanan itu lain cerita," tandasnya.

Orang lain juga bertanya?

Lalu apakah keberadaan gerakan anti-Syiah' bakal dilarang? Aher menggelengkan kepala. "Tidak ada pelarangan, siapa yang melarang?," ujarnya.

Sebelumnya, ribuan orang dari berbagai organisasi masyarakat Islam menghadiri deklarasi anti-Syiah di Masjid Al Fajr, Jalan Cijagra Bandung, Minggu (20/4). Acara ini juga dihadiri ulama dari berbagai pelosok Tanah Air.

Sebut saja Ketua MUI Pusat Ahmad Cholil, Sekjen Forum Umat Islam Muhammad Alkhathath, Pengurus MUI Jawa Timur Habib Zein Al Kaff dan sejumlah ulama kenamaan lainnya. Namun tidak ada sosok Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher).

Nama Aher yang juga terpajang dalam beberapa spanduk kegiatan, hari ini sedang berada di Sukabumi, Jawa Barat. Dalam kesempatan itu beberapa ulama menyampaikan pendapatnya terkait Syiah. Yang intinya bahwa Syiah adalah sesat, bukan agama.

"Selamatkan umat ini dari pada (Syiah) ini. Syiah menggelitik MUI khususnya kami di Jatim. Ini kami mewakili ormas Islam di Indonesia menyatakan agar Syiah ditiadakan benar-benar di Indonesia," kata Pengurus MUI Jawa Timur Habib Zein Al Kaff dalam pernyataannya. (mdk/mtf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspadai Dalil Sesat Kelompok Teror, Tak Ada Agama Ajarkan Kekerasan
Waspadai Dalil Sesat Kelompok Teror, Tak Ada Agama Ajarkan Kekerasan

Narasi intoleran dan radikal dari kelompok teror ini perlu diimbangi dengan narasi tandingan berupa moderasi beragama dan seruan toleransi.

Baca Selengkapnya
Viral Ajakan Jabat Tangan Andika Dicueki Kapolda & Pj Gubernur Jateng, Ini kata Hendi
Viral Ajakan Jabat Tangan Andika Dicueki Kapolda & Pj Gubernur Jateng, Ini kata Hendi

Peristiwa tersebut terjadi saat kegiatan Deklarasi Kampanye Damai yang digelar oleh KPUD Provinsi Jawa Tengah, Selasa (24/9).

Baca Selengkapnya
Cucu Pendiri NU: Kalau Ada yang Akan membubarkan Acara MLB, Kami Ajak Ngopi dan Ngaji
Cucu Pendiri NU: Kalau Ada yang Akan membubarkan Acara MLB, Kami Ajak Ngopi dan Ngaji

Kalau ada yang datang ke acara MLB , baik setuju, tidak setuju atau bahkan membubarkan akan dijak ngopi , diskusi dan ngaji.

Baca Selengkapnya