Asyik Mancing, Warga Lahat Terpeleset & Tenggelam ke Sungai Selangis
Merdeka.com - Asyik mancing, Dindi Susanto (35) terpeleset dan tenggelam ke Sungai Selangis Lahat, Sumatera Selatan. Hingga kini, petani itu belum juga ditemukan.
Korban memancing seorang diri di Sungai Selangis Lubuk Muaro Luko, Gumay Trans Lama, Pajar Bulan, Lahat, Rabu (15/4) sore. Saksi mata melihat korban terpeleset dari pinggir sungai dan langsung hanyut tenggelam.
Warga pun melakukan pencarian namun tak membuahkan hasil. Ketua RW setempat akhirnya melapor ke Basarnas untuk membantu menyusuri sungai.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Mengapa pelikan tersedak ikan? Meskipun mungkin terdengar lucu, situasi tersebut menjadi kritis ketika ikan itu tersangkut dan sulit untuk dikeluarkan.
-
Bagaimana cara menangani ikan mati? Pihak berwenang sedang menyelidiki insiden tersebut, sambil berupaya segera mengeluarkan ikan yang mati tersebut.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Kenapa kapal itu tenggelam? Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk. 'Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar,' ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
Kepala Kantor Basarnas palembang Herry Marantika mengatakan, hingga pencarian hari kedua, korban belum juga ditemukan. Arus sungai yang deras menjadi kendala utama petugas di lapangan.
"Korban terjatuh saat memancing ikan di sungai. Pencarian sudah di hari kedua tapi belum berhasil," ungkap Herry, Kamis (16/4).
Untuk memudahkan pencarian, pihaknya menerjunkan banyak personil rescue yang dilengkapi peralatan seperti perahu karet, rafting, alat selam, peralatan medis, komunikasi dan evakuasi. Basarnas juga dibantu anggota TNI, polri, BPBD, dan masyarakat setempat agar pencarian dapat maksimal.
"Mudah-mudahan dengan banyaknya relawan yang turun bisa segera menemukan korban. Besok kami lanjutkan penyisiran sungai lebih jauh lagi," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaMemasuki hari kedua pecarian, tim sudah melibat TNI dan Polri.
Baca SelengkapnyaDokter tersebut hilang setelah perahu yang digunakan untuk memancing ikan terbalik dihantam gelombang
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, korban bersama anaknya. Melihat ayahnya diterkam buaya, anak korban langsung pergi melapor dan mencari bantuan kepada warga.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca SelengkapnyaJasad korban ini tidak dibawa ke puskesmas atau RSUD, tetapi langsung dibawa ke rumah duka.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaJembatan penghubung di Perairan Sungai Lalan di Desa Sukajadi, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, ambruk usai dihantam tongkang batubara.
Baca SelengkapnyaKeseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca Selengkapnya