Atap vila ambruk saat mahasiswa UNJ gelar seminar di Sukabumi diusut
Merdeka.com - Insiden ambruknya atap Villa Gant Hay di Kampung Gentong, Desa Sukasari, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (26/5) malam, masih diusut. Apalagi terdapat korban tewas, dan kabarnya perangkat desa setempat tidak diberi kabar soal kegiatan itu.
Kades Sukasari, Usman Rusman mengatakan, penginapan itu memang sering dijadikan tempat menggelar berbagai acara. Sebab pemiliknya orangnya cukup ramah, sehingga banyak pelanggan yang menyewa tempat itu.
Meski demikian, Usman menyatakan tidak mendapat laporan awal tentang kegiatan seminar itu. Dia juga menyayangkan kejadian nahas menyebabkan jatuhnya korban jiwa.
-
Siapa yang ikut seminar? Seminar yang dilakukan di dua sekolah ini menghadirkan peserta dari perwakilan masing-masing kelas di keduanya.
-
Siapa yang hadir di seminar? Kegiatan seminar yang dihadiri mulai dari C-Level Officers, Directors hingga Senior Executive yang merupakan nasabah korporasi BRI ini memiliki potensi untuk mengembangkan bisnisnya melalui pasar modal.
-
Siapa yang mengadakan sosialisasi mitigasi bencana di Dukuh Nusupan? Terkait kondisi itu, tim mahasiswa PPK Ormawa ISI Surakarta Program Studi Desain Interior mengadakan sosialisasi edukatif kepada warga Dukuh Nusupan yang bekerja sama dengan BPBD Sukoharjo.
-
Siapa yang meminta izin tidak hadir? Dengan ini saya selaku orang tua/wali murid dari : Nama : Kelas : Alamat :NISN : Memberitahukan bahwa anak saya tersebut diatas tidak dapat mengikuti pelajaran seperti biasa pada hari ini, Senin, 09 Januari 2023 dikarenakan sakit. Oleh karena itu, kami memohon pada Bapak/Ibu Guru Wali Kelas XI-B agar memberikan izin.
-
Siapa yang mengatakan tidak ada refleksi khusus karena Jokowi tidak diundang? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
-
Dimana pengajian diadakan? Beberapa jamaah pengajian diundang untuk berdoa dalam acara tersebut, yang diselenggarakan di rumah Thariq.
"Informasinya seminar itu dilaksanakan oleh mahasiswa UNJ yang tengah melakukan kuliah kerja mahasiswa (KKM), tapi kedatangan mereka tidak ada laporan ke kami," kata Usman, seperti dilansir dari Antara, Jumat (27/5).
Polsek Cisaat hingga kini masih mengusut kejadian itu. "Kami masih memintai keterangan baik dari pemilik villa, maupun mahasiswa yang mengadakan seminar tata cara pengasuhan anak yang baik, di Kampung Gentong RT 23/08, Desa Sukasari, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi pada Kamis, (26/5) sore," kata Kapolsek Cisaat, Kompol Warsito.
Akibat ambruknya bangunan itu, seorang bocah bernama Noval (10) tewas, dan puluhan warga lainnya yang mayoritas ibu-ibu mengalami luka ringan, sedang, dan berat.
Belum diketahui penyebab ambruknya bangunan villa itu, karena saat kejadian kondisi cuaca cukup cerah. Ada dugaan bangunan yang dijadikan tempat seminar sudah keropos, sehingga tidak bisa menahan beban di atasnya. Seminar ini diselenggarakan oleh 31 orang mahasiswa UNJ tengah melakukan kuliah kerja mahasiswa (KKM) di Kecamatan Cisaat.
"Untuk jasad korban meninggal dunia dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk dilakukan visum. Sementara puluhan korban luka lainnya dilarikan ke rumah sakit terdekat," kata Warsito.
Usman berharap, tamu atau mahasiswa ingin melakukan kegiatan, apalagi jumlahnya lebih dari satu orang, diminta melapor kepada pihak desa buat didata nama maupun alamatnya. Sehingga jika terjadi sesuatu terhadap mereka bisa dengan cepat ditanggulangi.
"Ke depannya setiap mahasiswa yang mempunyai acara di daerahnya, baik itu hanya sebatas kunjungan atau memberikan pendidikan agar melapor, jangan sampai seperti kasus ini," tutup Usman. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demo yang dilakukan mahasiswa Universitas Pancasila , Selasa (27/2) sempat diwarnai aksi blokade Jalan Raya Srengseng Sawah yang memicu kemacetan.
Baca SelengkapnyaMahasiswi KKN dikabarkan diusir warga dari lokasi KKN, lantaran menyebut gadis desa tak ada yang cantik di akun Instagram pribadi.
Baca SelengkapnyaGubernur Sumbar diusir saat hendak memberikan pengarahan ke mahasiswa baru.
Baca SelengkapnyaUnisba terus memantau perkembangan kasus ini seiring berjalannya waktu.
Baca SelengkapnyaPerjuangan seorang mahasiswa yang kebanjiran saat hendak seminar ini viral, berakhir dapat pujian.
Baca SelengkapnyaKetua BEM UNY Farras Raihan (21) mengaku mendapatkan tindakan represif dari salah seorang dosen saat melakukan orasi.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo batal menyampaikan kuliah umum di Universitas Cendrawasih (Uncen) menyusul penolakan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaKorban pelecehan berinisial RS tercatat sebagai penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Baca SelengkapnyaPemanggilan itu dilakukan setelah viral vidro di media sosial terkait pembubaran diskusi dilakukan sekelompok orang diduga preman
Baca SelengkapnyaDari informasi yang dihimpun ada belasan mahasiswa Undip yang mengalami keracunan setelah memakan katering saat orientasi studi dan pengenalan kampus.
Baca SelengkapnyaSalah satu kebijakan yang menjadi sorotan adalah mahasiswa baru wajib membeli jas almamater.
Baca SelengkapnyaKorban merupakan mahasiswa baru asal Fakultas Kehutanan Untad.
Baca Selengkapnya