Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Atasi hama tikus, Temanggung kerahkan ratusan burung hantu

Atasi hama tikus, Temanggung kerahkan ratusan burung hantu Burung Hantu. ©2015 merdeka.com/imam mubarok

Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengembangbiakkan burung hantu sebagai predator alami hama tikus yang sering menghabiskan tanaman padi di daerah setempat.

Kepala Badan Penyuluhan Kabupaten Temanggung, Andristi mengatakan Temanggung telah mengembangbiakkan 800 burung hantu di 421 rumah burung hantu di 249 desa tersebar di 16 kecamatan.

Menurut dia, pengembangbiakan burung hantu sengaja dilakukan sebagai bagian dari upaya pemberantasan hama tikus yang lebih ramah lingkungan "Guna memelihara keseimbangan alam dan meminimalisasi penggunaan bahan kimia di sekitar sawah, kami mendorong petani mau menggunakan burung hantu sebagai predator alami hama tikus," katanya seperti dikutip Antara, Rabu (16/9).

Orang lain juga bertanya?

Pengembangbiakkan burung hantu mulai dilakukan warga sejak tahun 2012. Pada tahap awal, dipelihara sepasang burung hantu jantan dan betina dan dari keduanya akan dihasilkan enam hingga delapan ekor anak per tahun. Satu ekor burung hantu biasa mengonsumsi empat sampai delapan ekor tikus setiap hari.

Andristi mengatakan, penggunaan burung hantu untuk memberantas tikus sangat tepat karena burung hantu biasa mengejar mangsa pada malam hari dan pada saat yang sama tikus juga ramai berkeliaran, keluar dari sarangnya.

Saat ini, lanjut dia, Pemkab Temanggung terus berupaya menambah populasi burung hantu dengan menggerakkan penyuluh pertanian dan warga untuk mencari burung hantu yang masih liar dan belum memiliki rumah.

"Kami berupaya mencari burung hantu yang bersembunyi di gedung-gedung tidak terpakai dan menempatkannya di rumah-rumah burung hantu yang telah disiapkan," katanya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Unik Pemkab Purwakarta Atasi Hama Tikus, Sebar Pasukan Burung Hantu di Persawahan
Cara Unik Pemkab Purwakarta Atasi Hama Tikus, Sebar Pasukan Burung Hantu di Persawahan

Sejak tahun lalu, sudah ada 12 rumah burung hantu yang disebar di empat kecamatan.

Baca Selengkapnya
Viral Penemuan 10 Ekor Burung Hantu di Atap Ruang Kelas, Curi Perhatian
Viral Penemuan 10 Ekor Burung Hantu di Atap Ruang Kelas, Curi Perhatian

Kejadian ini memicu berbagai spekulasi dari berbagai pihak sekaligus menambah misteri akan penyebab kemunculan burung hantu di atap ruang kelas itu.

Baca Selengkapnya
Ratusan Ribu Burung Hantu Bakal Ditembak Mati, Penyebabnya Karena Membahayakan
Ratusan Ribu Burung Hantu Bakal Ditembak Mati, Penyebabnya Karena Membahayakan

Apa motif di balik pemusnahan massal burung hantu itu?

Baca Selengkapnya
Ratusan Monyet Kelaparan Turun Bukit Serbu Lahan, Warga Tasikmalaya Gagal Panen
Ratusan Monyet Kelaparan Turun Bukit Serbu Lahan, Warga Tasikmalaya Gagal Panen

Menurut Atep, turunnya ratusan monyet dari bukit Tawilis diduga tidak ada makanan di habitatnya sehingga kemudian turun menyerang dan menjarah lahan warga.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kecamatan Gegesik Cirebon yang Kaya Kearifan Lokal, Ada Tradisi Berburu Tikus
Mengenal Kecamatan Gegesik Cirebon yang Kaya Kearifan Lokal, Ada Tradisi Berburu Tikus

Selain identik dengan kuliner Gayamnya, ternyata Gegesik juga dikenal sebagai pelestari budaya lokal, salah satunya berburu tikus.

Baca Selengkapnya
Puluhan Kera Serbu Perkampungan Warga di Sukoharjo, Ternyata Cari Makanan
Puluhan Kera Serbu Perkampungan Warga di Sukoharjo, Ternyata Cari Makanan

Diduga mereka kekurangan makanan di tempat asalnya.

Baca Selengkapnya
Kala Harga Beras Naik, 450 Hektare Sawah di Lumajang Terancam Gagal Panen
Kala Harga Beras Naik, 450 Hektare Sawah di Lumajang Terancam Gagal Panen

Banyak lahan persawahan menguning karena diserang hama wereng dan tikus.

Baca Selengkapnya
Melihat Hewan Langka di Kawasan Hutan Lereng Gunung Slamet, Rawan jadi Incaran Pemburu Liar
Melihat Hewan Langka di Kawasan Hutan Lereng Gunung Slamet, Rawan jadi Incaran Pemburu Liar

Hutan lereng Gunung Slamet merupakan rumah bagi banyak jenis satwa langka.

Baca Selengkapnya
Desa di Kulon Progo Ini Jadi Wilayah Konservasi yang Dikelola secara Mandiri, Dihuni hingga 105 Jenis Burung
Desa di Kulon Progo Ini Jadi Wilayah Konservasi yang Dikelola secara Mandiri, Dihuni hingga 105 Jenis Burung

Kawasan konservasi itu memiliki wilayah geografis perbukitan. Di dalamnya terdapat banyak keragaman flora dan fauna.

Baca Selengkapnya
Musim Hujan, Daftar Hewan ini Harus Diwaspadai karena Ada yang Mengancam Nyawa
Musim Hujan, Daftar Hewan ini Harus Diwaspadai karena Ada yang Mengancam Nyawa

Beberapa hewan yang biasanya mencari tempat perlindungan di dalam rumah.

Baca Selengkapnya
25 Burung Langka Dilepasliarkan ke Habitatnya di Papua dan Maluku
25 Burung Langka Dilepasliarkan ke Habitatnya di Papua dan Maluku

BKSDA Jawa Tengah melepasliarkan 25 ekor burung langka ke Papua dan Maluku. Satwa endemik itu umumnya diserahkan warga yang memeliharanya secara ilegal.

Baca Selengkapnya
Kawanan Monyet Serbu Pemukiman di Banyumas, Ternyata Ini Penyebabnya
Kawanan Monyet Serbu Pemukiman di Banyumas, Ternyata Ini Penyebabnya

Serangan kawanan monyet itu membuat warga resah. Mereka juga menjarah makanan di warung-warung warga.

Baca Selengkapnya