Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Atasi Kampanye Hitam Sawit, Masyarakat Adat Papua Dinilai Perlu Dilibatkan

Atasi Kampanye Hitam Sawit, Masyarakat Adat Papua Dinilai Perlu Dilibatkan Ilustrasi. ©AFP/JANUAR

Merdeka.com - Keberadaan perkebunan sawit di tanah Papua akhir-akhir ini mendapat sorotan dari sejumlah pihak. Lembaga Masyarakat Adat Papua dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) mendukung upaya berbagai pihak untuk menyetop kampanye hitam terkait perkebunan sawit di Papua.

Ketua LSM Papua Bangkit, Hengky H. Jokhu M mengatakan, kampanye hitam sawit adalah kegiatan yang kontra investasi oleh karena itu pemerintah perlu melakukan sejumlah langkah seperti pendekatan dan kerja sama yang baik dengan merangkul masyarakat adat setempat.

"Belum adanya pendekatan dan kerja sama yang terintegrasi dari pemerintah pusat terhadap masyarakat adat di Papua mengakibatkan ruang gerak LSM terbuka lebar. Kampanye hitam dan protes dengan memanfaatkan masyarakat adat dengan mudah dilakukan karena tiap daerah masih berjalan sendiri-sendiri," kata Hengky dalam sebuah diskusi webinar. Dikutip dari Antara, Jumat (20/11).

Menurut dia, dalam era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Joko Widodo (Jokowi), sebenarnya ada banyak regulasi yang memberikan harapan di Papua, salah satunya perkebunan sawit.

"Hanya saja, pembangunan kebun sawit yang targetnya mencapai 2,2 juta hektare, baru terealisasi 1 persen dengan mudah diprovokasi kepentingan kelompok karena pemerintah belum sepenuhnya hadir," kata Henky.

Bila pemerintah konsisten, tambahnya, seharusnya sektor perkebunan sawit dan pertanian bisa menjadi salah satu pilihan dalam membangun ekonomi Papua secara berkelanjutan.

Senada dengan itu Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Provinsi Papua, Lennis Kogoya mengatakan dengan keberadaan perkebunan sawit, masyarakat Papua sebenarnya sangat senang karena dilibatkan sebagai plasma. Hanya saja, persoalan izin masih menghambat.

Jika pemerintah bersedia membangun kelompok kerja dengan melibatkan semua kepentingan seperti KLHK, Kementerian Pertanian, BPKM dan sebagainya, menurut Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) itu, tidak akan ada lagi kampanye hitam.

Sementara itu, Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian Kasdi Subagyono mengatakan, sistem kemitraan merupakan peluang yang baik untuk mengangkat Papua yang berada di wilayah timur Indonesia sebagai bagian penting dari pertumbuhan ekonomi Indonesia

Untuk itu, lanjutnya, perlu dukungan fasilitas pendanaan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) untuk mendukung perkembangan sawit di Papua.

"Papua dilirik karena menarik. Ini kesempatan baik untuk mengangkat Papua yang berada di wilayah timur Indonesia sebagai bagian penting dari pertumbuhan ekonomi Indonesia," katanya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah perusahaan sawit dituding melakukan pembakaran lahan di Papua untuk perluasan lahan sawit. Dikutip dari Liputan6.com, perusahaan tersebut dalam penjelasannya memastikan telah melakukan pembukaan lahan dengan prosedur yang sesuai. Termasuk dalam pembebasan lahan.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Kata Wapres Ma'ruf Amin Terkait Penolakan Alih Fungsi Hutan Adat hingga Viral Tagar 'All Eyes On Papua'
Ini Kata Wapres Ma'ruf Amin Terkait Penolakan Alih Fungsi Hutan Adat hingga Viral Tagar 'All Eyes On Papua'

Tagar All Eyes On Papua viral sebagai bentuk protes penolakan pembangunan perkebunan sawit di Boven Digoel.

Baca Selengkapnya
FOTO:  Menentang Ekspansi Kelapa Sawit, Masyarakat Adat Papua dan Aktivis Lingkungan Sampaikan 253.823 Petisi di Mahkamah Agung
FOTO: Menentang Ekspansi Kelapa Sawit, Masyarakat Adat Papua dan Aktivis Lingkungan Sampaikan 253.823 Petisi di Mahkamah Agung

Aksi ini dilakukan untuk mencabut izin dua perusahaan kelapa sawit di Boven Digoel dan Sorong yang mengancam hutan adat.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Kisah di Balik Tagar 'All Eyes on Papua' yang Menggema di Medsos
Terungkap, Ini Kisah di Balik Tagar 'All Eyes on Papua' yang Menggema di Medsos

Tagar 'All Eyes on Papua' menggema di media sosial setelah 'All Eyes on Rafah' digemakan oleh warganet untuk menyuarakan empati untuk warga Palestina.

Baca Selengkapnya
All Eyes on Papua, AHY Janjikan Regulasi yang Bisa Selesaikan Konfliknya
All Eyes on Papua, AHY Janjikan Regulasi yang Bisa Selesaikan Konfliknya

Penyelesaian konflik akan berdasarkan ketentuan dan ketetapan mengedepankan pendekatan humanis.

Baca Selengkapnya
Kemenkop UKM Gandeng RSPO Kembangkan Koperasi Petani Sawit di Indonesia
Kemenkop UKM Gandeng RSPO Kembangkan Koperasi Petani Sawit di Indonesia

Menkop Teten optimis kerja sama dengan RSPO akan memperkuat korporatisasi petani sawit sekaligus memperkuat produksi kelapa sawit dari hulu hingga hilir.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud: Ngomong Terus Hilirisasi Kapan Selesainya
TPN Ganjar-Mahfud: Ngomong Terus Hilirisasi Kapan Selesainya

TPN Ganjar-Mahfud menilai perlu banyak keterlibatan pelaku industri dalam program hilirisasi

Baca Selengkapnya
Kementan Perkokoh Tata Kelola Memajukan Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan
Kementan Perkokoh Tata Kelola Memajukan Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan

Mentan SYL menegaskan dalam membangun pengembangan kelapa sawit, tidak hanya dengan agenda replanting dan hilirisasi.

Baca Selengkapnya
Mentan SYL Ajak Pelaku Perkebunan Akselerasi Program Peremajaan Hingga Hilirisasi Sawit
Mentan SYL Ajak Pelaku Perkebunan Akselerasi Program Peremajaan Hingga Hilirisasi Sawit

Rakor Sawit se Kalsel telah disepakati bahwa replanting sawit di Kalsel tahun 2023 akan mencapai 10.000 ha.

Baca Selengkapnya
Hutan Lindung Wehea yang Dijaga dengan Pendekatan Hukum Adat
Hutan Lindung Wehea yang Dijaga dengan Pendekatan Hukum Adat

Tak hanya melindungi hutan dari perambahan, aktivitas di hutan lindung bahkan sangat dibatasi.

Baca Selengkapnya
Pejabat Gub Sultra Ingatkan Perusahaan Tambang di Wilayahnya Agar Lebih Peka dan Akomodatif
Pejabat Gub Sultra Ingatkan Perusahaan Tambang di Wilayahnya Agar Lebih Peka dan Akomodatif

Menurut Andap, masyarakat tidak akan langsung menolak kehadiran perusahaan tambang.

Baca Selengkapnya
Airlangga Dorong Penyelesaian Penggunaan Tanah dan Kawasan Hutan
Airlangga Dorong Penyelesaian Penggunaan Tanah dan Kawasan Hutan

SK Hijau Hutsos yang mengatur pemanfaatan hutan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan.

Baca Selengkapnya
Narkoba Marak di Kalangan Pekerja Sawit, Tanda Sawit Ada yang Ditukar dengan Sabu
Narkoba Marak di Kalangan Pekerja Sawit, Tanda Sawit Ada yang Ditukar dengan Sabu

Langkah kolaboratif ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan ketahanan pegawai terhadap bahaya narkotika.

Baca Selengkapnya