Atlet Kejurda jadi korban asap genset saat menginap di Padang
Merdeka.com - Seorang atlet dari Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar) yang menjadi korban keracunan asap genset saat mengikuti Kejuaraan daerah (Kejurda) dan Pra-Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), Minggu (29/4) di Kabupaten Sijunjung saat ini masih kritis.
"Atlet atas nama Tri Leo (16) kondisinya sampai saat ini belum sadar, masih kritis dan saat ini masih dalam ruang Intensive Care Unit (ICU) RSUP M. Jamil Padang," kata Kepala Humas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Mentawai Erianto Leo saat dihubungi, dikutip dari Antara, Senin (30/4).
Dia menjelaskan, saat ini tim dokter masih berupaya dan melakukan penanganan secara intensif untuk memulihkan kondisi atlet tersebut.
-
Siapa pelaku keracunan? Seorang perempuan pekerja di Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan cara menambahkan racun ke dalam minuman rekan kerjanya.
-
Siapa yang terkena keracunan? Ratusan warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat mengalami keracunan massal usai memakan nasi kotak pada acara reses anggota DPRD setempat.
-
Siapa yang terdampak kabut asap? Dampak kabut asap dapat memperburuk kondisi penderita asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
-
Di mana keracunan terjadi? Insiden ini berlangsung di Warwick Fiji Resort, Coral Coast, pada malam hari, tepatnya pada Sabtu (14/12) waktu setempat.
-
Siapa yang terkena racun? Tujuh orang turis, di antaranya empat warga negara Australia, mengalami gejala seperti mual, muntah, dan masalah neurologis setelah mengonsumsi koktail pina colada di sebuah resor bintang lima.
Sebelumnya, empat orang atlet dari 'Bumi Sikerei' mengalami keracunan terhirup asap mesin genset yang dihidupkan di Wisma Keluarga tempat mereka menginap untuk mengikuti Kejurda Porprov.
Dalam peristiwa naas tersebut, atlet atas nama Ridwan (15) meninggal dunia ditempat, sementara Tri Leo, Arwadi dan Arisman mengalami kondisi kritis saat ditolong di kamar nomor 12 penginapan tersebut.
"Arwadi dan Arisman sudah berangsur pulih, dan saat ini sudah keluar dari ruang ICU, namun masih menjalani perawatan," katanya.
Dia mengatakan, untuk jenazah Ridwan sudah diberangkatkan ke rumah orang tuanya di Pulau Sipora, Kabupaten Mentawai, dan akan dikebumikan hari ini.
"Pihak kepolisian sudah melakukan otopsi, kami nanti juga akan melakukan rapat internal, langkah hukumnya nanti kami putuskan bersama," katanya.
Ketua Umum PASI Mentawai, Lahmuddin Siregar mengatakan, saat ini pihaknya fokus pada kondisi Tri Leo, ia berharap kondisi atlet tersebut keluar dari masa kritis.
"Kami mohon doa masyarakat Mentawai terhadap kondisi Tri," katanya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ledakan terjadi di pabrik Semen Padang Indarung V, Sumbar, Selasa (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB. Empat pekerja mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaSeptian Raharja tewas tersambar petir ketika sedang bertanding di Stadion Siliwangi
Baca Selengkapnya"Pertandingan cabor tinju yang digelar di Jombang dihentikan."
Baca SelengkapnyaAsap tebal karhutla ini membuat warga keculitan bernapas dan menyebabkan mata perih.
Baca SelengkapnyaKebocoran sumur migas itu terjadi pada Senin (18/3) sekitar pukul 14.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKorban telah dievakuasi dari Puskesmas Jangga Baru ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hamba Muara Bulian.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaApi mulai muncul sekitar pukul 14.10 WIB, saat masuk rangkaian pekerjaan untuk membersihkan tubing produksi setelah pencabutan pompa ESP.
Baca SelengkapnyaKerusuhan terjadi ketika Semen Padang tertinggal dengan skor telah 0-3 dari tim tamu, PSBS Biak.
Baca SelengkapnyaAtlet tinju berusia 15 tahun ini sempat mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit sebelum meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaTPAS Pasirbajing, Garut, terbakar sejak beberapa hari terakhir. Warga pun memblokade lokasi itu sehingga pengangkutan sampah dari perkotaan pun terlambat.
Baca SelengkapnyaKorban pertama kali ditemukan tergeletak dalam kebun jagung
Baca Selengkapnya