Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aturan PPDB di Karanganyar Bikin Panik, Ratusan Wali Murid Menginap di SMP

Aturan PPDB di Karanganyar Bikin Panik, Ratusan Wali Murid Menginap di SMP Ratusan Wali Murid Menginap di Sekolah. ©2019 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Ratusan wali murid di Karanganyar harus menginap di sekolah demi bisa mendaftarkan anaknya yang akan melanjutkan pendidikan di SMP (Sekolah Menengah Pertama). Pendaftaran siswa dengan sistem offline sedianya dilakukan hari ini, Kamis (14/6). Mereka rela bermalam di sekolahan agar mendapatkan nomor urut kecil agar diterima di SMP pilihan di zonasinya.

Kepanikan orangtua siswa terjadi di Kecamatan Tawangmangu dan Mojogedang. Sejak Rabu sore mereka sudah antre di SMPN 1 Tawangmangu dan SMPN 2 Mojogedang. Akibat peristiwa tersebut, Dinas Pendidikan setempat menunda pendaftaran pada hari ini.

Sistem zonasi yang diterapkan dalam Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) SMP tersebut dinilai membuat resah para orang tua murid resah. Mereka khawatir putra-putrinya tidak bisa diterima di sekolah favorit. Pasalnya, dalam sistem zonasi ini proses seleksi tidak didasari nilai ujian sekolah berstandar nasional (USBN). Namun, didasarkan pada jarak rumah ke sekolah.

Orang lain juga bertanya?

Akibatnya, para orang tua maupun wali murid berbondong-bondong dan rela menginap di sekolah favorit tersebut. Aksi nekat menginap di sekolah tersebut dilakukan agar mereka bisa terlebih dahulu mendaftarkan anaknya ke sekolah yang dituju.

Kedatangan para wali murid ke sekolah tersebut juga dipicu adanya kabar yang menyebutkan bahwa yang diterima masuk di SMPN 1 Tawangmangu yang masuk Zona 2 ini adalah pendaftar pertama.

Hal itu membuat orangtua murid berbondong-bondong datang kesekolahan. Pada saat bersamaan, di sekolah tersebut kursi-kursi duduk untuk pendaftaran PPDB sudah akan siap-siap ditata.

Peristiwa tersebut juga ramai dikabarkan melalui media sosial. Terlihat warga ramai di halaman sekolah untuk mengantre sejak Rabu sore, padahal pendaftaran baru dimulai keesokan harinya.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Karanganyar, Agus Haryanto membenarkan adanya peristiwa tersebut. Untuk mengantisipasi timbulnya kegaduhan, pihaknya memilih mengundur jadwal PPDB menjadi tanggal 1-4 Juli 2019.

"Kami putuskan untuk menunda pendaftaran hingga bulan depan. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Selang waktu ini akan kami gunakan untuk evaluasi," kata Agus, Kamis (13/6).

Agus mengatakan, aturan dalam PPDB SMP Karanganyar tahun ini dilakukan berdasarkan sistem zonasi. Dengan aturan tersebut dikhawatirkan urutan pendaftar menjadi prioritas dalam penentuan hasil PPDB.

"Dengan aturan ini, yang utama adalah pendaftar dari zona 1. Jika dari zona 1 sudah penuh maka kita urutkan berdasarkan urutan. Jadi yang mendaftar terlebih dahulu akan diprioritaskan," jelasnya lagi.

Adannya antaranya orang tua murid, menurut Agus terjadi karena adanya perubahan aturan dari online menjadi offline. Pendaftaran harus dilaksanakan langsung di sekolah yang dituju. Untuk itu, pihaknya akan melakukan kajian bersama pihak-pihak terkait. Aturan tersebut menurutnya, masih dimungkinkan akan berubah.

Lebih lanjut Agus menerangkan, ada tiga jalur dalam PPDB di Kabupaten Karanganyar. Yakni 90 persen kuota melalui jalur reguler, 5 persen lewat jalur prestasi dan 5 persen sisanya untuk siswa yang mengikuti orang tuanya pindah tugas.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah

Puluhan orang tua dan siswa baru SMKN 1 Tambun Utara, Kabupaten Bekasi menggelar aksi dengan cara mengunci pintu gerbang sekolah, Senin (22/7).

Baca Selengkapnya
Sejumlah Sekolah di Jateng Ini Terdampak PPDB Sistem Zonasi, Rumah Warga Sampai Disulap Jadi Ruang Kelas
Sejumlah Sekolah di Jateng Ini Terdampak PPDB Sistem Zonasi, Rumah Warga Sampai Disulap Jadi Ruang Kelas

Beberapa sekolah kekurangan siswa. Namun kegiatan belajar mengajar tetap berjalan.

Baca Selengkapnya
Menteri Jokowi Sidak Zonasi PPDB di SMA Tangsel, Begini Temuannya
Menteri Jokowi Sidak Zonasi PPDB di SMA Tangsel, Begini Temuannya

Inspeksi dilakukan usai puluhan warga melakukan aksi protes di depan pintu gerbang SMA Negeri 5 Tangsel.

Baca Selengkapnya
Dinilai Lebih Lama, Ini Sederet Kendala dalam Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2024
Dinilai Lebih Lama, Ini Sederet Kendala dalam Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2024

Diduga kekurangan siswa terjadi karena masih adanya paradigma sekolah favorit.

Baca Selengkapnya
FOTO: Keceriaan Siswa SLB YPAC Jakarta di Hari Pertama Mengikuti Kegiatan Sekolah
FOTO: Keceriaan Siswa SLB YPAC Jakarta di Hari Pertama Mengikuti Kegiatan Sekolah

Senin, 8 Juli 2024 adalah hari pertama para siswa SLB Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) masuk sekolah.

Baca Selengkapnya
Situs PPDB Tak Bisa Diakses Pagi Ini, Disdik DKI: Bukan Eror, Tapi Ada Penumpukan
Situs PPDB Tak Bisa Diakses Pagi Ini, Disdik DKI: Bukan Eror, Tapi Ada Penumpukan

88.000 orang mengakses lama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada Senin pagi (10/6)

Baca Selengkapnya
Imbas Balita Dianiaya di Daycare Depok, Orang Tua Ramai-Ramai Tarik Anak dari Wensen School
Imbas Balita Dianiaya di Daycare Depok, Orang Tua Ramai-Ramai Tarik Anak dari Wensen School

Para orang tua sepakat untuk menarik anak-anak dari Wensen School imbas kasus penganiayaan balita di daycare Depok itu.

Baca Selengkapnya
Website PPDB Down di Hari Pertama Daftar Sekolah, Ini Penjelasan Pemprov DKI
Website PPDB Down di Hari Pertama Daftar Sekolah, Ini Penjelasan Pemprov DKI

Website Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta sempat mengalami down

Baca Selengkapnya
FOTO: Antusiasme Murid Kelas 1 SD Jawa Barat di Hari Pertama Masuk Sekolah
FOTO: Antusiasme Murid Kelas 1 SD Jawa Barat di Hari Pertama Masuk Sekolah

Masa orientasi ini menjadi langkah awal yang penting dalam perjalanan pendidikan pelajar di SDN Anyelir 1 dan sekolah-sekolah lainnya di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru
Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru

Minimnya pendaftar disebabkan adanya dua SD Negeri lain yang posisinya berdekatan.

Baca Selengkapnya
Ombudsman Endus Anggota DPRD Bali Diduga Titip Siswa Saat PPDB 2023
Ombudsman Endus Anggota DPRD Bali Diduga Titip Siswa Saat PPDB 2023

Ombudsman menyanyangkan jika benar ada anggota dewan menitipkan siswa di sekolah-sekolah tertentu yang pada akhirnya melanggar aturan yang ada.

Baca Selengkapnya
110 Ribu Siswa SMP-SMA Baru di Jakarta Diterima Melalui Jalur Prestasi
110 Ribu Siswa SMP-SMA Baru di Jakarta Diterima Melalui Jalur Prestasi

Seleksinya berdasarkan zona prioritas kemudian berdasarkan usia.

Baca Selengkapnya