Aulia Kesuma Tahu Lokasi Pembakaran Jenazah Suami Saat Antar Anak Tiri ke Pesantren
Merdeka.com - Otak pembunuhan suami dan anak tiri, Aulia Kesuma memilih Kampung Cidahu, Sukabumi untuk membakar jenazah dua korban karena baginya daerah tersebut tidak asing. Dia tahu lokasi itu karena pernah mengantar anak tirinya saat hendak disekolahkan ke pesantren di kawasan Sukabumi.
Hal itu disampaikan oleh Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi saat ditemui di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (29/8).
Seperti diketahui, bahwa Aulia Kesuma dan anak kandungnya, Geovani Kelvin menjadi tersangka setelah terlibat dalam pembunuhan dan membakar mobil berisi jenazah Edi Candra Purnama dan M. Adi Pradana alias Dana (anak tiri Aulia Kesuma).
-
Di mana pembunuhan keluarga itu terjadi? Arkeolog menemukan situs pemakaman massal ini di Desa Koszyce, Polandia. Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada sampel DNA kerangka tersebut mengungkap sebuah keluarga besar tewas secara brutal di lokasi ini.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Dimana kejadian pembunuhan berkedok kebakaran terjadi? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Dimana pembunuhan terjadi? Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti dari tempat kejadian, termasuk parang yang diduga digunakan dalam pembunuhan, serta baju, sprei, dan bantal yang masih berlumuran darah.
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
"Tersangka pernah mengantar Dana ke pesantren di wilayah sana, di Sukabumi," ucap Rudy.
Dari keterangan tersangka, lokasi tersebut dirasa sepi dan aman untuk menghilangkan jejak setelah Pupung dan Dana dibunuh di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta.
"Mereka mencari tempat yang sepi. Lokasi itu dipilih karena menurut mereka sesuai (tempat yang sepi)," kata Rudy.
Dirkrimum Polda Jabar, Kombes Pol Iksantyo Bagus mengatakan bahwa Aulia diamankan polisi pada Senin (26/8) sekitar pukul 11.00 WIB di Jalan Caringin Utara, Kelurahan Cilandak Barat, Jaksel setelah dibuntuti.
Ia menyatakan bahwa tersangka sempat tidak mengakui perbuatannya dan menyatakan tidak mengetahui keberadaan suami dan anak tirinya. Ia bahkan menunjukkan sejumlah pesan WhatsApp yang ditujukan kepada suaminya untuk meyakinkan petugas.
Pesannya itu dikirimkan pada Senin pukul 09.00 WIB. Isinya menanyakan keberadaan suaminya yang susah dihubungi. Pesan itu pun tidak berbalas.
"Dia baru membawa anaknya ke RS Pertamina. Saat ditanya tersangka enggak ngaku dan bilang hilang kontak dengan suaminya," kata dia.
"Dia bilang pinjam mobil dan sudah biasa ke luar kota. Kita tanya lagi, anak kamu ke mana, dia jawab biasa pergi ke luar kota," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaAulia Risma Lestari ditemukan meninggal dunia dalam rumah kos di daerah Lempongsari, Kota Semarang Senin (12/8).
Baca SelengkapnyaKasus tersebut berhasil terungkap oleh kepolisian dengan menggunakan metode modern Scientific Crime Investigation.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki motif pelaku menikam adiknya hingga tewas.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat tertidur di toko yang menjadi tempat tinggal sekaligus usaha.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban yang sedang sarapan pagi di rumah kontrakan bersama Sumarni (34) didatangi pelaku.
Baca SelengkapnyaUsai kejadian, pelaku langsung diamankan ke Polres untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPelaku penikaman adik kandung hingga tewas di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi sempat mengunci pintu setelah korban masuk ke dalam rumah.
Baca SelengkapnyaKeluarga besar Asep Saepudin (43) tak menyangka istri, anaknya dan pacar putrinya bersekongkol menghabisi nyawa korban.
Baca SelengkapnyaSejumlah barang bukti diamankan dari pelaku yang diduga melakukan penganiayaan terhadap keponakannya
Baca Selengkapnya