Autopsi Ulang Brigadir J, Pembongkaran Makam Dilakukan Pagi Ini
Merdeka.com - Kuasa hukum keluarga Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, menyoroti tiga hal menjelang autopsi ulang terhadap jenazah kliennya hari ini. Autopsi jenazah Brigadir J, dijadwalkan berlangsung pukul 7.30 WIB.
"Atensi kita sebagai pelapor adalah luka-luka yang sangat penting untuk diperiksa dan dilihat baik itu luka luar yaitu muka, di belakang telinga, bahu, leher, ketiak, perut, tangan, kaki, kemaluan, dubur," kata kuasa hukum keluarga Brigadir J, Jhonson Panjaitan di Rumah Sakit Sungai Bahar, Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Mauro Jambi, Rabu (27/7) dini hari.
Jhonson mengatakan, ada tiga tahap yang penting dilakukan saat proses autopsi. Pertama pembongkaran kuburan, tindakan autopsi dan visum et repertum ini maupun saat pertama dibongkar memeriksa luka-luka yang ada di luar dan dalam.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Kapan pemakaman ini dimulai? Pemakaman ini diperkirakan berasal dari abad ke-6 atau ke-7 Masehi.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
Jhonson menambahkan bahwa pihak keluarga, dokter dan para penyidik serta para pejabat yang ada sudah rapat dan membentuk tim untuk melakukan autopsi hari ini.
"Ada dari pihak RSCM, RSPAD, Angkatan Laut, Universitas Andalas, Universitas Udayana, dan dari dokter yang ada di rumah sakit Sungai Bahar juga ada masuk dalam tim yang akan memeriksa besok," kata dia.
Harap Kasus Dibuka Terang
Jhonson berharap kasus ini bisa mendapatkan perhatian baik dari masyarakat, maupun presiden, Menko Polhukam dan panglima TNI yang mendukung kasus tersebut.
"Kita berharap kasus ini terbuka dengan transparan bukan hanya kata-kata dan bukan hanya jargon saja," tegas Jhonson.
Namun dia menegaskan bahwa tidak ada yang sempurna kejahatan. "Kami meyakini bahwa kasus ini akan terbuka, karena ini pertaruhan penegakan hukum," tutupnya.
Reporter: Hidayat/Kontributor merdeka.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono yang hadir langsung di lokasi menyatakan, pihaknya mengikuti prosedur dan memastikan tidak ada rekayasa pada ekshumasi itu.
Baca SelengkapnyaKeluarga Brigadir J menggugat secara perdata Ferdy Sambo hingga Presiden RI sebesar Rp7,5 miliar atas terbunuhnya Yosua.
Baca Selengkapnyakorban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.
Baca SelengkapnyaBA tewas diduga akibat dianiaya dua personel Polresta Palu yakni Bripda CH dan Bripda M.
Baca SelengkapnyaAlasannya karena dia berada di dalam rumah berhari-hari menyaksikan suami dan anaknya tewas membusuk.
Baca SelengkapnyaPolisi juga melakukan olah TKP kembali untuk mendapatkan benang merah dari fakta-fakta yang diperoleh penyidik.
Baca SelengkapnyaPenyidik akan mereview kembali temuan dengan fakta yang didapat dari lapangan.
Baca SelengkapnyaKeluarga Brigadir J menggugat Ferdy Sambo Cs hingga Kapolri karena menilai melakukan Perbuatan Melawan Hukum.
Baca SelengkapnyaJenazah Brigadir Setyo rencananya dimakamkan di Kendal
Baca Selengkapnya