Babi Hutan Masuk Masjid di Serang saat Acara Anak Yatim, Satu Jemaah Luka Diseruduk
Merdeka.com - Seekor babi hutan berukuran besar tiba-tiba masuk ke area Masjid Nurul Amal di Lingkungan Komplek RSS Pemda Cipocok Jaya Kota Serang, Provinsi Banten, pada Minggu sekitar pukul 10.30 WIB. Di masjid tersebut ketika itu sedang berlangsung santunan untuk anak yatim.
Menurut Ketua DKM Masjid Nurul Amal, Sardi, jamaah dikejutkan oleh seekor babi hutan yang tiba-tiba datang dari arah samping dan langsung naik ke teras.
"Saat itu Pak Kiai Haji Mukhtar Al Hafidz yang mengisi acara santunan yatim sedang memberikan ceramah dan jamaah dikejutkan ada babi dengan ukuran besar masuk dari samping, tapi babi itu tidak bisa masuk ke dalam karena babi itu menabrak pintu," kata Sardi yang juga salah aparatur sipil negara (ASN) di Pemprov Banten ini.
-
Hewan apa yang ditemukan? Penelitian ini menyoroti pentingnya pelestarian fosil dan penelitian paleontologi dalam mengungkap misteri masa lalu dan memberikan wawasan baru tentang keragaman hayati di planet kita.
-
Dimana makhluk ini ditemukan? Ikan ini ditemukan di ngarai bawah laut yang dalam di lepas pantai Nova Scotia.
-
Mengapa ular masuk rumah? Melansir Multimedia Center Kota Waringin Barat, Kabid Pemadam, Penyelamatan dan Sarana Prasarana Dwi Agus Suhartono atau yang akrab di sapa Kaboel menjelaskan, penyebab ular masuk rumah adalah karena ular menyukai area yang lembab, gelap, dan dingin di dalam rumah.
-
Kenapa ular masuk rumah? Masuknya ular ke dalam rumah bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Satu di antaranya karena lokasi rumah yang berdekatan dengan alam bebas. Seperti rawa, sawah, sungai, hutan hingga kebun.
-
Dimana bangunan rumah pemotongan babi berada? Di sekitar rumah pemotongan sapi itu, terdapat sebuah bangunan kecil yang kini terbengkalai. Bangunan itu luasnya 4x10 meter.
-
Kenapa anjing tanah masuk rumah? Salah satu penyebab utama anjing tanah masuk rumah adalah kekurangan sumber pangan di lingkungan sekitarnya.
Setelah menabrak pintu masuk masjid, babi yang diduga berasal dari hutan belakang perumahan pemda tersebut kemudian masuk ke area dapur masjid.
"Setelah menabrak pintu masuk masjid, babi hutan itu kemudian berlari ke arah dapur umum, sekitar satu sampai tiga menit, babi itu kemudian keluar dan masuk ke tempat wudhu jamaah sekitar satu menitan lalu keluar," kata dia. Seperti diberitakan Antara.
Jemaah yang ketika itu panik lantaran kedatangan babi, kemudian menutup semua akses pintu keluar masjid, dengan harapan agar babi hutan dapat dilumpuhkan dan tidak lagi mengganggu aktivitas warga maupun jamaah.
"Pintu samping masjid ditutup lalu tarung dengan salah seorang pemuda di pintu keluar masjid. Karena babinya sangat besar, satu pemuda (jamaah) terkapar setelah diseruduk babi dan Alhamdulillah, babi tersebut akhirnya berhasil kami lumpuhkan setelah kami kejar sampai SDN dekat Pasar Banjarsari," kata Sardi.
Seorang jemaah yang diseruduk babi saat ini mendapatkan perawatan medis di Puskesmas setempat. Setelah babi hutan berhasil dilumpuhkan, kemudian warga langsung menghubungi aparat kepolisian setempat.
"Walaupun ada kejadian babi hutan, Alhamdulillah acara santunan anak yatim sukses. Dan babi itu kami serahkan kepada polisi dan dibawa oleh petugas Polsek Cipocok Jaya," kata Sardi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen itu terekam CCTV terjadi pada 30 Mei 2024 pukul 02.00 dini hari
Baca SelengkapnyaSapi berbobot 500 kilogram tersebut diikat dan diletakkan ditumpukan kayu, karena tidak kuat menahan beban akhirnya ambrol.
Baca SelengkapnyaSebelum gajah menyerang, seorang warga melakukan pengusiran terhadap gajah tersebut.
Baca SelengkapnyaKejadian hewan kurban kaburi ni direkam warga dan tersebar luas di media sosial. Berikut deretan momennya.
Baca SelengkapnyaBerikut momen seorang mualaf di Papua membawa babi ke Masjid untuk dijadikan hewan kurban.
Baca SelengkapnyaAkibat digigit anjing tersebut, mata bocah harus mendapatkan perawatan serius.
Baca SelengkapnyaWarganet pun memaklumi dan menghargai niat baik mualaf ini.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaJasa Marga sendiri belum memberi respons resmi terkait penindakan sapi kabur ke jalan tol
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaDiduga monyet liar tersebut berasal dari pinggir sungai Ciliwung. Monyet tersebut ke yang kehabisan makanan karena musim kemarau.
Baca SelengkapnyaPerayaan Idul Adha di Masjid Jami Daarul Falaah tahun ini berjalan lancar dan penuh berkah.
Baca Selengkapnya