Bacakan Puisi WS Rendra, Ketum PKB Nilai Cocok dengan Kondisi saat Pandemi Covid-19
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin membacakan puisi karya WS Rendra berjudul 'Inilah Saatnya' di acara Rindu Rendra bertajuk 'Kesaksian Akhir Abad'. Dia mendapat aplus dari putri almarhum Rendra, Clara Sinta Rendra yang sempat mengacungkan dua jempolnya kearah Cak Imin.
"Padahal baru pertama saya baca puisi ini," kata Gus AMI di Cafe Sastra, Jakarta Timur, Sabtu (7/11).
Cak Imin mengatakan, puisi 'Inilah Saatnya' sangat cocok dengan keadaan sekarang karena semua sendi kehidupan dikacaukan pandemi Covid-19. Semua sektor serba stagnan. Sehingga, bangsa dipaksa membuat format baru.
-
Bagaimana Cak Imin merespon? Cak Imin menegaskan, PKB saat ini pada posisi menunggu arahan dari Prabowo sebagai presiden terpilih perihal kursi menteri. 'Saya ini belum sama sekali terlibat. PKB pada posisi sama sekali tidak dilibatkan dan kita pada posisi menunggu saja,' ujar dia.
-
Apa jabatan Cak Imin di PKB? Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menjadi Ketua Dewan Syura dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kembali menjabat Ketua Umum PKB.
-
Apa pesan Cak Imin untuk pendukungnya? 'Singkat kata perjalanan kami berdua, mohon doanya, mohon restunya, mohon dukungannya. Ini semua tidak mudah, ibarat kata orang Jatim, iwak teri (ikan teri) dicampur kemangi, masio (meskipun) lawan ngeri tak (saya) imbangi. loh-loh-loh-loh, nggak bahaya tah?' ujarnya.
-
Bagaimana Cak Imin menyemangati internal PKB? 'Itu penyemangat internal kira-kira kalimatnya itu semua urgensi agenda AMIN itu dijadikan satu pegangan untuk berjuang terus,' kata ketua umum PKB ini.
-
Apa yang diusulkan Cak Imin terkait IKN? Cak Imin mengusulkan membangun 40 kota lain untuk ditingkatkan levelnya agar menyamai Jakarta.
-
Bagaimana Cak Imin melihat harapan perubahan di Jateng? 'Dan ini mas, Jawa itu cenderung kalau hidupnya susah enggak protes, menerima nrimo ing pandum (menerima segala bentuk pemberian),' kata Cak Imin.
"Rendra dapat menggambarkan kondisi masa depan dengan sangat baik, lewat puisi-puisinya" katanya.
Cak Imin berkata, puisi-puisi Rendra tidak ada tandingannya. Kemudian, Menularkan semangat memperbaiki keadaan. "Bersyukur kita punya Rendra," ucapnya.
Puisi WS Rendra
Berikut puisi 'Inilah Saatnya' karya W.S. Rendra
Inilah saatnyamelepas sepatu yang penuh kisahmeletakkan ransel yang penuh masalahdan mandi mengusir rasa gerahmenenangkan jiwa yang gelisah.
Amarah dan dukamenjadi jeladri dendambola-bola api tak terkendaliyang membentur diri sendiridan memperlemah perlawanan.Sebab seharusnya perlawananmembuahkan perbaikan,bukan sekadar penghancuran.
Inilah saatnyameletakkan kelewang dan senapan,makan sayur urapmengolah pencernaan,minum teh poci,menatap pohon-pohondari jendela yang terbuka.
Segala macam salah ucapbisa dibetulkan dan diterangkan.Tetapi kalau senjata salah bicaraluka yang timbul panjang buntutnya.Dan bila akibatnya hilang nyawabagaimana akan membetulkannya?
Inilah saatnyaduduk bersama dan bicara.Saling menghargai nyawa manusia.Sadar akan rekaman perbuatandi dalam buku kalbudan ingatan alam akhirat.Ahimsa,tanpa kekerasan menjaga martabat bersama.Anekanta,memahami dan menghayatikeanekaan dalam kehidupanbagaikan keanekaan di dalam alam.
Menerima hidup bersamadengan golongan-golongan yang berbeda.Lalu duduk berundingtidak untuk berseragamtetapi untuk membuat agenda bersama.
Aparigraha,masing-masing pihak menanggalkan pakaianmenanggalkan lencana golonganlalu duduk bersama.Masing-masing pihak hanya memihakkepada kebenaran.
Inilah saatnyamenyadari keindahan kupu-kupu beterbangan.Bunga-bunga di padang belantaraLembutnya daging dan susu ibudan para cucu masa depanmencari Ilham.
Inilah saatnya,Inilah saatnya.Ya, saudara-saudariku.Inilah saatnya bagi kita.Di antara tiga gunungmelekuk rembulan
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.
Baca SelengkapnyaSaat ini bumi sangat panas, bahkan kondisi polusi udara di Jakarta semakin parah.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengungkap, beleid tersebut bersifat mendesak ke daerah yang disamaratakan angkanya terhadap lima poin.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan ucapan Indonesia dalam ancaman bahaya bila pasangan AMIN kalah seharusnya hanya di forum internal PKB.
Baca SelengkapnyaKader PKB di seluruh Indonesia menginginkan Cak Imin maju sebagai capres.
Baca SelengkapnyaCak Imin pun merespons ajakan dari Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad untuk masuk ke pemerintahan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengaku kagum dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca SelengkapnyaCak Imin pun menegaskan bahwa PKB merupakan pilar bangsa.
Baca SelengkapnyaKetua umum PKB ini pun berharap 2024 menjadi tahun kemenangan bagi pasangan Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaPresiden PKS Ahmad Syaikhu menyebut, lagu itu dinyanyikan untuk menunjukkan PKS merasa PKB lebih dekat dengan Koalisi Perubahan.
Baca SelengkapnyaCak Imin menekankan pentingnya perubahan dalam setiap laku politik di tengah disrupsi.
Baca Selengkapnya