Bagian Tubuh Belum Ditemukan, Jenazah PNS Bappenda Semarang Diserahkan ke Keluarga

Merdeka.com - Polrestabes Semarang berencana menyerahkan jenazah Paulus Iwan Boedi Prasetijo, PNS Bappenda Kota Semarang yang dibunuh, ke keluarga, Rabu (21/9). Penyerahan jenazah atas kesepakatan antara pihaknya dengan keluarga besar korban setelah adanya kepastian tes DNA yang menyatakan mayat yang terbakar di Pantai Marina itu 100 persen merupakan tubuh Iwan.

"Untuk organ tubuh jenazah belum lengkap dan belum ketemu. Tapi ya sudahlah organ lainnya biar menyatu dengan tanah,” kata istri Iwan, Theresia Onee Anggarawati saat ditemui, Selasa (20/9).

Nantinya jenazah yang diserahkan akan disemayamkan di rumah duka Santa Elisabeth. Jenazah akan dimakamkan di Salaman Mloyo Pamularsih pada Kamis (22/3). Keluarga berharap pelaku baik itu eksekutor, maupun pendana, dan otak pembunuhan itu segera menyerahkan diri.

Balasan Setimpal

Onee mengingatkan akan ada balasan setimpal untuk para pelaku pembunuhan suaminya. "Kami yakin hukum alam dan hukum karma ada. Kalian punya keturunan. Saya percaya kalian menangis jika mengalami seperti saya," ungkapnya.

Terkait penanganan kasus, Onee menilai upaya polisi sudah sangat baik. Bahkan dia mengapresiasi langkah Polrestabes Semarang dan Kodim 0733/Semarang yang telah membantu dalam penanganan perkara tersebut.

"Kami yakin mereka tidak tidur untuk mengungkap kasus ini," ujarnya.

Bagian Tubuh Masih Dicari

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar memastikan kasus kematian Iwan Boedi Prasetijo Paulus murni kejahatan. Dari identifikasi tim gabungan, jenazah yang terbakar di Pantai Marina adalah Iwan.

"Sudah dalam keadaan meninggal lalu dibakar. Ini murni proses kejahatan dan tim proses secepatnya untuk menghadirkan tersangkanya," kata Irwan.

Tim gabungan terus melakukan pencarian bagian tubuh yang belum ditemukan. "Tetapi kesepakatan pihak keluarga, jenazahnya diserahkan tanpa bagian yang belum ketemu," ujarnya.