Bagikan Sertifikat Tanah di Bali, Jokowi Pesan Jangan Digadai untuk Beli Mobil
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyerahkan 3.000 sertifikat tanah untuk rakyat di Lapangan Kilobar Kabupaten Bangli Provinsi Bali, Jumat (14/6). Kepala Negara menargetkan seluruh bidang tanah di Provinsi Bali sudah tersertifikat tahun ini.
"Kita perkirakan 2025 seluruh sertifikat yang 80 juta bisa diberikan dan patut bersyukur. Khusus Provinsi Bali, nanti pertama semua sertifikat selesai, tahun ini. Bali adalah provinsi pertama yang semuanya bisa pegang sertifikat," kata Jokowi di Lapangan Kilobar Kabupaten Bangli Provinsi Bali, Jumat (14/6/2019)
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan, bahwa setiap melakukan kunjungan ke pelbagai daerah di Indonesia, selalu ada keluhan sengketa dan konflik tanah. Untuk itu, Jokowi ingin agar 126 juta bidang tanah tersertifikat pada 2025.
-
Dimana Jokowi bagi sertifikat lahan? Presiden Jokowi menunjuk salah satu warga untuk membacakan Pancasila, usai membagikan 2.000 sertifikat lahan di Cilacap, Jawa Tengah.
-
Bagaimana Jokowi meningkatkan sertifikasi tanah? Presiden Jokowi mengubah lanskap pertanahan di Indonesia. Rakyat tidak perlu lagi mengalami antrian panjang untuk mendapatkan sertifikat tanah.
-
Apa manfaat dari program Jokowi untuk sertifikasi tanah? Dulu sertifikasi tanah yang awalnya hanya 500 ribu pertahun, sekarang jadi 7 juta per tahun. Naiknya bukan lagi seratus persen tapi ribuan persen,' kata Raja Juli.
-
Apa yang ditekankan Jokowi soal UU Perampasan Aset? 'Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama,' ucap Jokowi.
-
Apa itu sertifikat tanah? Sertifikat tanah merupakan bukti otentik atas hak tanah yang dimiliki.
-
Bagaimana Jokowi ingin UU Perampasan Aset dikawal? 'Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama,' ucap Jokowi.
"Oleh karena itu, yang namanya sertifikat tanda bukti hak hukum atas tanah, yang kita miliki penting sekali untuk dinginkan suasana di daerah agar enggak ada lagi sengketa," ujarnya.
Mantan Walikota Solo itu memperbolehkan masyarakat menggadaikan sertifikat tanah untuk modal investasi dan usaha. Namun, dia meminta agar langkah itu dikalkulasikan terlebih dahulu dengan matang.
"Saya titip gunakan itu untuk modal kerja, modal usaha, modal investasi, jangan untuk yang lain-lain. Kita ini biasanya dapat Rp300 juta seneng kan, Rp150 juta beli mobil, enggak bisa cicil mobil, 6 bulan mobil ditarik ke diler," ucap dia.
Sementara itu, Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil membeberkan, hingga kini 83 persen dari 1,8 juta bidang tanah di Bali sudah tersertifikat. Sofyan menyebut ada 180.000 bidang tanah lagi yang perlu diberikan sertifikat agar tak ada sengketa.
"Jadi Bali yang pertama dimana seluruh tanahnya bersertifikat, sampai saat ini dari 147.000 yang harus kami selesaikan 2019, sudah 66.000 selesai disertifikat," jelas dia.
"Mudah-mudahan sertifikat menjadi bekal bermanfaat meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga," sambung Sofyan.
Reporter: Lizsa Egeham
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo bersama Kementerian ATR/BPN menyerahkan 10.323 sertipikat tanah program Redistribusi Tanah untuk rakyat di Kabupaten Banyuwangi
Baca SelengkapnyaJokowi soal Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah ke Bank: Jangan Beli Mobil, Dihitung Bisa Cicil Tidak
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan 3.000 sertifikat tanah kepada masyarakat di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca SelengkapnyaJokowi secara simbolis menyerahkan 2.550.800 sertifikat tanah kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengatakan bahwa sertipikat tanah merupakan bukti kepemilikan hak atas tanah.
Baca SelengkapnyaSertifikat yang diterima oleh masyarakat menjadi tanda bukti hak kepemilikan tanah.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menjaga sertifikat tersebut seperti dengan melakukan fotocopy.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan pentingnya kepemilikan sertifikat kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaRaja Juli juga meminta partisipasi masyarakat untuk dapat membantu pemasangan patok
Baca SelengkapnyaPada kesempatan ini Jokowi dan Hadi menyerahkan 4.000 sertifikat tanah kepada warga.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan, IKN memiliki payung hukum yang jelas dengan dukungan eksekutif dan legislatif.
Baca SelengkapnyaRaja Juli berpesan supaya masyarakat dapat menggunakan sertifikat tersebut dengan bijak.
Baca Selengkapnya