Bakar Lahan Menjalar ke Lokasi Tetangga, Petani di Dumai Ditangkap Polisi
Merdeka.com - Polres Dumai menangkap seorang petani yang diduga membakar lahan di jalan Keluarga, Kelurahan Bukit Batrem, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai, Riau. Dia membersihkan lahan dengan cara membakar lahan miliknya. Sialnya, api justru merembet ke lahan orang lain.
"Jadi pelaku inisial Mar (51), membersihkan lahan dengan cara membakar semak belukar kemudian menjalar ke lahan tetangganya hingga 5 hektare," ujar Kapolres Dumai AKBP Restika Pardamean Nainggolan kepada merdeka.com, Rabu (27/2).
Restika menyebutkan, hingga saat ini kondisi lahan yang terbakar masih membara. Petugas gabungan TNI Polri, Manggala Agni dan dibantu masyarakat setempat masih berjibaku memadamkan kebakaran lahan akibat ulah Mar.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Siapa yang dimusnahkan oleh petani-pemukim? Sebuah studi baru mengungkap bahwa bangkitnya pertanian ini sebenarnya menyebabkan genosida tragis terhadap populasi pemburu-nomaden yang dimusnahkan oleh para petani-pemukim dalam beberapa generasi.
-
Kenapa pelaku membakar di Depok? Diduga pelaku membakar saat sedang lewat di depan rumahnya.'Iseng kayaknya, orang lewat, enggak tahu tujuannya. Jam 4 kurang, dia (pelaku) jalan sendirian. Saya ngga ngerti modusnya,' akunya.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang membakar di Depok? Ciri pelaku pun sudah diketahui dan terekam CCTV milik warga. Pada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
"Barang bukti yang disita dari pelaku berupa mancis, kayu sisa bakaran, batang pelepah sawit bekas terbakar, 4 bekas sarang telur, serta plastik rumput kering bekas perunan," kata Restika.
Restika menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (24/2), sekitar pukul 10.00 Wib, saat satu polisi dan seorang anggota TNI AD melakukan patroli antisipasi kebakaran lahan dan hutan di sekitar Kelurahan Bukit Batrem.
Saat itu, petugas menemukan pelaku sedang mengerjakan lahanya dengan cara mencangkul. Petugas juga melihat ada beberapa bekas terbakar termasuk perunan di bawah batang sawit yang sedang terbakar.
"Saat ditanyakan siapa yang membakar, pelaku mengakui yang melakukannya dengan alasan membersihkan lahan dari semak maupun pelepah sawit yang sudah kering," kata Restika.
Selain lahan pelaku, lahan milik sepadannya juga terbakar dan menyebar ke lahan sekitar dengan luas terbakar sekitar 5 hektare. Petugas langsung mengamankan pelaku dan menyerahkan ke SatReskrim Polres Dumai untuk melakukan proses lebih lanjut.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaMotifnya untuk membuka lahan atau untuk menanam bibit kelapa sawit seluas 3 hektare.
Baca SelengkapnyaDiduga membakar lahan seluas 1 hektare di Kabupaten Bengkalis, hingga kini masih buru dalang dibalik bencana tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi langsung melakukan pemeriksaan terhadap S. Dia mengakui perbuatannya telah membuka lahan dengan cara dibakar.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.
Baca SelengkapnyaPelaku membakar hutan untuk membuka lahan pertanian. Namun api tak terkendali hingga merambat ke areal dengan luas sekitar 0,5 hektare.
Baca SelengkapnyaPara pelaku terlibat dalam 16 kasus kebakaran hutan dan lahan pada Januari-Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaKeduanya membakar lahan kebun karet mereka yang sudah tidak produktif untuk ditanami kopi.
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman terjun langsung melakukan pemadaman kebakaran hutan di kebun sawit Desa Ramin, Kecamatan Kumpeh Ul, Kabupaten Muaro Jambi
Baca SelengkapnyaAlhasil mereka ditangkap di TKP dan tak bisa mengelak lagi saat dibawa ke Mapolsek Sungai Menang.
Baca SelengkapnyaCagar Biosfer Giam Siak Kecil merupakan hutan yang dilindungi negara di bawah naungan Unesco PBB.
Baca SelengkapnyaRatusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca Selengkapnya