Baku tembak dengan polisi, 2 begal sadis bersaudara di OKU tewas
Merdeka.com - Terlibat baku tembak dengan polisi, dua begal tewas. Para pelaku merupakan komplotan begal sadis yang kerap beraksi dan meresahkan warga wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur.
Kedua pelaku masih berstatus saudara kandung, yakni Deni (25) dan Yadi (27), semuanya warga Desa Kertanegara, Kecamatan MDS II, OKU Timur, Sumatera Selatan. Informasi yang dihimpun, baku tembak terjadi pada Sabtu (10/9) sekitar pukul 17.30 WIB.
Petugas awalnya mengadang pelaku Deni saat melintas di kampungnya menggunakan sepeda motor jenis Kawasaki Ninja. Mengetahui diadang, pelaku menabrakkan sepeda motornya ke mobil anggota, sementara pelaku langsung lari ke kebun karet.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa yang tewas dalam kontak senjata? 'Adapun identitas KKB yang tewas yakni, Oni Kobagau, Jaringan Belau, Agustia, dan Ones,' tutur Faizal kepada wartawan, Rabu (24/1/2024).
Terjadilah baku tembak antara polisi dan pelaku. Akhirnya, peluru anggota menyasar dada pelaku hingga tewas.
Tak lama, petugas menggeledah gudang beras yang berada di kampung itu untuk mencari pelaku Yadi yang merupakan kakak kandung Deni. Lagi-lagi, petugas terlibat baku tembak dengan pelaku. Alhasil, pelaku juga tewas terkena tembakan di bagian dada.
Kabag Ops Polres OKU Timur Kompol Nurhadiansyah mengungkapkan, kedua pelaku telah lama masuk dalam daftar pencarian orang karena terlibat aksi begal di OKU Timur. Bahkan, dari hasil koordinasi dengan Subdit III Polda Sumsel dan Polresta Palembang, keduanya merupakan kelompok begal yang juga beraksi di wilayah Palembang.
"Kedua pelaku masih saudara kandung, kerap membegal bahkan terbilang sadis karena menggunakan senjata api. Mereka tewas saat baku tembak dengan anggota kemarin sore," ungkap Nurhadiansyah kepada merdeka.com, Minggu (11/9).
Dalam penangkapan dan penggeledahan di rumah kedua tersangka, petugas menyita sejumlah barang bukti. Yakni satu unit mobil Toyota Avanza nomor polisi B 8569 YB, dua pucuk senpi rakitan jenis colt beserta lima butir peluru, sepucuk softgun jenis FN berikut dua butir peluru kaliber 9 mm, lima lembar STNK motor, lima lembar STNK mobil dua buah pirek, dan empat lembar plastik bekas sabu.
"Diduga, kedua pelaku juga mengonsumsi narkoba. Ini dari hasil penggeledahan di rumahnya," ujarnya.
Saat ini, kata dia, pihaknya bersama tim khusus Polda Sumsel masih memburu para pelaku lain, termasuk begal yang menewaskan balita beberapa lalu. Petugas tak segan menembak di tempat bagi pelaku yang melakukan perlawanan saat ditangkap.
"Begal lain masih kita kejar, akan ditumpas habis," tukasnya. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaSadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaTawuran maut ini berawal ketika salah satu anggota Geng Pacing Never Die mengadukan kepada temannya telah diserang oleh sekelompok orang dari Geng BOW Blok M.
Baca SelengkapnyaKapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaKorban SP tewas di tempat dengan banyak luka dan SL turut mengalami luka yang kini dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaBaku tembak terjadi antara polisi dan pencuri sawit di Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian ini, polisi mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca Selengkapnya