Baku tembak di Papua, 5 anggota OPM tewas ditembak TNI
Merdeka.com - Aparat keamanan Distrik Pirime, Kabupaten Lanny Jaya kembali terlibat baku tembak dengan kelompok bersenjata. Dalam peristiwa itu, lima anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) dilaporkan tewas dan dua anggota TNI terluka.
Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua ketika dikonfirmasi wartawan Jayapura via telepon seluler membenarkan peristiwa itu. Baku tembak terjadi sekitar pukul 11.00 WIT.
"Memang benar ada penembakan di Lanny Jaya. Lima OPM tewas ditembak dan dua anggota kami terserempet peluru," kata Zebua, Jumat (1/8) siang, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang terlibat dalam baku tembak tersebut? Anggota Brimob dan TNI yang dikerahkan untuk menjaga keamanan Papua dan menumpas KKB juga mengalami masalah yang cukup pelik. Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Siapa yang terlibat dalam kontak tembak? Kontak tembak terjadi antara Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 133/Yudha Sakti dengan OPM wilayah Sorong Raya.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Mengapa KKB Papua menyerang Brimob dan TNI? Gerakan mereka lambat laun semakin meresahkan dan mengancam keselamatan warga Papua yang tidak tahu menahu dengan agenda aktivitas kelompok bersenjata tersebut.
-
Siapa yang terluka dalam eksekusi tersebut? Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
Seperti diketahui, penembakan di Kampung Indawa, Tiom Kabupaten Lanny Jaya, Selasa (28/7) menewaskan dua anggota polisi yakni Briptu Zulkifli Ardianto Putra dan Bripda Prayoga. Keduanya tertembak saat tengah melakukan pembinaan keamanan di daerah itu.
Briptu Zulkifli telah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Trikora,Waena, Jayapura, Selasa sore. Sementara Briptu Prayoga direncanakan akan diterbangkan dari Jayapura ke Semarang, Jawa Timur untuk dimakamkan di sana.
Hingga kini, aparat gabungan TNI/Polri terus melakukan pengejaran terhadap kelompok bersenjata yang melakukan kekacauan di kawasan tersebut. Bahkan, aparat kepolisian menambah jumlah personelnya untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang.
"Kepolisian Daerah Papua berencana menambah pasukan ke Lanny Jaya. Pasukan ditambah untuk pencarian terhadap kelompok sipil bersenjata," ujar Kepala Kepolisian Daerah Papua (Kapolda), Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Yotje Mende seperti dilansir Antara, Rabu (30/7).
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenazah ketiga terduga anggota OPM masih berada di RSUD Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya.
Baca SelengkapnyaKerusuhan itu terjadi akibat provokasi yang dilakukan sejumlah pihak saat mediasi berlangsung.
Baca SelengkapnyaSertu Rizal adalah anggota Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH (Suhbrastha) yang gugur dalam baku tembak
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI-Polri melumpuhkan lima anggota KKB di Pegunungan Bintang.
Baca SelengkapnyaGerombolan OPM yang disergap dipimpin Teranus Enumbi. Mereka kerap menyerang masyarakat dan aparat TNI serta menebar teror di Puncak Jaya.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI berhasil lumpuhkan 5 anggota KSTP hingga tewas. Sulitnya medan tempur di hutan dan pegunungan tak mempan bagi para anggota Satgas Yonif 7 Marinir.
Baca SelengkapnyaAparat menembak tiga anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Puncak Jaya, Papua Tengah, Selasa (16/7).
Baca SelengkapnyaTiga anggota OPM itu tewas setelah sebelumnya melakukan perlawanan ketika hendak ditangkap oleh pasukan TNI.
Baca SelengkapnyaOPM Tembaki Prajurit TNI saat Patroli di Bibida Papua
Baca SelengkapnyaTiga senjata api hasil rampasan diamankan dari tangan kelimanya.
Baca SelengkapnyaTeror di Papua: Satu Warga Meninggal Terkena Tembakan dan Dua Warga Luka Tembak
Baca SelengkapnyaAnggota TNI dari Tim Nanggala berhasil melumpuhkan KKB di wilayah Serambakon Pegunungan Bintang (Pegubin), Papua Pegunungan, Sabtu (30/9) pukul 06.00 Wit
Baca Selengkapnya