Baku Tembak Kembali Terjadi di Ilaga, 1 Anggota KKB Papua Dikabarkan Tewas
Merdeka.com - Kontak senjata kembali terjadi antara Satgas Nemangkawi dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lekagak Telenggen. Dalam peristiwa itu, tiga anggota KKB terkena tembakan dengan satu di antaranya disebut meninggal dunia.
Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Iqbal Alqudussy mengatakan, baku tembak itu terjadi di Kampung Eromaga, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Kamis (10/6).
"Kelompok teroris KKB ini sudah semakin terdesak, tiga anggotanya berhasil dilumpuhkan dan penyebar hoaksnya berhasil kita tangkap. Bagi penyebar hoaks lainnya, agar bersiap TNI Polri akan menegakkan hukum," kata Iqbal dalam keterangannya.
-
Siapa yang tewas dalam penyerangan KKB? Berdasarkan hasil investigasi, personel OPM yang tewas adalah Engabub.
-
Siapa yang terlibat dalam kontak tembak? Kontak tembak terjadi antara Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 133/Yudha Sakti dengan OPM wilayah Sorong Raya.
-
Kenapa TNI menganiaya KKB? 'Karena ada informasi dari masyarakat yang menyatakan akan adanya pembakaran Puskesmas di Omukia Kabupaten Puncak. Nah kemudian terjadilah tindakan kekerasan ini,' sambungnya.
-
Siapa korban penembakan? Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
Menurut Iqbal, informasi dari masyarakat dan hasil pantauan drone menunjukkan ada anggota KKB yang mengalami luka tembak atas nama Tinggiter dan Manis. Sementara satu orang lainnya nama Keminus Murib meninggal dunia.
"Negara tidak akan kalah dengan segelintir orang dengan hasrat politik yang menumbalkan masyarakat sipil dan menyebar teror di provinsi Papua Indonesia," ujar dia.
Sebelumnya, Satgas Nemangkawi menangkap Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Merauke-Organisasi Papua Merdeka (OPM) berinisial EKM (38) terkait kasus dugaan ujaran kebencian dan SARA yang diunggahnya dalam akun sosial media Facebook Manuel Matemko.
Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes M Iqbal Alqudusy menyampaikan, penangkapan itu dilakukan pada Rabu, 9 Juni 2021 di kediamannya Jalan Perikanan Darat, Kabupaten Merauke, Papua, sekitar pukul 22.35 WIT.
"Jangan membuat berita hoaks atau tidak benar, memprovokasi masyarakat dengan berita-berita kebencian yang berakibat permusuhan di bumi Papua," tutur Iqbal saat dikonfirmasi, Kamis (10/6).
Menurut Iqbal, EKM juga diduga telah menyebarkan informasi palsu atau hoaks di akun Facebooknya. Saat ini tim Satgas Siber telah membawanya ke Polres Merauke untuk dilakukan pemeriksaan digital forensik terhadap barang bukti yang diamankan.
"Masyarakat Papua ingin hidup damai," jelas Iqbal.
Adapun beberapa unggahan yang diduga melanggar tindak pidana antara lain, menyebarkan foto yang tidak sesuai dengan kejadian aslinya dengan catatan 'Foto: Bandara Ilaga, Kab. Puncak Papua berhasil dibakar TPNPB, Kamis (03/06)'.
Kemudian mengunggah tulisan, 'Otsus gagal total, rakyat menolaknya dan menuntut referendum, ribuan pasukan dikirim, korban jiwa dimana-dimana, tokoh agama Katholik diteror OTK, issu teroris menggemah di tanah Papua. Pertanyaannya, Siapa peternak kejahatan kemanusian dan teroris di Indonesia dan Papua?'.
Atas perbuatannya, pelaku diduga melanggar Pasal 45A ayat (2) Juncto Pasal 28 ayat (2) UU RI Nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008.
Reporter: Nanda Perdana PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Insiden itu terjadi saat anggota melaksanakan patroli, Senin (11/9) di Ilaga, Puncak, Papua Tengah.
Baca SelengkapnyaDua anggota KKB yang tewas yakni Abubakar Kogoya dan Demianus Magay
Baca SelengkapnyaKKB menyerang pos tower satgas tindak belukar ODC-2024 di Dusun Tigamajigi
Baca SelengkapnyaTeror di Papua: Satu Warga Meninggal Terkena Tembakan dan Dua Warga Luka Tembak
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Baca SelengkapnyaKorban tewas dengan luka tembakan. Belum diketahui kronologi kejadian.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaKKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI & Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaAksi baku tembak aparat TNI-Polri versus KKB di Papua.
Baca SelengkapnyaKKB Tembak Prajurit TNI Praka Hendrik Fonataba Saat Patroli, Ini Kronologinya
Baca SelengkapnyaKKB menembak dua warga sipil, pada 9 April 2024 di kios jembatan Yesey Mersey, Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua
Baca Selengkapnya