Balas dendam, tawuran antarwarga pecah lagi di Jl Otista
Merdeka.com - Tawuran antarwarga RW 06 dan RW 016 di Tanjung Lengkong Jl Otista Raya Kelurahan, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, pecah malam ini. Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal kejadian tersebut terjadi akibat aksi balas dendam.
"Peristiwa tawuran itu terjadi karena aksi balas dendam yang dilakukan dini hari pukul 02.00 WIB kemudian sekitar pukul 19.45 WIB, di Tanjung Lengkong, Jalan Raya Otista, Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur terjadi kembali aksi tawuran antara warga RW 06 dengan RW 16, Bidaracina, Jatinegara," ucap Iqbal di Jakarta, Jumat, (27/11) malam.
Menurutnya, jumlah massa yang terlibat tawuran lanjutan dari RW 06 sekitar 80 orang, sementara RW 16 kurang lebih 50 orang.
-
Kenapa pedagang buah itu dikeroyok? Penyebab pengeroyokan karena persoalan uang keamanan.
-
Kenapa mata sebelah kiri atas kedutan? Kedutan mata terjadi ketika otot-otot di sekitar mata berkontraksi secara tidak teratur dan tidak terkendali.
-
Dimana penjual lupis Betawi? Menurut kanal youtube tersebut, salah satu daerah yang terdapat penjual kue lupis Betawi adalah di Jalan Villa Pamulang 21-12, Kota Tangerang Selatan, Banten.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Apa arti mata kedutan sebelah kanan? Mata kedutan sebelah kanan kerap dikaitkan sebagai sebuah tanda keberuntungan.
-
Apa arti mata kedutan sebelah kiri atas? Menurut primbon Jawa, kedutan mata kiri atas dapat diartikan sebagai pertanda akan mendapat kabar baik.
"Warga melakukan aksi tawuran dengan cara saling lempar dengan menggunakan batu, kayu, bambu, dan sebagian menggunakan senjata tajam," bebernya.
Iqbal menjelaskan, tawuran pertama terjadi ketika sekelompok pemuda dari RW 16, yang berjumlah sekitar 20 orang tiba-tiba menyerang sekelompok warga yang duduk di depan Alfamart Jalan Otista Raya, RT 03 RW 07, Bidaracina, Jatinegara, sekitar pukul 02.00 WIB.
"Mereka menyerang dengan cara melempar menggunakan batu, busur panah, dan tembakan kembang api. Akibatnya, seorang pedagang atas nama Luwi (30), mengalami luka pada bagian mata sebelah kanan karena terkena tembakan kembang api. Saat ini korban dirawat di RSCM," jelasnya.
"Saat ini anggota Polsek Jatinegara masih bersiaga di sekitar lokasi. Perlu diantisipasi agar tawuran ini tidak menimbulkan konflik SARA dan dimanfaatkan kelompok tak bertanggungjawab. Perlu dilakukan mediasi, dan menangkap pelaku penyerangan terhadap korban Luwi serta diproses hukum," tandasnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa tersebut terjadi di Hutan Bambu Desa Toddopulia, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros, pada pukul 03.00 WITA, Sabtu (1/6).
Baca SelengkapnyaDua orang tak dikenal memalak korban dengan dalih uang keamanan
Baca SelengkapnyaAnggiat enggan untuk menjelaskan lebih lanjut soal kronologi dari kasus pengeroyokan ini.
Baca SelengkapnyaLawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Baca SelengkapnyaTawuran yang melibatkan antardua kelompok kembali memakan korban.
Baca SelengkapnyaBentrokan antar warga pecah di sekitar Kompleks Perumahan Pemda, Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa (20/2) malam.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob saat tawuran di kawasan Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaAnggota Brimob yang terluka langsung dirujuk ke RS Polri Kramatjati untuk mendapat tindakan medis.
Baca SelengkapnyaTawuran antar-warga kerap terjadi berulang di lokasi dekat pasar gembrong
Baca SelengkapnyaPagi tadi tawuran kembali pecah. Padahal, hari minggu sebelumnya tawuran juga telah terjadi
Baca SelengkapnyaPelaku mengajak teman-temannya untuk memukuli korban.
Baca SelengkapnyaDari hasil interogasi, pelaku melakukan penusukan sebanyak dua kali di bagian bahu kanan dan perut bagian bawah kanan.
Baca Selengkapnya