Balita ditemukan tewas dengan luka sayat di nadi
Merdeka.com - Seorang balita laki-laki berusia 3,5 tahun ditemukan tewas. Di bagian urat nadi tangan kiri terdapat luka sayatan.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo menjelaskan, peristiwa tersebut diketahui saat ibu korban, Janter Pinter Simanjuntak pulang ke rumah dini hari yang berada di jalan Bintara 6 gang sawo RT 3 RW 6, Kelurahan Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
"Didapati anaknya tertidur, dan sudah tak berdaya," kata Siswo pada merdeka.com, Selasa (21/10).
-
Bagaimana ibu itu mengurung putranya? Ia mengungkapkan kepada pihak kepolisian bahwa selama bertahun-tahun, ia telah berupaya menyelamatkan putranya melalui berbagai cara, termasuk mengirimnya ke lebih dari 10 pusat rehabilitasi di seluruh negeri.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Apa yang terjadi pada bayi tersebut? 'Tapi bayi itu selamat. Dia sehat,' ungkap Nana Mirdad seraya membagikan cuplikan-cuplikan video penanganan sang bayi oleh tenaga medis di UGD.
-
Siapa yang terdampak saat bayi menangis? Selain itu, membiarkan bayi menangis terus-menerus juga dapat memengaruhi hubungan emosional antara bayi dan orang tua.
-
Bagaimana bayi perempuan itu meninggal? Bayi perempuan yang diberi nama 'Neve,' diambil dari nama sungai di daerah tersebut, diketahui meninggal dunia ketika usianya hanya sekitar 40 hingga 50 hari.
-
Kenapa orang menggendong bayi nangis? Bayi baru lahir sering kali menangis untuk mengekspresikan kebutuhan mereka, seperti lapar, lelah, kedinginan, atau hanya ingin dekat dengan orang yang mereka cintai.
Saat ditemukan, wajah balita itu tertutup bantal, sedangkan nadi di bagian kiri terdapat luka sayat. Oleh sang ibu, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur.
"Ternyata korban sudah meninggal dunia," katanya.
Aparat gabungan dari Polsek Bekasi Barat dan Polresta Bekasi Kota kini tengah menyelidiki kasus tersebut. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar
Baca SelengkapnyaSelama ini ibu korban jarang bersosialisasi dengan masyarakat dan ada dugaan depresi.
Baca SelengkapnyaPelaku kini telah mendekam di balik jeruji guna mempertanggung jawabkan perbuatan kejinya
Baca SelengkapnyaDiduga orangtuanya melakukan penganiayaan hingga tewas terhadap anaknya inisial AF (3)
Baca SelengkapnyaKapolsek menjelaskan, awalnya warga mengira korban hanya terluka di bagian kaki karena banyak darah mengalir.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaDitemukan juga secarik kertas yang berisi tulisan nama bayi dan kapan bayi malang tersebut lahir.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu berinisial I (39), warga Semanu, Gunungkidul, DIY, tega membunuh bayinya sendiri karena alasan faktor ekonomi.
Baca SelengkapnyaTersangka awalnya berdalih melahirkan dan membuang bayinya karena mendengar bisikan gaib
Baca SelengkapnyaPeristiwa bayi berusia 2 hari meninggal usai dipijat nenek itu sudah diunggah pada 31 Desember 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaMobil pickup tersebut menghantam sepeda motor yang ditumpangi oleh bayi dan ibunya.
Baca SelengkapnyaCurhatan ibu bayi viral diduga jadi korban kelalaian pihak rumah sakit.
Baca Selengkapnya