Bambang Sadono diprotes 'arahkan' DPD dukung Oesman jadi ketua
Merdeka.com - Anggota DPD Bambang Sadono terlambat menyebut paket pimpinan MPR. Hal ini menuai protes dari berbagai pihak. Salah satu anggota DPD yang juga mengikuti Sidang Paripurna MPR memprotes bahwa DPD tidak pernah mendukung salah satu paket pimpinan.
"Paket pimpinan DPD Oesman Sapta Odang sebagai calon Ketua MPR, Achmad Basarah sebagai calon wakil ketua, Imam Nahrawi sebagai calon wakil ketua, Patrice Rio Capella calon wakil ketua, dan Hasrul Azwar calon wakil ketua," kata Bambang dalam sidang Paripurna MPR, Selasa (7/10) malam.
Kemudian salah satu anggota DPD langsung mengajukan interupsi dan memprotes kata-kata Bambang itu. "DPD tidak pernah memberikan dukungan terhadap salah satu paket pimpinan MPR. Kita hanya mendukung perwakilan kita."
-
Siapa yang gagal jadi anggota DPR? Thariq Halilintar mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari PDIP Daerah Pemilihan Jawa Barat VI. Seperti halnya dengan Anang, jumlah suara yang diperoleh Thariq juga sangat minim. Akibatnya, ia dipastikan tidak berhasil.
-
Siapa ketua DPR? Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
-
Apa yang DPR sesalkan? 'Yang saya sesalkan juga soal minimnya pengawasan orang tua.'
-
Siapa yang gagal lolos jadi Anggota DPR RI? Kris Dayanti, yang juga merupakan penyanyi kondang, gagal lolos menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Jawa Timur V.
-
Siapa yang terpilih sebagai anggota DPR? Pendiri Dewa 19, Ahmad Dhani, bersama mantan vokalisnya, Once Mekel, telah resmi dilantik sebagai anggota DPR RI terpilih untuk periode 2024-2029.
-
Siapa yang pernah jadi anggota DPR RI? Sosok Romo Wisnoe yang begitu berpengaruh di tengah kelompok penghayat, menjadi magnet bagi partai politik saat itu. Sejumlah partai berebut menariknya menjadi anggota partai. Dan di era 1980-an, dia lolos menjadi legisltatif sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Golkar.
Sebelumnya, saat diberi kesempatan untuk mewakili DPD bicara di podium Sidang MPR, Bambang sebagai juru bicara DPD tidak menyebut paket Pimpinan MPR yang diajukan DPD. Bambang hanya menegaskan anggota DPD sudah tahu paket mana yang harus dipilih lantaran nama Oesman Sapta Odang berada di dua paket Pimpinan MPR yang diajukan.
Koalisi Merah Putih (KMP) mengusung perwakilan DPD, Oesman Sapta Odang sebagai Wakil Ketua MPR. Sementara Koalisi Indonesia Hebat (KIH) mengusung Oesman Sapta Odang sebagai Ketua MPR.
"Karena nama wakil kami ada di dua-duanya, maka kami menyerahkan kepada anggota MPR untuk memilih. Suara DPD sudah bulat dan anggota DPD sudah tahu mana yang harus dipilih," tutur Bambang.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budiman Sudjatmiko pernah meminta jatah kursi menteri kepada PDIP meski hanya untuk tiga bulan.
Baca SelengkapnyaBudiman mengaku legowo menghadapi pemecatan tersebut.
Baca SelengkapnyaFX Rudy dilaporkan bakal calon wakil wali kota(bacalon wawali) Solo, Wawanto.
Baca SelengkapnyaAda 101 anggota DPR RI dari PDIP yang siap bermitra dengan Prabowo dan seluruh menteri-menterinya.
Baca SelengkapnyaGerindra merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak PDIP masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaDasco menegaskan, tidak ada pembicaraan terkait susunan kabinet antara Presiden Jokowi dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaNasDem memastikan pihaknya tidak berada di luar kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
Baca SelengkapnyaApalagi, dalam dua periode mendukung Prabowo, PAN mengalami kekalahan dan berada di luar pemerintahan.
Baca SelengkapnyaGanjar tak khawatir suaranya di Medan akan berkurang lantaran Bobby mendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaBudiman dipanggil untuk klarifikasi karena kehadirannya ke Prabowo seakan tidak tegak lurus mendukung pencapresan Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaPDIP mengaku tak mau memikirkan sikap Budiman yang mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaPuan mengungkapkan komunikasi PDIP dan Demokrat sebelum gabung koalisi Prabowo.
Baca Selengkapnya