Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bambang Widjojanto sempat jelaskan etika & prosedur ke penangkapnya

Bambang Widjojanto sempat jelaskan etika & prosedur ke penangkapnya Nursyahbani Katjasungkana. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Tim pembela KPK yang terdiri dari sejumlah LSM mendatangi Gedung Bareskrim Mabes Polri untuk memberikan bantuan hukum kepada Wakil Ketua KPK Bambang Widjajanto. Usai menjenguk Bambang di ruang penyidik, mereka mendapat keterangan jika sejak proses penangkapan hingga penyelidikan Bambang mendapat perlakukan diskriminatif.

Menurut Koordinator Kuasa Hukum Pembela KPK, Nursyahbani Katjasungkana, Bambang ditangkap setelah baru ke luar sekolah usai mengantarkan anaknya. Bambang ditangkap di halaman sekolah anaknya Nurul Fikri, Depok.

"Begitu keluar, dihentikan mobilnya untuk digeledah. Ada dua surat penggeledahan yang tidak diberikan ke BW meskipun sudah diminta. Kedua surat penangkapan dan pemeriksaan paksa itu," kata Nur di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Jumat (23/1).

Nursyahbani mengatakan, Bambang kemudian diminta untuk masuk ke dalam mobil para penangkap karena dia kebetulan mengajak anaknya yang mahasiswa kedokteran. Di dalam mobil itu, Bambang mencoba jelaskan tata cara, etika, dan prosedur dalam proses penangkapan kepada aparat yang menciduknya.

"Itu cara-cara yang dilakukan terhadap Pak Bambang, dan itu dilakukan terhadap pejabat negara. Pak bambang masih sebagai pejabat negara. Dan kemudian dipaksa untuk tangannya diborgol ke belakang padahal yang bersangkutan memakai sarung juga, karena itu keberatan. Akhirnya BW diborgol tangan ke depan," jelasnya.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gunakan Wayang sebagai Sarana Edukasi Kamtibmas, Intip Deretan Fakta Bripka Sutrisno
Gunakan Wayang sebagai Sarana Edukasi Kamtibmas, Intip Deretan Fakta Bripka Sutrisno

Suami Anggraini Wulansari ini menggunakan wayang sebagai sarana sosialisasi Bhabinkamtibmas.

Baca Selengkapnya
Febri Diansyah Tuding Ada Kejanggalan Penangkapan Syahrul Yasin Limpo
Febri Diansyah Tuding Ada Kejanggalan Penangkapan Syahrul Yasin Limpo

Febri Diansyah membeberkan sejumlah kejanggalan dalam penangkapan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!

Kapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Unjuk Kemampuan Banting Bintara, Bukan Pamer Ternyata Ada Pesan Menyentuh
Jenderal Polisi Unjuk Kemampuan Banting Bintara, Bukan Pamer Ternyata Ada Pesan Menyentuh

Di lokasi, sosoknya tak segan membanting seorang Bintara.

Baca Selengkapnya
Patroli Dialogis di Tempat Wisata, Perwira Polisi Memuji Penampilan Bripda Daffa 'Kau Dilihat-lihat Manis'
Patroli Dialogis di Tempat Wisata, Perwira Polisi Memuji Penampilan Bripda Daffa 'Kau Dilihat-lihat Manis'

Perwira Polda Bengkulu sekaligus konten kreator Puji Prayitno menyidak langsung anak buahnya yang sedang patroli.

Baca Selengkapnya
Tiga Polisi yang Tangkap Saipul Jamil Bakal Jalani Sidang Kode Etik usai Dibebastugaskan
Tiga Polisi yang Tangkap Saipul Jamil Bakal Jalani Sidang Kode Etik usai Dibebastugaskan

tiga anggota polisi itu akan menjalani sidang Kode Etik Profesi Polri (KEPP) untuk penentuan nasib mereka

Baca Selengkapnya
⁠Pak Bhabin Berani Banget Ngeledek Wakapolri 'Makna Nama Agus', Sang Jenderal Sampai Bereaksi Tak Terduga
⁠Pak Bhabin Berani Banget Ngeledek Wakapolri 'Makna Nama Agus', Sang Jenderal Sampai Bereaksi Tak Terduga

Sebuah video memperlihatkan Pak Bhabin yang berani meledek Wakapolri Agus Andrianto, Wakapolri pun bereaksi tidak terduga.

Baca Selengkapnya