Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bamsoet sebut pergantian Budi Waseso sangat buruk di penegakan hukum

Bamsoet sebut pergantian Budi Waseso sangat buruk di penegakan hukum Bambang Soesatyo. Merdeka.com / Dwi Narwoko

Merdeka.com - Pergantian posisi Kabareskrim Komjen Budi Waseso menjadi Kepala BNN mendapat perhatian serius oleh sejumlah anggota DPR. Mereka menilai ada intervensi dari pihak lain yang lebih kuat.

Menurut Bendahara Umum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie Bambang Soesatyo ada orang yang merasa terganggu ketika Budi Waseso lagi getolnya mengusut kasus dugaan korupsi yang terjadi di PT Pelindo II terkait pengadaan crane.

"Yang kita kecewakan adalah bagaimana proses pergantian itu terjadi, ada intervensi dari pihak lain, ini sangat buruk dalam proses penegakan hukum," kata pria yang disapa Bamsoet itu dalam diskusi yang bertajuk 'Penegakan Hukum Tanpa Kegaduhan' di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (5/9)

Orang lain juga bertanya?

Bertolak dari kejadian ini, kata pihaknya di DPR siap bertanggungjawab atas intervensi yang sudah terjadi dalam pergantian Kabareskrim tersebut. Bamsoet juga sangat menyayangkan sekali bagaimana seorang Dirut PT Pelindo II RJ Lino dengan leluasa menelepon ke sana ke mari untuk melaporkan kejadian yang menimpa perusahaan yang dipimpinnya.

Namun, yang membuat dirinya tak kalah terkejutnya adalah saat seorang petinggi negeri ini langsung menelepon dan menanyakan Kabareskrim terkait kasus yang sedang didalami oleh Bareskrim tersebut.

"Bagaimana masyarakat melihat kejadian ini begitu hebat, ada orang yang seenaknya bisa menelepon ke sana ke mari, maka kami (Komisi III) siap bertanggungjawab untuk keberadaan Polri dan kejaksaan serta KPK akan adanya pergantian yang tidak biasa diterima ini, di mana JK minta Buwas menjelaskan kasusnya," kata Bambang.

Karena itu, dia meminta Kapolri Jenderal Badrodin Haiti agar lebih tegas untuk menjaga anak buahnya dari intervensi pihak lain. Bahkan dia meminta agar Kapolri sebagai pimpinan harus berani pasang badan dan bila perlu berani meletakkan jabatan apabila diintervensi.

"Harapan kami BH (Badrodin Haiti), ke depan harus lebih tegas dalam melindungi anak buahnya, berani pasang badan bila perlu meletakkan jabatan kalau Polri diobok-obok. Kami merasa prihatin dengan intervensi terhadap Polri ini," tutupnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Tegas! Respons Budi Waseso Disebut Hakim MK Dicopot Jokowi Karena Tolak Bansos
VIDEO: Tegas! Respons Budi Waseso Disebut Hakim MK Dicopot Jokowi Karena Tolak Bansos

Komjen (Purn) Budi Waseso atau Buwas menanggapi soal namanya disebut dalam Sidang Sengketa Hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya
Bamsoet Singgung Kasus Ronald Tannur di Depan Jaksa Agung: Penjaga Pintu Terakhir Keadilan Jebol
Bamsoet Singgung Kasus Ronald Tannur di Depan Jaksa Agung: Penjaga Pintu Terakhir Keadilan Jebol

Bamsoet mengaku terkejut terkait dengan kasus yang melibatkan tiga hakim PN Surabaya atas kasus Ronald Tannur.

Baca Selengkapnya
Fadel Muhammad Bela Bamsoet, Anggap Pemanggilan Dilakukan MKD Cacat Prosedur
Fadel Muhammad Bela Bamsoet, Anggap Pemanggilan Dilakukan MKD Cacat Prosedur

Fadel menilai MKD terlalu cepat memutuskan memanggil Bamsoet untuk diperiksa terkait dugaan pelanggaran etik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Blak-blakan Jawab Kaesang Sebut Lebih Bermasalah Korupsi Bansos Saat Pandemi
VIDEO: Ganjar Blak-blakan Jawab Kaesang Sebut Lebih Bermasalah Korupsi Bansos Saat Pandemi

Kaesang Pangarep yang menyebut bansos dikorupsi di masa pandemi lebih bermasalah ketimbang bansos dipolitisasi di masa Pemilu.

Baca Selengkapnya
Hasto: Soekarno dan Megawati Saja Didampingi Penasihat Hukum saat Diperiksa
Hasto: Soekarno dan Megawati Saja Didampingi Penasihat Hukum saat Diperiksa

PDI Perjuangan menjadikan Sekolah Partai sebagai tempat belajar menciptakan hukum.

Baca Selengkapnya
Eks Wakil Ketua KPK Membaca Situasi di Istana Negara, Ada Reinkarnasi Nepotisme dan Dinasti Politik
Eks Wakil Ketua KPK Membaca Situasi di Istana Negara, Ada Reinkarnasi Nepotisme dan Dinasti Politik

Menurut Busyro, bentuk nepotisme itu sudah ada sejak era orde baru.

Baca Selengkapnya
Bamsoet Soroti Potensi SDA dan SDM Indonesia Masih Terbaikan, Singgung Kebijakan Berubah Setiap Ganti Presiden
Bamsoet Soroti Potensi SDA dan SDM Indonesia Masih Terbaikan, Singgung Kebijakan Berubah Setiap Ganti Presiden

Bamsoet mengapresiasi sikap kubu pasangan calon yang saling bertarung di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Menakar Keterlibatan BPK di Korupsi BTS 4G Usai Kejagung Tetapkan Sadikin Rusli Tersangka
Menakar Keterlibatan BPK di Korupsi BTS 4G Usai Kejagung Tetapkan Sadikin Rusli Tersangka

Nama Sadikin Rusli disebut-sebut dalam sidang perkara korupsi BTS Kominfo.

Baca Selengkapnya
Kaesang Sebut Bansos Dikorupsi saat Pandemi Lebih Bermasalah, Begini Reaksi Ganjar
Kaesang Sebut Bansos Dikorupsi saat Pandemi Lebih Bermasalah, Begini Reaksi Ganjar

Dia dididik oleh partai yang tidak akan kompromi dengan korupsi.

Baca Selengkapnya
Bamsoet Ungkap Kondisi Partai Golkar
Bamsoet Ungkap Kondisi Partai Golkar

Tak menutup kemungkinan akan ada Munaslub apabila ada peristiwa besar di Partai Golkar.Reporter: Lisza Egeham

Baca Selengkapnya
Guru Besar UI: Hukum Digunakan untuk Melanggengkan Kekuasaan
Guru Besar UI: Hukum Digunakan untuk Melanggengkan Kekuasaan

Sulis menyinggung pihak-pihak yang kritis terhadap pemerintah akan dihadapkan dengan hukum.

Baca Selengkapnya
Putusan MK soal Usia Capres-Cawapres Bikin Ganjar Gelisah, Anies: Kami Fokus Hadirkan Keadilan & Perubahan
Putusan MK soal Usia Capres-Cawapres Bikin Ganjar Gelisah, Anies: Kami Fokus Hadirkan Keadilan & Perubahan

Pihaknya tengah mementingkan bagaimana cara agar agenda yang disusunnya itu dapat terlaksana.

Baca Selengkapnya