Bangga jadi anak jenius Indonesia

Merdeka.com - Indonesia tengah berbangga kehadiran sosok Cendikiawan Suryaatmadja alias Diki. Bocah berusia 12 tahun itu berhasil kuliah Universitas Waterloo, Kanada, tahun ini. Dia bahkan menjadi mahasiswa termuda di sana dan memiliki segudang ilmu pengetahuan.

Kejeniusan Diki tentu membuat dia menjadi perhatian. Timbul pertanyaan, bagaimana bocah seharusnya masih duduk di kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) bisa berkuliah? Tentu ada beranggapan bahwa itu anugerah, namun banyak juga menganggap itu didapat dari keturunan.

Apapun pertanyaan banyak pihak di luar sana, terpenting bocah asal Bogor, Jawa Barat, membuat nama Tanah Air harum di mata dunia. Bahkan banyak juga tercengang melihat fakta tersebut.

Meski membanggakan, bagi anak seusia Diki tentu mengkhawatirkan. Di usia masih belia ini ditakutkan berdampak pada pola hidupnya. Sebab masa anak-anaknya dilewati dengan cepat dan berada pada strata tak sesuai usianya.

Diki hanyalah contoh salah seorang anak jenius mendapat prestasi luar biasa. Merdeka.com hari ini membahas tentang kejeniusan pada anak usia dini. Banyak hal dikulik dari pelbagai sisi soal jenius dimiliki pada anak-anak. Selamat membaca! (mdk/ang)