Bangun Kemitraan Pemerintah & Swasta, KemenPANRB Tarik Perhatian pada Sidang CEPA VNR
Merdeka.com - Keberhasilan Indonesia melaksanakan inovasi yang membangun kemitraan pemerintah dan swasta menarik perhatian peserta sidang Committee of Experts on Public Administration (CEPA) Voluntary National Review (VNR). Mereka mengapresiasi karena hal tersebut merupakan bagian dari Sustainable Development Goals (SDGs) No. 16.
Dalam sidang CEPA itu, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Diah Natalisa menyampaikan, Indonesia melakukan langkah konkret dalam penguatan kapasitas pemerintah daerah secara intensif melalui bimbingan teknis, standar pelayanan, serta pengembangan inovasi.
Di antaranya, pemerintah Indonesia mengembangkan inovasi dari Kabupaten Sragen dalam pengentasan kemiskinan, yaitu memberdayakan anak-anak keluarga miskin dengan menggandeng perusahaan otomotif swasta Toyota melalui pembentukan mekanisme kelembagaan baru. Inovasi tersebut berkontrbusi dalam penurunan angka kemiskinan di Indonesia.
-
Apa hasil KTT ASEAN yang diapresiasi Kemnaker? Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, mengapresiasi pelaksanaan KTT ASEAN ke-43 yang telah menghasilkan 2 dokumen penting di bidang ketenagakerjaan yang merupakan inisiasi Indonesia.
-
Siapa yang menerima penghargaan 'Program Inovatif untuk Negeri'? Berikut daftar penerima penghargaan Merdeka Awards 2024 kategori Inovasi untuk Negeri: 1. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertahanan Nasional (ATR/BPN) 2. Kementerian Hukum dan HAM 3. Kementerian Investasi/BKPM 4. Pemerintah Kabupaten Trenggalek 5. Mandiri Utama Finance (MUF) 6. Permodalan Nasional Madani (PNM) 7. BRI Manajemen Investasi 8. Bank Jawa Timur (Bank Jatim) 9. PT Kilang Pertamina Internasional
-
Apa yang diapresiasi oleh DPR? Mengomentari hal itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni ikut mengapresiasi.
-
Siapa yang terlibat dalam inisiatif ini? Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa RSA UGM telah berkoordinasi dengan banyak pihak seperti Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI), dinas pariwisata, dan rumah sakit lainnya yang ada di Yogyakarta.'RSA UGM juga berinisiasi untuk membentuk Health Tourism Board yang bertugas untuk melakukan sertifikasi terkait medical tourism,' ujar Lutfhi.
-
Siapa saja yang berperan untuk mencapai visi Indonesia emas? “Tentunya transformasi ini perlu sinergi seluruh pihak termasuk dari Badan Pemeriksa Keuangan RI dan sebagai auditor eksternal yang independen. Peran BPK sangat penting dalam mendukung visi nasional ke depan. Perbaikan tata kelola, akuntabilitas, evaluasi dan monitoring keuangan dan transparansi menjadi hal penting agar tercipta masyarakat yang adil, maju, berdaulat dan makmur,“ Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua dan para Anggota BPK RI, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
-
Siapa yang mengantusias dengan kerja sama ini? Ketua Umum APJII, Muhammad Arif mengaku antusias terhadap kerja sama ini.
Selain kemitraan dengan swasta, dilakukan melalui inovasi sistem EDAT dalam pemberantasan malaria dari Pemkab Teluk Bintuni, Papua Barat. Inovasi tersebut dikembangkan pada wilayah endemik malaria dengan karakter seperti wilayah Papua.
Indonesia juga mendapat apresiasi yang terlihat dari beberapa pertanyaan dari peserta dan para ahli tentang bagaimana Indonesia sebagai negara besar yang mampu melakukan koordinasi dan integrasi kebijakan dari pusat ke daerah. Diah menjelaskan, langkah yang diambil untuk integrasi dari pusat hingga daerah adalah penguatan kapasitas pemda melalui bimbingan teknis secara berkelanjutan.
Keberlanjutan Program Reformasi Birokrasi di Indonesia selaras dengan pilar ke-16 tujuan Pembangunan Berkelanjutan, melalui kelembagaan pemerintahan yang efektif, akuntabel, dan inklusif. Hal yang juga mendapat sorotan pada poin inklusif adalah bagaimana pemerintah bersama masyarakat dan sektor privat dilibatkan melalui sistem open government.
Sidang CEPA VNR ©2019 Merdeka.com
Lebih jauh, Diah menerangkan, sistem pengawasan dalam transparansi dengan prinsip 'no wrong door policy' diterapkan melalui Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) dengan penggunaan platform LAPOR!. Aplikasi LAPOR! hingga saat ini sudah digunakan oleh 623 instansi pemerintah.
"Aplikasi ini sudah terpadu, terintegrasi, dan tuntas dalam menyelesaikan pengaduan pelayanan publik," ungkap Diah.
Reformasi birokrasi berkelanjutan tak hanya dalam bidang pelayanan publik, namun juga pada kelembagaan dan bidang lainnya. Kelembagaan pemerintah yang efektif dan akuntabel diwujudkan melalui penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) sebagai metode pemda untuk fokus dengan pembangunan yang menyentuh langsung kepada masyarakat.
"Serta membangun kemandirian daerah dalam meningkatkan lapangan kerja, pendidikan, kesehatan dan ekonomi," ujar Diah.
Penerapan SAKIP di pemda ini sukses menghemat anggaran sebesar Rp 65,1 triliun pada 2018. Apresiasi juga disampaikan kepada Indonesia dalam memperkuat kapasitas pemerintah daerah melalui SAKIP yang mampu mengasistensi hingga ke titik terdepan penyelenggara pemerintahan serta berfokus pada outcome pembangunan daerah dan nasional.
Indonesia adalah salah satu negara terpilih yang menyampaikan keberhasilannya dalam menyelenggarakan pembangunan berkelanjutan. Negara lain yang terpilih menyampaikan prestasinya itu adalah Azerbaijan, Chili, Pantai Gading, Kroasia, Guatemala, Islandia, Liechtenstein, Uruguay, dan Republik Dominika. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Paviliun Indonesia akan menampilkan berbagai inisiatif keberlanjutan.
Baca SelengkapnyaPuan mengutarakan, sebanyak 12 negara , termasuk 7 Ketua Parlemen hadir dalam pertemuan tersebut.
Baca SelengkapnyaDPR RI kembali menggelar penyelenggaraan sidang Indonesia-Pacific Parliamentary Partnership (IPPP).
Baca SelengkapnyaPenilaian kinerja PTSP dan PPB ini diterapkan terhadap pemerintah daerah provinsi, kota dan kabupaten.
Baca SelengkapnyaAcara ini menunjukkan komitmen Indonesia mendorong ASEAN bekerja sama yang lebih intensif dan kolaboratif mengimplementasikan green ekonomi.
Baca SelengkapnyaCapaian tersebut lebih baik dibandingkan rata-rata negara di tingkat global sebesar 17 persen dari target SDGs yang on track.
Baca SelengkapnyaPuan pun tampak duduk bersebelahan dengan Presiden Jokowi saat acara berlangsung.
Baca SelengkapnyaMenurut Puan, pertemuan ke-2 IPPP membuka lembaran baru dalam hubungan Indonesia dengan negara-negara Pasifik.
Baca SelengkapnyaKepala BPIP berharap, forum tersebut memiliki manfaat besar bagi Indonesia dan dunia dalam pembanguna berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaHasil I-SIM Report dapat menjadi acuan dan rekomendasi dalam penyusunan rencana strategis daerah (RAD).
Baca SelengkapnyaBKSAP DPR bertemu dengan Director of the European Parliament in ASEAN Antoine Ripoll di Gedung DPR RI, Jakarta.
Baca Selengkapnya