Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bangun lapas narkoba, Budi Waseso tinjau penangkaran buaya

Bangun lapas narkoba, Budi Waseso tinjau penangkaran buaya Buaya. shutterstock

Merdeka.com - Wacana membuat lapas khusus napi kasus narkoba yang dijaga buaya sepertinya tidak main-main. Kepala BNN Budi Waseso hari ini meninjau penangkaran buaya di Medan untuk melihat bagaimana buaya dipelihara.

"Wacana pembangunan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkoba tersebut saat ini sedang lagi disurvei Kementerian Hukum dan HAM dan di daerah mana yang dinilai paling tepat untuk didirikan di Tanah Air ini," kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso kepada wartawan di Medan, Rabu (11/11) seperti dilansir Antara.

Hal tersebut disampaikannya usai meninjau penangkaran buaya di Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan yang memelihara sekitar 2.500 ekor buaya di area seluas dua hektare.

Kepala BNN mengatakan, munculnya ide pembangunan Lapas Narkoba tersebut setelah melihat perkembangan dan semakin banyaknya narapidana narkoba yang menghuni Lapas di berbagai daerah.

Bahkan, para tahanan narkoba tersebut semakin terus membludak dan perlu dicarikan solusi agar tidak menumpuk di suatu tempat.

"Napi narkoba ditempatkan di lapas di daerah terpencil itu, akan dipilih nantinya, yakni napi yang dijatuhi hukum berat mau pun hukuman mati," ujar Komjen Budi.

Ia menyebutkan, para napi yang telah divonis mati dan telah berkekuatan hukum tetap, sebelum dilakukan eksekusi akan ditempatkan di lapas tersebut.

Penempatan napi itu juga untuk kepentingan keamanan, isolasi, dan juga menjaga hal-hal yang tidak diinginkan sebelum pelaksanaan hukuman mati dilakukan.

Kemudian, memberikan efek jera bagi para napi agar tidak melakukan kesalahan dan melanggar hukum, juga untuk menghindari agar napi tersebut melarikan diri dan sebagainya.

Sebab, jika napi tersebut mencoba kabur akan berhadapan dengan buaya yang cukup ganas dan sangat agresif sehingga bisa dimakan predator itu.

"Seluruh bangunan Lapas Narkoba tersebut akan dikelilingi buaya ganas di dalam sebuah telaga yang sengaja dibuat. Jika ada napi yang nakal akan menanggung risiko menjadi korban santapan buaya," kata mantan Kabareskirim Polri itu.

Sebelumnya, BNN menilai Indonesia saat ini sudah termasuk dalam keadaan darurat narkoba dengan jumlah pengguna narkoba mencapai 5,9 juta orang pada Oktober 2015.

BNN juga mencatat dalam sehari ada 30 sampai 40 orang meninggal dunia karena narkoba.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'

Belum diketahui berapa total buaya kabur, namun dipastikan sudah ada 3 ekor yang berhasil ditangkap

Baca Selengkapnya
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga

Baru buaya titipan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang berukuran 3 sampai 5 meter setelah lepas dari penangkaran ditangkap.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada

Tiga buaya ukuran besar yang sempat berkeliaran di sawah warga berhasil ditangkap.

Baca Selengkapnya
Potret Transformasi Saluran Air di Banyuwangi, Dulu Kotor Penuh Sampah Kini Jadi Tempat Budi Daya Ikan
Potret Transformasi Saluran Air di Banyuwangi, Dulu Kotor Penuh Sampah Kini Jadi Tempat Budi Daya Ikan

Warga Desa Genteng Wetan Kabupaten Banyuwangi ini berhasil membuktikan bahwa lingkungan yang bersih bisa mendatangkan cuan

Baca Selengkapnya
Pemkab Kutai Timur Minta Stake Holder Konsisten Lindungi Lahan Basah Mesangat Suwi
Pemkab Kutai Timur Minta Stake Holder Konsisten Lindungi Lahan Basah Mesangat Suwi

Kawasan ini merupakan Kawasan yang penting bagi para masyarakat lokal, sebab LBMS jmenjadi sumber perikanan air tawar.

Baca Selengkapnya
Sempat Bikin Resah, Warga Kabupaten Labuhanbatu Utara Berhasil Tangkap Buaya Liar Berukuran 4 Meter
Sempat Bikin Resah, Warga Kabupaten Labuhanbatu Utara Berhasil Tangkap Buaya Liar Berukuran 4 Meter

Saat ini, buaya tersebut telah diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Baca Selengkapnya
Ngeri Banget, Tiba-Tiba Buaya 4 Meter Masuk Perkampungan Warga
Ngeri Banget, Tiba-Tiba Buaya 4 Meter Masuk Perkampungan Warga

Menurut dia, buaya merupakan hewan yang berpotensi membunuh manusia sebab termasuk ke dalam hewan buas.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Goa Garunggang di Sentul, Konon Dulu Bekas Lautan Dangkal
Mengunjungi Goa Garunggang di Sentul, Konon Dulu Bekas Lautan Dangkal

Bekas lautan dangkal ini terlihat dari motif gua yang memiliki guratan mirip air.

Baca Selengkapnya
Bikin Geger, Pemuda Rembang Temukan Buaya di Sungai yang Mengering
Bikin Geger, Pemuda Rembang Temukan Buaya di Sungai yang Mengering

Para awalnya sekelompok pemuda hendak mencari kucing hutan, namun yang mereka temukan justru seekor buaya.

Baca Selengkapnya
Eksotisme Teluk Pangpang Surga Tersembunyi di Banyuwangi, Habitat Favorit Ikan hingga Burung Unik
Eksotisme Teluk Pangpang Surga Tersembunyi di Banyuwangi, Habitat Favorit Ikan hingga Burung Unik

Teluk ini berhadapan langsung dengan Samudera Hindia dan Selat Bali

Baca Selengkapnya