Bangun Universitas baru, tata ruang di Depok harus direvisi
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat harus segera merevisi tata ruang di wilayah Bogor-Depok-Bekasi-Cianjur sebagai konsekuensi rencana proyek pembangunan Univerrsitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Kota Depok.
Selain itu, pemerintah pun harus mengantongi status hukum proyek itu masuk dalam proyek strategis nasional (PSN) di Jawa Barat.
Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengaku revisi akan dilakukan beriringan dengan penuntasan dampak sosial terhadap pembebasan bangunan di areal eks RRI itu.
-
Siapa yang memimpin Groundbreaking IKN tahap III? Kabar menariknya, pada tahap kali ini Agung menunjukkan kesiapan investor lokal yang matang dalam membangun sektor Sumbu Kebangsaan.
-
Dimana IKN fokuskan pembangunannya di tahap 3? Groundbreaking tahap 3 difokuskan untuk beberapa pembangunan seperti reboisasi area sumbu kebangsaan, pembangunan properti, transportasi listrik, rumah sakit dengan target mendekati Rp10 triliun.
-
Siapa yang bicara soal inovasi K3? “Perlunya merumuskan dan menentukan kebijakan dengan inovasi dan transformasi dalam penerapan norma K3,“ kata Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker dan K3), Kementerian Ketenagakerjaan, Haiyani Rumondang, ketika memberikan sambutan pada Sosialisasi Modular Surat Keputusan Penunjukan (SKP) Dokter Pemeriksa Kesehatan Tenaga Kerja dan Sistem Pelaporannya Berbasis Teknologi Informasi, di Jakarta, Selasa (15/8).
-
Bagaimana KWI mengelola pembangunan? Sekretaris Komisi Keadilan dan Perdamaian, Migrant, dan Perantau serta Keutuhan Ciptaan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Marthen Jenarut menyampaikan, bahwa gereja Katolik selalu mendorong tata kelola pembangunan yang sesuai prinsip berkelanjutan.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia di pertemuan Konsultasi? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Siapa yang ngajak kolaborasi sama Kemenkeu? Ditambahkan Founder Jagoan Banyuwangi, Dias Satria, kolaborasi bersama Kemenkeu ini akan dimulai pada Jagoan Banyuwangi edisi ke-empat, yang akan dimulai bulan Juni 2024.
"Susunan organisasi struktural tim pembebasan lahan UIII masih dibahas, sebelum diajukan pada Gubernur Jawa Barat. Yang penting kami punya dasar, Depok ini akan ada PSN, sehingga tidak langgar aturan," ujar Iwa saat dihubungi, Jumat (8/12).
Dituturkan Iwa, pembangunan UIII merupakan ide besar dari Presiden, dikoordinir oleh wapres dan secara teknis oleh Kemenag.
Proyek tersebut menggunakan lahan negara. Proses serah terima kementrian komunikasi dan Kemenag sudah dilaksanakan.
"Dalam praktiknya akan dilakukan invetarisasi terutama soal tanah yang sebagian kecil masih ditempati," uharnya.
Dengan demikian, ia perlu membentuk tim untuk mengatasi persoalan lahan yang sudah ditempati. Tim ini harus dibentuk dalam sebuah surat keputusan. Pengarahnya ada saya, Pangdam, Polda, Kajati, termasuk Walikota Depok dan Kanwil BPN.
Tahapan struktur organisasi sudah dilakukan, selanjutnya, perencanaan operasi, invetarisasi, dan apraisal. Sementara untuk kontruksi sepenuhnya menjadi kewenangan pusat, pihaknya membantu selesaikan dampak sosial.
"Untuk jumlah bangunan lagi dihitung. Kami sekarang terus lakukan sosialisasi pada masyarakat juga," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, ada 17.000 mahasiswa dengan 11 fakultas di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Baca SelengkapnyaMeski ada perintah desain ulang, Danis optimistis Istana Wapres dapat selesai tepat waktu.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, perlu memprioritaskan gedung-gedung lembaga negara seperti yudikatif, eksekutif dan legislatif di IKN.
Baca SelengkapnyaHal itu telah dibahas dalam Rapim TNI-Polri yang dihadiri Panglima TNI dan Kapolri Sigit.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, anggaran pembangunan IKN amat besar.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, nyatanya bangunan Istana Negara dan Istana Garuda sudah dapat digunakan untuk acara-acara.
Baca SelengkapnyaPanja dibentuk setelah DPR mendengarkan pandangan pemerintah tentang alasan revisi UU IKN yang baru disahkan setahun lalu.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengajukan revisi UU IKN. Salah satunya Kewajiban Presiden Berikutnya Lanjutkan IKN
Baca SelengkapnyaPembangunan IKN dengan beragam fasilitas yang dibangun di dalamnya bisa menjadi ekosistem yang lengkap.
Baca Selengkapnya"Saya akui ini dimulai dari visi pribadi Presiden Joko Widodo,” kata Gus Yahya.
Baca SelengkapnyaPelaksana tugas (Plt) Otorita IKN, Basuki Hadimuljono dipanggil Prabowo Subianto dan ditanya kemajuan pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, untuk pindah ke IKN diperlukan kesiapan seperti rumah sakit, pendidikan, hingga logistik.
Baca Selengkapnya