Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banjir Bandang di Tasikmalaya Robohkan Tembok Sekolah, Murid Terpaksa Diliburkan

Banjir Bandang di Tasikmalaya Robohkan Tembok Sekolah, Murid Terpaksa Diliburkan Ilustrasi Banjir Bandang. ©2015 Merdeka.com/Angeline Agustine

Merdeka.com - Banjir bandang merendam enam kampung di dua desa Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebabkan aktifitas pendidikan lumpuh. Ratusan siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) terpaksa diliburkan.

"Tidak ada korban jiwa meski 10 rumah dalam kondisi rusak," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Tasikmalaya, Ria Supriana, Kamis (28/3) petang.

Menurutnya, hujan deras yang terjadi sejak siang kemarin menyebabkan lonjakan air cukup signifikan. Bahkan tanggul penahan Sungai Cibanjaran sepanjang 3 meter jebol.

"Luapan sungai tersebut membawa material lumpur cukup tebal termasuk tumpukan sampah plastik yang menimbulkan sumbatan," kata dia.

Akibatnya sebanyak enam kampung yang berada di sepanjang Sungai Cibanjaran ikut terdampak banjir. Total ada 35 rumah penduduk di dua desa yang terendam, termasuk tembok pembatas Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) roboh.

Tercatat puluhan rumah yang berada di Kampung Babakan Kondang, Gayonggong, Cibanjaran, Kikisik, Gunung Balong, dan Kikisik Wetan, Desa Sinagar dan Desa Linggajati, Kecamatan Sukaratu ikut terendam.

Ia menyatakan, selain banyaknya sumbatan sampah, banjir bandang juga diakibatkan aktivitas penggalian pasir Galian C berada di wilayah Sukaratu.

"Jika hujan turun dipastikan luapan air di Sungai Cibanjaran akan meluap kembali," ujarnya.

Selain aktivitas warga yang terganggu, banjir tersebut menyebabkan proses belajar ratusan siswa di Sekolah Dasar (SD) Gunungsari 2 dan SMP Gunung Balong diliburkan.

"Kondisi ruangan kelas sekolah banyak lumpur dan sekarang para petugas berupaya secara gotong-royong membersihkan lokasi itu," kata dia.

Kepala Sekolah Dasar Gunungsari 2, Ai Nendah, mengatakan hujan deras yang telah terjadi sejak kemarin sore, mengakibatkan tujuh ruang kelas sekolah tergenang banjir, dengan ketinggian bervariasi antara 50 centimeter hingga 1,5 meter.

Bahkan ruang kepala termasuk perpusatakaan ikut terdampak banjir. "Kami terpaksa harus meliburkan siswa untuk belajar di rumahnya masing-masing, karena bangunan sekolah tidak bisa digunakan dalam kegiatan belajar mengajar," ujarnya.

Reporter: Jayadi SupriadinSumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Material Banjir Lahar Semeru Tutup Jembatan Limpas, Aktivitas Warga Terganggu
Material Banjir Lahar Semeru Tutup Jembatan Limpas, Aktivitas Warga Terganggu

Anak-anak terpaksa digendong warga agar sepatu dan baju mereka tidak basah saat melintasi sungai Regoyo.

Baca Selengkapnya
Banjir Bandang Terjang 20 Ribu Rumah dan Rusak Fasilitas Umum di Muratara, Tinggi Air Capai 2 Meter
Banjir Bandang Terjang 20 Ribu Rumah dan Rusak Fasilitas Umum di Muratara, Tinggi Air Capai 2 Meter

Sebanyak 20 ribu rumah terendam banjir bandang di Musi Rawas Utara.

Baca Selengkapnya
Kondisi Sekolah MAN di Desa Munjungan Trenggalek Usai Banjir Menerjang, Dipenuhi Lumpur Tebal
Kondisi Sekolah MAN di Desa Munjungan Trenggalek Usai Banjir Menerjang, Dipenuhi Lumpur Tebal

Sebanyak tujuh kecamatan teredam banjir dan satu kecamatan lainnya longsor.

Baca Selengkapnya
Nasib Sejumlah Mobil Hanyut Terbawa Arus Banjir Bandang Sukabumi
Nasib Sejumlah Mobil Hanyut Terbawa Arus Banjir Bandang Sukabumi

Banjir bandang Sukabumi akibat meluapnya Sungai Cikaso yang dipicu hujan deras.

Baca Selengkapnya
Cuaca Ekstrem di Sukabumi Sebabkan Longsor, Puluhan Rumah Hancur hingga Akses Jalan Tertutup
Cuaca Ekstrem di Sukabumi Sebabkan Longsor, Puluhan Rumah Hancur hingga Akses Jalan Tertutup

Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sejak awal Desember mengakibatkan becana tanah longsor di sejumlah titik, Rabu (4/12).

Baca Selengkapnya
Banjir Bandang Sukabumi Hanyutkan Mobil, BPBD Sampaikan Penjelasan Lengkap
Banjir Bandang Sukabumi Hanyutkan Mobil, BPBD Sampaikan Penjelasan Lengkap

Banjir bandang yang melanda Sukabumi menyebabkan sungai meluap, mengakibatkan mobil-mobil terbawa arus, dan kerugian material diperkirakan capai ratusan juta.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Wajah Sungai Ciliwung Nyaris Kerontang, Batuan Cadas Bermunculan
FOTO: Penampakan Wajah Sungai Ciliwung Nyaris Kerontang, Batuan Cadas Bermunculan

Kondisi Sungai Ciliwung mengalami penyusutan drastis akibat musim kemarau yang dipengaruhi fenomena El Nino.

Baca Selengkapnya
Momen Siswa dan Guru SD di Padang Berjibaku Jemur Buku Pascabanjir
Momen Siswa dan Guru SD di Padang Berjibaku Jemur Buku Pascabanjir

Para siswa SD di Kota Padang, Sumatera Barat bahu-membahu bersama guru menjemur buku yang basah akibat banjir yang melanda sekolah mereka.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Banjir Bandang Dahsyat Menyapu Kota Rua di Ternate, Korban Meninggal Dunia Terus Bertambah
FOTO: Penampakan Banjir Bandang Dahsyat Menyapu Kota Rua di Ternate, Korban Meninggal Dunia Terus Bertambah

Tim SAR Gabungan bersama masyarakat di Kota Ternate, Maluku Utara, terus melakukan pencarian korban banjir bandang.

Baca Selengkapnya
Potret Terkini Banjir Bandang Grobogan, Arus Air Sangat Deras Hingga Sebabkan Jalan Lumpuh Total
Potret Terkini Banjir Bandang Grobogan, Arus Air Sangat Deras Hingga Sebabkan Jalan Lumpuh Total

Banjir bandang itu terjadi diuga disebabkan oleh tanggul yang jebol

Baca Selengkapnya
VIDEO: Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Polisi Evakuasi Ibu dan Bayi dari Gang Sempit
VIDEO: Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Polisi Evakuasi Ibu dan Bayi dari Gang Sempit

Proses evakuasi berlangsung dramatis, terutama di Kampung Rangcabungur, di mana gang-gang sempit terendam air

Baca Selengkapnya
Kelas Rusak akibat Gempa Magnitudo 6,2, Siswa SDN di Garut Terpaksa Pindah Tempat Belajar
Kelas Rusak akibat Gempa Magnitudo 6,2, Siswa SDN di Garut Terpaksa Pindah Tempat Belajar

SDN yang ruang kelasnya ambruk akibat goncangan gempa berada di Kampung Cilangiri, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi.

Baca Selengkapnya