Banjir bandang hantam 6 desa di Jambi, 87 rumah terendam
Merdeka.com - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi Arif Munandar mengatakan meluapnya Sungai Limun menyebabkan banjir bandang menghantam enam desa di Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi. Sebanyak 87 Unit rumah warga terendam banjir.
"Itu baru data sementara, banjir bandang juga menghanyutkan satu jembatan gantung, merendam satu masjid dan satu musholla. Saat ini dampak banjir masih dalam pengecekan dan pendataan oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD," ujar Arif di Jambi, Senin (28/3).
Enam desa yang dihantam banjir bandang itu yakni, Desa Panca Karya, Demang, Mansao, Temenggung, Muara Limun dan Pulau Pandang Kecamatan Limun Kabupaten Sarolangun.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Menurutnya, banjir terjadi akibat intensitas curah hujan tinggi sejak Minggu (27/3) di wilayah Kabupaten Sarolangun bagian Hulu. Hujan yang berlangsung lama itu menyebabkan air sungai Batang Limun meluap.
"Banjir bandang terjadi Senin dini hari sekitar pukul 02.00 WIB dan merendam perumahan di sepanjang aliran sungai itu. Ketinggian air antara 1-3 meter, fasilitas dam yang ada juga tidak mampu menampung debit air. Saat ini tidak ada korban jiwa," papar Arif dilansir dari Antara.
Saat ini, masih kata Arif, tim TRC sudah diterjunkan ke lokasi untuk penanganan cepat meski di lokasi masih terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
"Di lokasi air masih tinggi dan alat transportasi kita terbatas. Itu sedikit menyulitkan petugas kita menuju lokasi untuk penanganan," ungkap Arif.
Saat ini, sambung Arif, pihaknya mengevakuasi warga yang terkena bencana banjir, dengan mendirikan tempat pengungsian dan menyiapkan makanan siap saji serta prasarana lainnya.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 20 ribu rumah terendam banjir bandang di Musi Rawas Utara.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta waspada karena potensi cuaca ekstrem merujuk keterangan BMKG berpotensi terjadi hingga 21 April 2024.
Baca SelengkapnyaSebanyak 93.149 jiwa terdampak dan 22.725 jiwa di antaranya mengungsi.
Baca SelengkapnyaBanjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.
Baca SelengkapnyaBPBD Jateng bersama BPBD kabupaten kota juga menyediakan tempat pengungsian.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaTerjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaTingginya air berdampak pula pada ruas jalan sehingga akses lalulintas terganggu.
Baca SelengkapnyaPihak BPBD Sulawesi Tengah menyatakan banjir bandang telah menerjang dua desa yang menyebabkan satu korban jiwa dan dua lainnya hilang.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Luwu menyebabkan bencana banjir bandang dan tanah longsor.
Baca SelengkapnyaNana menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya melakukan perbaikan tanggul yang jebol di sejumlah titik.
Baca Selengkapnya