Banjir Bandang Terjang Lebak, Warga Terisolir Karena 20 Jembatan Rusak
Merdeka.com - Tidak hanya menyebabkan ratusan rumah rusak, banjir bandang yang menerjang Kabupaten Lebak juga membuat sejumlah insfrastruktur di enam Kecamatan di kabupaten tersebut rusak.
Sebanyak 2.167 rumah yang berada di enam Kecamatan, 34 titik di 22 desa terendam banjir. Akibat terjangan air dari meluapnya sungai Ciberang tersebut, Sebanyak 274 rumah mengalami rusak ringan dan 306 rumah rusak berat akibat terjangan banjir.
Selain itu, banjir bandang juga merusak 20 unit jembatan permanen dan jembatan gantung. Satu ruas jalan akses warga di Kecamatan Cipanas amblas. Akibatnya beberapa daerah terisolir.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Kenapa banjir bandang membuat jalan lumpuh? Banjir bandang tersebut menyebabkan air Sungai Tuntang meluap dan sejumlah jalan lumpuh tergenang banjir.
-
Mengapa banjir bandang terjadi? Di Indonesia sendiri, bencana alam ini sudah marak terjadi di hampir semua titik daerah.
-
Di mana banjir bandang terjadi? Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
-
Apa yang terjadi akibat banjir di Bandung? Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
-
Bagaimana warga melintas jembatan rusak itu? Warga harus bertaruh nyawa saat melintas di jembatan penghubung dua kecamatan itu.
"Di Cipanas ada 40 meter ruas jalan amblas. Satu unit jembatan gantung dan jembatan permanen di Sajira, satu unit jembatan di kampung Muara Lebak Gedong," kata Kepala BPBD Lebak, Kaprawi.
Untuk diketahui banjir bandang melanda wilayah Kabupaten Lebak di 6 kecamatan Yakni Kecamatan Cipanas, Kecamatan Lebak Gedong, Sajira, Curugbitung, Maja, dan Cimarga. Kecamatan Cipanas merupakan Kecamatan yang mengalami kerusakan insfrastruktur terparah.
Dan hingga kini, ribuan warga yang sebagian besar tinggal di bantaran sungai Ciberang, masih mengungsi di posko yang telah dibangun pemerintah dan juga mengungsi ke rumah kerabat yang posisinya jauh dari bantaran sungai.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisinya sudah miring, dengan beberapa bagiannya berlubang. Bahkan, salah satu tali baja penopang beban juga putus.
Baca SelengkapnyaDari video detik-detik jembatan roboh, terlihat tali seling pada jembatan mendadak putus.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaMenurut Samid, belasan tempat tinggal dan rumah kontrakan milik warganya itu rusak parah karena dampak dari pembangunan Tol Japek 2.
Baca SelengkapnyaKampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga
Baca SelengkapnyaHujan dengan intensitas tinggi menyebabkan banjir lahar Semeru. Akibatnya, jembatan di perbatasan putus.
Baca SelengkapnyaBahkan dikabarkan pernah ada warga yang meninggal dunia usai terjatuh dari atas jembatan saat menyeberangi sungai tersebut.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca SelengkapnyaJalan nasional di Desa Pasar Tamiai lumpuh para pengendara tidak bisa melintas.
Baca SelengkapnyaSebanyak 20 ribu rumah terendam banjir bandang di Musi Rawas Utara.
Baca Selengkapnya10 kecamatan itu yakni Bangko, Batang Masumai, Muara Siau, Lembah Masurai, Bangko Barat, Pemenang Selatan, Tiang Pumpung, Pemenang Barat, Pemenang dan Jangkat.
Baca SelengkapnyaMereka membangun tenda darurat tersebut karena wilayah pemukiman mereka kerap dilanda banjir hingga ketinggian 1,5 meter.
Baca Selengkapnya