Banjir Rendam Enam Daerah di Aceh, Bantuan Sandang dan Pangan Mulai Disalurkan
Merdeka.com - Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial (Dinsos) mengklaim telah menyalurkan bantuan masa panik kepada masyarakat di enam kabupaten terdampak banjir. Daerah yang terendam banjir sejak Sabtu (21/1) lalu itu meliputi Kabupaten Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur dan Aceh Tamiang.
"Bantuan masa panik itu melalui stok pengaman atau buffer stock yang ada di kabupaten kota," kata Kepala Dinas Sosial Aceh, Yusrizal, Selasa (24/1).
Dia mengakui setelah bantuan sandang dan pangan disalurkan keenam daerah tersebut, saat ini di gudang buffer stock Dinsos Aceh stoknya sudah sangat menipis.
-
Siapa yang terdampak banjir dan longsor di Pesisir Selatan? Data sementara hingga Senin (11/3), 21.000 keluarga (KK) terdampak dengan kerusakan rumah, fasilitas umum, lahan pertanian dan peternakan, yang ditimbulkan bencana itu.
-
Kapan bencana Tsunami Aceh terjadi? Peristiwa gempa dan tsunami Aceh pada 2004 masih terus dikenang sampai saat ini.
-
Bagaimana warga Pesisir Selatan terdampak banjir dan longsor? 'Warga sudah kembali ke rumah mereka, namun terkendala air bersih. Untuk bantuan cukup banyak, hari ini juga akan kita distribusikan kepada warga,' tuturnya.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Menurutnya, gudang buffer stock logistik yang tersebar di kabupaten kota di Aceh, itu rutin diisi dengan berbagai kebutuhan sandang dan pangan untuk mempercepat penyaluran bantuan masa panik kepada korban terdampak bencana.
"Terakhir diisi pada Desember 2022 kemarin," ujarnya.
Selain Dinas Sosial Aceh, tutur Yusrizal, bantuan kepada warga terdampak banjir juga disalurkan oleh Kementerian Sosial ke wilayah Pidie, Pidie Jaya, dan Bireuen.
Bantuan itu berupa makanan siap saji, makanan anak, pembalut wanita, sandang dewasa, sandang bayi dan kidware dengan total 1.284 paket. Selain itu juga ada 75 lembar matras dan 75 lembar kasur.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 8 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dikepung banjir, sejak Selasa (5/9) pagi. Akibat bencana ini, seribu lebih warga memilih mengungsi.
Baca SelengkapnyaBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan masih mendata terkait jumlah korban terdampak banjir.
Baca SelengkapnyaBanjir dan longsor melanda sejumlah daerah di Sumatera Barat pada Jumat (14/7).
Baca SelengkapnyaBank Rakyat Indonesia (BRI) memberikan bantuan tanggap darurat Peduli Bencana banjir di Muratara.
Baca SelengkapnyaPemerintah dalam tanggap darurat penanganan korban banjir bandang di Rua Ternate, Maluku Utara memberikan jaminan kebutuhan dasar
Baca SelengkapnyaSejumlah masyarakat di Kota Padang saat ini sudah dievakuasi tim SAR gabungan.
Baca SelengkapnyaBNPB Gelontorkan Bantuan Dana Siap Pakai Rp2,5 miliar untuk Bencana di Sulsel, Berikut Rinciannya
Baca SelengkapnyaBPBD Jateng bersama BPBD kabupaten kota juga menyediakan tempat pengungsian.
Baca SelengkapnyaBNPB mencatat korban meninggal dunia akibat banjir lahar dingin dan longsor yang menerjang 6 kabupaten dan kota di Sumatera Barat bertambah menjadi 50 orang.
Baca SelengkapnyaAksi peduli bencana ini juga didukung oleh seluruh karyawan PNM dengan membuka donasi melalui PNM DIGI.
Baca SelengkapnyaBantuan diserahkan langsung oleh pekerja BRI melalui Unit Kerja BRI terdekat dengan wilayah bencana.
Baca SelengkapnyaKorban Banjir di Demak Dapat Bantuan dari Bank DKI, Ini Detailnya
Baca Selengkapnya