Banjir Rob Rusak Ribuan Hektare Tambak di Pati, Petani Rugi Puluhan Miliaran Rupiah
Merdeka.com - Banjir rob yang terjadi di kawasan pantai utara Jawa Tengah berdampak buruk pada ekonomi warga, terutama petani tambak. Di Kabupaten Pati, misalnya, bencana itu merusak ribuan hektare tambak dan merugikan petani hingga puluhan miliaran rupiah.
"Total keseluruhan tambak di Kabupaten Pati, yakni ada 10 ribu hektare lebih. Yang terkena itu seperlimanya. Taksiran kerugian sekitar Rp28 miliar lebih," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pati Edy Martanto, Jumat (27/5).
Dia menyebut wilayah tambak yang terdampak banjir rob sepanjang 60 kilometer, mulai dari Puncel hingga Pecangaan dengan kerusakan yang bervariasi. Untuk membantu petani, Dinas Kelautan dan Perikanan memberikan bantuan benih nila, bandeng, dan udang berikut pakannya. "Paling tidak upaya dari pemerintah nanti ada penggantian yang dibutuhkan seperti benih, pakan. Tapi yang terpenting ke depannya ini jangan sampai ada korban jiwa," ungkapnya.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Kapan banjir berdampak buruk pada ekonomi? Selain kerusakan fisik pada infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan bangunan, banjir juga mengganggu aktivitas ekonomi, menghancurkan lahan pertanian, dan mengganggu rantai pasokan.
-
Apa saja dampak banjir di Bali? Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali Made Rentin mengatakan, hujan lebat mengakibatkan genangan di sedikitnya empat titik di Kabupaten Badung dan enam titik di Kota Denpasar, dan pohon tumbang di dua titik di Kota Denpasar.
-
Apa kerugian banjir dan longsor di Pesisir Selatan? Bencana banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) diperkirakan menimbulkan kerugian hingga Rp157 miliar.
-
Apa yang terkena dampak banjir rob Demak? Banjir rob telah berdampak pada 23 desa, 157 fasilitas umum, 6.088 hektare lahan pertanian, dan 44.884 jiwa.
-
Apa dampak dari kekeringan di Jawa Tengah? Dampak musim kemarau yang perkepanjangan ini memukul ratusan jiwa warga Desa Garangan, Kecamatan Wonosamudro, Kabupaten Boyolali. Dalam dua bulan terakhir, mereka kesulitan air bersih.
5 Desa Terdampak
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Pati Martinus Budi Prasetyo mengatakan, tambak di lima desa pada dua kecamatan wilayah Kabupaten Pati mengalami kerusakan tambak akibat banjir rob yang melanda sejak Minggu (22/5).
"Hampir di semua wilayah Kecamatan Tayu, ada Desa Donorejo, Tunggulsari, kemudian di Dukuhseti, Banyutowo, Selempung, Puncel, hampir semuanya tambak terdampak kerusakan akibat rob," jelas Martinus.
Banjir rob melanda di pesisir Pantura Kabupaten Pati sejak Minggu (22/5) hingga Rabu (25/5). Air dari laut merendam rumah dan tambak warga pesisir Pati.
"Untuk warga di pesisir Pantura merasakan langsung dampaknya. Total 80 rumah warga di pemukiman Tunggulsari kemasukan air laut. Bahkan, air tergenang di dalam rumah dengan ketinggian sekitar 20 sentimeter," jelasnya.
Pihaknya belum bisa menyebutkan kerugian warga yang terdampak. Namun, dia memperkirakan petani tambak bandeng merugi miliaran rupiah."Kerugian tambak komoditasnya bandeng itu kan hilang semua ikannya. Tetapi belum dihitung dengan pasti, berapa hektare luasnya dan populasi bandengnya berapa," jelasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain ekonomi, nasib 50 juta masyarakat di kawasan pesisir juga dipertaruhkan.
Baca SelengkapnyaKenaikan permukaan air laut sebesar berkisar 1 sampai 15 cm per tahun di beberapa lokasi
Baca SelengkapnyaRibuan hektare sawah di 10 kabupaten/kota di Jawa Tengah (Jateng) rusak akibat kekeringan. Seluas 254,1 hektare di antaranya puso atau tidak menghasilkan padi.
Baca SelengkapnyaBanjir terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan sehingga mengakibatkan jalan nasional jalur Demak-Semarang lumpuh total.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem juga membuat petani udang rugi puluhan juta rupiah
Baca SelengkapnyaSejak 1990-an, kawasan Pantai Muara Beting tergerus abrasi.
Baca SelengkapnyaPersawahan di Rorotan, Cilincing sepi aktivitas petani lantaran kering total.
Baca Selengkapnya4.000 hektare lingkungan yang rusak di Kabupaten Merangin akibat PETI.
Baca SelengkapnyaBencana banjir bandang di Sumbar menyebabkan puluhan orang meninggal dunia
Baca SelengkapnyaRealisasi Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) pada triwulan III sudah mencapai 143,4 ribu hektare (ha) atau Rp 20,6 miliar.
Baca SelengkapnyaBanjir kali ini lebih besar jika dibandingkan dengan kejadian serupa pada awal Februari lalu.
Baca SelengkapnyaKondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.
Baca Selengkapnya