Banyak mahasiswa asal Indonesia ikut wajib militer di Singapura
Merdeka.com - Dua Warga Negara Indonesia (WNI) ketahuan mengikuti wajib militer di Singapura. Mereka kepergok saat TNI AD dan Angkatan Darat Singapura menggelar latihan bersama di Magelang.
Fenomena WNI ikut wajib militer di sana bukan perkara baru. Banyak mahasiswa Indonesia yang terpaksa ikut wamil karena program itu menjadi syarat untuk permanent resident. Ada beberapa kampus juga mewajibkan mahasiswanya ikut wamil.
"Ini bukan kasus pertama. Memang kalau di Singapura, kalau pendidikan itu kadang mewajibkan murid didiknya ikut pendidikan kemiliteran," kata Kepala Bagian Humas dan Tata Usaha Heriyanto Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (12/11).
-
Mengapa Akademi Militer Magelang penting bagi TNI? Di sinilah para pemimpin Angkatan darat memulai karirnya.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Nama angkatan apa yang ada di konteks? Nama angkatan dan filosofinya ini tidak hanya sekadar sebutan. Melainkan juga bisa mencerminkan karakter angkatan.
-
Apa tuntutan mahasiswa saat itu? Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA. Tritura atau Tri Tuntutan Rakyat 1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya 2. Rombak Kabinet Dwikora 3. Turunkan Harga-Harga
-
Kenapa para pemain Timnas masuk polisi? “Mereka masuk lewat jalur prestasi. Mereka mau menjadi polisi karena kemauan sendiri,“ ucap Sumardji.
-
Siapa saja yang pakai seragam TNI? Gak sendirian, Chef Juna juga bareng Chef Renatta dan Chef Arnold. Mereka pakai seragam TNI saat syuting MasterChef Indonesia.
Menurut Heriyanto dalam kasus ini tak masalah seorang WNI ikut wajib militer di negara lain. Sebabnya merupakan syarat akademik.
"Ya (tidak masalah). Tapi kalau datang ke Singapura sengaja (untuk masuk militer), itu dilarang," kata Hariyanto.
Sementara itu pihak TNI mengaku sudah mendeportasi dua WNI yang menjadi militer Singapura. Mereka dikirim pulang ke Singapura dan tidak diperkenankan ikut latihan gabungan. Dua pria berinisial CHJ dan AJ itu sempat diperiksa satu minggu oleh TNI di Magelang. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham mencatat sebanyak 3.912 WNI beralih menjadi warga negara Singapura selama 201
Baca SelengkapnyaKementerian Hukum dan HAM mencatat ribuan warga negara Indonesia berpindah kewarganegaraan menjadi warga negara Singapura.
Baca SelengkapnyaSyarat utama untuk mendapatkan kewarganegaraan Singapura adalah bagi mereka yang telah menetap selama setidaknya dua tahun.
Baca SelengkapnyaSaat aksi nanti, diklaim akan bergabung ribuan mahasiswa dari 50 kampus di berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaUniversitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dan 8 universitas ternama di Malaysia lainnya membuka Pusat Kegiatan Pendidikan Tinggi yang berlokasi di PIK2.
Baca SelengkapnyaSetidaknya, pada tahun 2021 dan 2022, ada sekitar 1.000 mahasiwa Indonesia berubah status menjadi warga negara Singapura.
Baca SelengkapnyaAda seribu warga Indonesia setiap tahun mengajukan diri pindah menjadi warga Singapura.
Baca SelengkapnyaPada tahun 1950-an hingga 1960-an, Presiden Soekarno sedang gencar memberikan beasiswa kepada para mahasiswa untuk melanjutkan studi di luar negeri.
Baca SelengkapnyaBikin bangga! Lima Perwira TNI AD mampu tamatkan pendidikan Magister (S2) di Universitas Indonesia dengan predikat Cumlaude. Ini sosoknya.
Baca SelengkapnyaMenteri Investasi Bahlil Lahadalia meragukan jiwa nasionalisme para Warga Negara Indonesia (WNI) yang pindah kewarganegaraan.
Baca SelengkapnyaWakil Rektor I Bidang Akademik Unismuh Makassar Abd Rakhim Nanda membantah mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti program kerja paruh waktu Ferienjob.
Baca SelengkapnyaAda 50 orang relawan dari Indonesia yang siap bertempur. Mereka telah dilatih dan dipersenjatai.
Baca Selengkapnya