Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banyak Sumur Bor Kering, Petugas Kesulitan Padamkan Kebakaran Lahan di Palangka Raya

Banyak Sumur Bor Kering, Petugas Kesulitan Padamkan Kebakaran Lahan di Palangka Raya Ilustrasi

Merdeka.com - Sejumlah sumur bor di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah tidak dapat difungsikan untuk memasok sumber air dalam upaya pemadaman kebakaran lahan.

"Terkait dengan sumur bor yang ada kemungkinan ini kering karena lahan di sekitarnya juga kering," kata Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar didampingi Dandim 1016 Palangka Raya Letkol (Czi) Chandra Adibrata di sela upaya pemadaman kebakaran lahan, Jumat (16/8).

Polisi terus berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya, untuk dapat segera mengevaluasi keberadaan sumur-sumur bor yang ada.

"Saat ini BPBD juga sedang menggali sumur bor, mengecek air dan memperdalamnya sehingga nanti tidak kehabisan air dan bisa menjadi salah satu sumber air saat pemadaman kebakaran lahan," lanjutnya.

Selain karena lahan yang terbakar berupa gambut, kendala yang dihadapi petugas dalam penanggulangan kebakaran lahan ialah sulitnya mendapatkan sumber air.

"Kesulitan kita saat ini ialah air. Maka kita minta batuan kepada PDAM dan PDAM akan terus memasok. Beberapa hidran (sumur bor) yang ada juga sudah kering. Kita tinggal mengharap bantuan DAM dan helikopter 'water bombing'," katanya.

Proses pemadaman kebakaran lahan di lokasi yang berdekatan dengan kompleks kantor Pemerintah Kota Palangka Raya itu dilakukan melalui darat dan udara.

Salah satu titik sumur bor yang ada di lokasi tersebut baru diketahui petugas usai rumput yang menutupi hangus dilalap api.

Petugas yang berupaya mengeluarkan air dari tanah melalui sumur bor tidak berhasil. Padahal petugas berupaya mengeluarkan air menggunakan mesin pompa air portabel.

Petugas Damkar BPK Swakarsa, Instansi Pemerintah Kota, TNI dan Polri berupaya melakukan pemadaman melalui darat menggunakan mobil pemadan dan alat pemadam portabel. Bahkan pihak kepolisian turut menurunkan mobil water cannon.

Sementara di udara, helikopter water bombing hilir mudik menjatuhkan air di lokasi yang terbakar terutama di wilayah yang tak terjangkau petugas darat.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dampak Kemarau Panjang, Warga Banyumas Buat Lubang di Dasar Sungai
Dampak Kemarau Panjang, Warga Banyumas Buat Lubang di Dasar Sungai

Kondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.

Baca Selengkapnya
Krisis Air Bersih di Jateng Makin Parah, Kondisi Warga Makin Merana
Krisis Air Bersih di Jateng Makin Parah, Kondisi Warga Makin Merana

Warga terpaksa mengais kubangan air di sungai demi mencukupi kebutuhan sehari-hari

Baca Selengkapnya
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.

Baca Selengkapnya
Teknologi Modifikasi Cuaca di Sumsel Tak Optimal Padamkan Karhutla, Ini Penyebabnya
Teknologi Modifikasi Cuaca di Sumsel Tak Optimal Padamkan Karhutla, Ini Penyebabnya

Teknologi modifikasi cuaca (TMC) di Sumatera Selatan yang dilakukan sejak 8 Agustus 2023 berjalan tak optimal.

Baca Selengkapnya
Pendakian Bukit Anak Dara Sembalun Ditutup Sementara, Ini Alasannya
Pendakian Bukit Anak Dara Sembalun Ditutup Sementara, Ini Alasannya

Kondisi saat ini, api telah berhasil dipadamkan setelah petugas gabungan melakukan pemadaman, baik di kawasan Bukit Anak Dara dan Bukit Selong kawasan Sembalun.

Baca Selengkapnya
Kekeringan dan Kemiskinan di Jateng Jadi Sorotan Media Asing
Kekeringan dan Kemiskinan di Jateng Jadi Sorotan Media Asing

"Sumur-sumur sudah mengering, sehingga warga hanya bisa mendapatkan air dari dasar sungai,” Sunardi.

Baca Selengkapnya
Warga Bojongsari Depok Berhari-hari Tidak Mandi akibat Kekeringan, Sumur hanya Mengeluarkan Lumpur
Warga Bojongsari Depok Berhari-hari Tidak Mandi akibat Kekeringan, Sumur hanya Mengeluarkan Lumpur

Kekeringan yang terjadi disebabkan kemarau panjang dan sebagai dampak banyaknya pembangunan perumahan.

Baca Selengkapnya
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala

Total sudah 32.496 hektare lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga September 2023.

Baca Selengkapnya
Ratusan Hektare Sawah di Jateng Alami Puso akibat Kekeringan
Ratusan Hektare Sawah di Jateng Alami Puso akibat Kekeringan

Ribuan hektare sawah di 10 kabupaten/kota di Jawa Tengah (Jateng) rusak akibat kekeringan. Seluas 254,1 hektare di antaranya puso atau tidak menghasilkan padi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya

Asap tebal karhutla ini membuat warga keculitan bernapas dan menyebabkan mata perih.

Baca Selengkapnya
Potret Miris Warga Trenggalek Terdampak Kemarau Panjang, Belasan Desa Krisis Air Bersih dan 32 Kali Kebakaran Hutan
Potret Miris Warga Trenggalek Terdampak Kemarau Panjang, Belasan Desa Krisis Air Bersih dan 32 Kali Kebakaran Hutan

Kemarau panjang menyebabkan warga puluhan desa di Trenggalek krisis air bersih. Tidak hanya itu, dalam hitungan bulan sudah terjadi 32 kebakaran hutan.

Baca Selengkapnya
Kekeringan di Lumajang, Warga Cari Air hingga 1 Km
Kekeringan di Lumajang, Warga Cari Air hingga 1 Km

Kekeringan melanda Desa Jatisari, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Kondisi ini sudah terjadi sekitar sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya