Bapak & Anak Tewas Tenggelam di Kolam Renang Wisata Sari Wates Purwakarta
Merdeka.com - Dede Jaenudin (39) dan anaknya Rahman Nurpalah (7) warga Kampung Wangunsari, RT 04, RW 02 Desa Sawit, Darangdan, Purwakarta. Tewas setelah tenggelam di kolam renang sebuah wahana Alam Sari Wates ,Purwakarta.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, Senin (10/6) oleh seorang penjaga di wahana wisata tersebut.
Kapolsek Darangdan, AKP Apep Kardan, membenarkan peristiwa tenggelamnya ayah dan anak tersebut. Dikatakan Apep, saat kejadian kedua korban tengah asyik berenang.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Kenapa kapal itu tenggelam? Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk. 'Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar,' ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Kenapa Desa Kawar tenggelam? Merasa dirinya dianggap layaknya binatang, sang nenek menyumpahi mereka karena telah durhaka terhadapnya. Sontak, langit di Desa Kawar seketika mendung, kemudian terjadi hujan lebat dan dilanda gempa bumi.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Iya betul, ada 2 orang meninggal kerena tenggelam di kolam renang Alamsari Wates, dengan kedalaman kolam sekitar 2 meter," kata Apep.
Peristiwa itu bermula saat Korban Rahman Nurpalah, berenang ke arah yang lebih dalam. Upaya Dede Junaedi yang melihat anaknya tenggelam kemudian berusaha menolong. Namun nahas, diduga kelelahan hingga akhirnya ikut tenggelam.
Petugas kolam renang yang berjaga di kolam tersebut, kemudian menolong korban dan mengangkatnya ke atas. Petugas langsung membawa ke puskesmas terdekat, untuk mendapat pertolongan.
"Korban ditolong oleh penjaga dan dibawa ke puskesmas terdekat. Namun korban tidak tertolong (meninggal dunia)," terang Apep.
Saat ini pihak Kepolisian Sektor Darangdan tengah melakukan olah tempat kejadian perkara, untuk menangani kasus tenggelamnya bapak dan anak tersebut.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Orang tua syok saat tahu dua anak sudah mengapung satu lagi hilang
Baca SelengkapnyaBocah bernama Abdul (12) dan Rafael (14) berenang pukul 14.00 WIB. Keduanya diduga panik karena mengetahui danau ternyata dalam.
Baca SelengkapnyaDua bocah, Nurfaqiah Hadiawan (12) dan Rafih (12), ditemukan tewas tenggelam di Danau Puri Kartika, Kota Tangerang, Minggu (7/1) sekitar pukul 07.10 WIB.
Baca SelengkapnyaKasi Operasi Kantor SAR Padang, Hendri mengatakan, empat orang tersebut terdiri dari Ibu dan 3 anaknya.
Baca SelengkapnyaDua orang kakak-beradik yatim piatu diduga bunuh diri dengan cara meloncat dari atas Jembatan Tukad Bangkung Kabupaten Badung, Bali, Minggu (26/5).
Baca SelengkapnyaAN berusaha menyelamatkan istrinya, RZ (30) dan anaknya, FH, yang masih berusia lima tahun, agar tidak hanyut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat rombongan TK berwisata ke kolam renang di Musi Rawas
Baca SelengkapnyaKasus tersebut bermula pada saat korban berenang di kawasan Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPenemuan jasad ayah dan anak yang telah membusuk di rumahnya, Jalan Balai Rakyat V, Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara membuat geger warga.
Baca SelengkapnyaBeruntung, ada sejumlah warga yang sedang memancing dan melihat anak-anak tersebut tenggelam.
Baca SelengkapnyaPara korban diketahui sedang melakukan pengobatan alternatif, dengan cara mandi di danau tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal teridentifikasi atas nama Achir Bagus Dwi Ardhianto (12) dan Imam Suhada (53).
Baca Selengkapnya