Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Barang & uang bule asal Jerman dicuri porter saat daki Rinjani

Barang & uang bule asal Jerman dicuri porter saat daki Rinjani Ilustrasi porter. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Petugas Taman Nasional Gunung Rinjani, mewaspadai aksi pencurian barang milik pendaki Gunung Rinjani, di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Para pendaki terutama warga negara asing kerap menjadi korban pencurian saat mendaki Gunung Rinjani.

"Kami sudah beberapa kali menerima laporan tentang para pengunjung kehilangan barang saat melakukan pendakian," kata Kepala Resor Sembalun Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Zulfahri seperti dikutip dari Antara, Minggu (11/10).

Laporan terakhir yang diterima, yakni empat pendaki asal Jerman kehilangan barang-barang, berupa tas, topi, selimut tidur, uang Euro serta beberapa barang perlengkapan mendaki.

"Kami menerima laporan bahwa ada pengunjung yang kehilangan barang. Laporan itu kami terima dari informasi pada Kamis (8/10)," ujarnya.

Setelah menerima laporan, polisi hutan TNGR bersama aparat dari Kepolisian Sektor (Polsek) Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, melakukan pengejaran terhadap pelaku pencurian.

Tim kemudian menemukan seorang warga berinisial SA menggunakan sepeda motor sambil membawa tas. Petugas kemudian memeriksa tas tersebut dan menemukan sebagian barang milik warga negara Jerman itu.

SA, warga Batu Koq, Senaru, Kabupaten Lombok Utara, kemudian dibawa ke kantor Polsek Sembalun untuk dimintai keterangan seputar barang yang dibawanya.

"Ketika diperiksa pelaku mengaku hanya dititipi oleh rekannya yang disebut berinisial AG, tapi inisial sebenarnya adalah DO, warga Bayan, Kabupaten Lombok Utara," ujarnya.

Polisi kemudian memburu DO ke Senaru, Kabupaten Lombok Utara, dan berhasil menangkapnya pada Sabtu (10/10) bersama barang bukti berupa tas, selimut tidur dan uang Euro. Semua barang tersebut diakui milik warga Jerman yang mendaki.

DO kemudian dibawa ke kantor Polsek Sembalun untuk diproses hukum. Namun para korban tidak mau melanjutkan proses hukum karena mereka harus segera kembali ke negaranya.

"Para korban sudah menerima semua barang yang dicuri tapi tidak mau melanjutkan proses hukum sehingga polisi tidak bisa melanjutkan perkaranya. Kedua pelaku hanya dikenakan wajib lapor," kata Zulfahri.

Menurut dia, salah satu pelaku atas nama DO, berprofesi sebagai pembawa barang yang sering mendampingi pengunjung, baik domestik maupun mancanegara yang melakukan pendakian Gunung Rinjani.

Namun dalam kenyataannya dia memanfaatkan profesinya untuk melakukan perbuatan melawan hukum yang merugikan para pendaki.

"Kami sudah lama mengintai yang bersangkutan bersama sejumlah rekannya berdasarkan informasi dari teman-teman porter, namun baru kali ini kami bisa membuktikan perbuatannya," ujar Zulfahri. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perhiasan hingga Uang Penumpang Pesawat di Koper Dicuri, Petugas Bagasi sampai Porter Terlibat
Perhiasan hingga Uang Penumpang Pesawat di Koper Dicuri, Petugas Bagasi sampai Porter Terlibat

Barang berharga tersebut, yakni satu buah cincin emas, dua cincin emas berlian, uang USD 300 dan uang SGD 300.

Baca Selengkapnya
Sopir Taksi di Bali Bawa Kabur Tas Berisi Uang Puluhan Juta Rupiah Milik Turis Perancis
Sopir Taksi di Bali Bawa Kabur Tas Berisi Uang Puluhan Juta Rupiah Milik Turis Perancis

Bukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.

Baca Selengkapnya
Viral Bule Polandia Ngeluh Isi Koper Diacak-acak Padahal Terkunci, Bandara Ngurah Rai Bali Buka Suara
Viral Bule Polandia Ngeluh Isi Koper Diacak-acak Padahal Terkunci, Bandara Ngurah Rai Bali Buka Suara

Ada sepasang sepatu hilang hanya tinggal kotaknya saja

Baca Selengkapnya
Fantastis, Daftar Harta Benda Dikuras ART & Komplotannya Rampok Rumah saat Majikan Liburan ke Dieng
Fantastis, Daftar Harta Benda Dikuras ART & Komplotannya Rampok Rumah saat Majikan Liburan ke Dieng

Lokasi rumah tepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap Tim Badminton RI Kemalingan di Paris, Uang Nyaris Rp1 Miliar Raib
Kronologi Lengkap Tim Badminton RI Kemalingan di Paris, Uang Nyaris Rp1 Miliar Raib

Armand mengklaim bahwa total uang yang dicuri mencapai hampir Rp1 miliar atau tepatnya Rp938 juta (53.000 euro)

Baca Selengkapnya
Majikan Liburan ke Dieng, ART di Tangerang Panggil Temannya 'Colong' Duit Rp200 Juta hingga Emas Ratusan Gram
Majikan Liburan ke Dieng, ART di Tangerang Panggil Temannya 'Colong' Duit Rp200 Juta hingga Emas Ratusan Gram

Tepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang, Sabtu (14/9) malam.

Baca Selengkapnya
PRT di Malang Bobol Brankas Majikan, Gondol Rp200 juta hingga Berlian
PRT di Malang Bobol Brankas Majikan, Gondol Rp200 juta hingga Berlian

Pelaku menggondol setidaknya Rp200 juta pecahan rupiah dan mata uang asing, beserta sejumlah perhiasan berupa berlian dan emas.

Baca Selengkapnya
Pria di Kembangan Dijambret saat Berangkat Kerja, Uang USD300 Raib
Pria di Kembangan Dijambret saat Berangkat Kerja, Uang USD300 Raib

Pria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.

Baca Selengkapnya
Spesialis Perampok Nasabah Bank Lintas Provinsi Ditangkap, Terakhir Curi Rp500 Juta Disimpan di Bawah Jok Mobil
Spesialis Perampok Nasabah Bank Lintas Provinsi Ditangkap, Terakhir Curi Rp500 Juta Disimpan di Bawah Jok Mobil

Biasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.

Baca Selengkapnya
Begal Modus Cegat Beraksi di Jakbar, Motor Sport dan Uang Rp30 Juta Milik Pengendara Ini Dibawa Kabur
Begal Modus Cegat Beraksi di Jakbar, Motor Sport dan Uang Rp30 Juta Milik Pengendara Ini Dibawa Kabur

Korban mengalami kerugian Rp150 juta akibat kejadian ini.

Baca Selengkapnya
Sudah Dipercaya, PRT Malah Gasak Motor hingga Perhiasan Milik Majikan
Sudah Dipercaya, PRT Malah Gasak Motor hingga Perhiasan Milik Majikan

Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Opsnal Satreskrim Polres Malang dan Unit Reskrim Polsek Pakis di sebuah hotel di Kota Jember.

Baca Selengkapnya
Sopir Bus Dirampok saat Bawa Wisatawan Swafoto di Jembatan Ampera, Uang Rp1,5 Juta Raib
Sopir Bus Dirampok saat Bawa Wisatawan Swafoto di Jembatan Ampera, Uang Rp1,5 Juta Raib

Alhasil, uang Rp1,5 juta di dalam tas miliknya terpaksa diberikan karena takut ditembak

Baca Selengkapnya