Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bareskrim buru WN Thailand diduga penyalur perdagangan 45 WN Myanmar

Bareskrim buru WN Thailand diduga penyalur perdagangan 45 WN Myanmar Warga Myanmar korban human trafficking. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komjen Pol Budi Waseso mengatakan, tengah menyelidiki kasus jaringan perdagangan warga Myanmar yang dikendalikan oleh warga Thailand untuk dipekerjakan di Indonesia. Pengusutan itu menyusul pada Rabu (5/8) kemarin, Satuan Tugas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Mabes Polri mengevakuasi 45 anak buah kapal berkewarganegaraan Myanmar dari Hotel Fiducia Petojo, Jakarta.

"Sedang kita dalami, tengah kita lanjuti. Kita dalam pemeriksaan, untuk ungkap jaringannya, siapa otak dalam kasus ini," kata Budi di Mabes Polri, Jaksel, Kamis (6/8).

Menurut Budi, sejumlah identitas diduga pelaku sudah dikantongi pihaknya, namun hingga nama tersebut masih diselidiki pihaknya. Budi memastikan, 45 orang yang telah dievakuasi ke Bareskrim Polri hanyalah korban perdagangan.

Orang lain juga bertanya?

"Mereka kan korban," ujar Budi.

Akan tetapi, untuk mengantisipasi pelaku melarikan diri, menurut Budi, penyidik akan melakukan langkah khusus untuk mencegahnya. "Pasti penyidik lakukan langkah awal, supaya dia tidak kabur dari Indonesia," tandasnya.

Selain menelusuri penyalur 45 WN Myanmar itu, kata Budi, pihaknya juga tengah menelisik dugaan keterlibatan perusahaan yang mempekerjakan mereka yaitu PT S&T Mitra Mina.

"Nanti setelah pemeriksaan mereka (korban)," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Satuan Tugas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Mabes Polri mengevakuasi 45 anak buah kapal berkewarganegaraan Myanmar. Diduga mereka korban perdagangan orang seperti yang terjadi di Benjina.

45 Warga Myanmar tiba di Bareskrim Polri menggunakan bus, Rabu (5/8) sekitar pukul 16.50 WIB. Dari informasi yang disampaikan salah satu warga Myanmar, Sal Weu (23), mereka bekerja di Indonesia telah dikendalikan oleh bos yang berkewarganegaraan Thailand. Bahkan, selama bekerja 4 tahun mengaku tak pernah diberi upah.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Bareskrim Tangkap Pelaku TPPO Jaringan Internasional yang Pekerjakan 50 WNI sebagai PSK di Australia
FOTO: Bareskrim Tangkap Pelaku TPPO Jaringan Internasional yang Pekerjakan 50 WNI sebagai PSK di Australia

Bareskrim Polri mengungkap kasus dugaan TPPO yang melibatkan 50 orang warga WNI. Puluhan korban itu diberangkatkan ke Australia untuk dipekerjakan sebagai PSK.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Wartawan Gadungan Terlibat Perdagangan Orang di Batam
Polisi Tangkap Wartawan Gadungan Terlibat Perdagangan Orang di Batam

Sementara itu, ketiga korban yakni BN (29) asal Tasikmalaya, O (40) asal Subang dan A (28) asal Subang. Kedua pelaku disinyalir untung Rp2 juta per korban.

Baca Selengkapnya
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia

Bareskrim Polri membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan warga negara Indonesia di Sydney, Australia.

Baca Selengkapnya
Kejagung Sebut Modus Korupsi Komoditi Timah Lewat 7 Perusahaan Boneka
Kejagung Sebut Modus Korupsi Komoditi Timah Lewat 7 Perusahaan Boneka

Berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui ada lima perusahaan yang bekerjasama dalam rangka menampung kegiatan penambangan biji timah ilegal dari IUP PT Tim.

Baca Selengkapnya
Miris Nasib 50 WNI Korban TPPO di Sydney: Dipaksa jadi PSK, Gaji Ditahan dan Bekerja 12 Jam Sehari
Miris Nasib 50 WNI Korban TPPO di Sydney: Dipaksa jadi PSK, Gaji Ditahan dan Bekerja 12 Jam Sehari

Polisi mengungkapkan kejadian nahas yang dialami 50 WNI korban TPPO di Sydney Australia

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Pelaku TTPO ke Myanmar, Korban Disuruh Berbuat Kriminal
Polisi Ringkus Pelaku TTPO ke Myanmar, Korban Disuruh Berbuat Kriminal

Korban menyetuyui dan seluruh biaya keberangkatan ke Thailand ditangung seseorang yang memerintahkan tersangka H.

Baca Selengkapnya
WNI Jadi Korban TPPO di Myanmar, Ketua DPR: Keselamatan Harus Jadi Prioritas
WNI Jadi Korban TPPO di Myanmar, Ketua DPR: Keselamatan Harus Jadi Prioritas

Pemerintah diminta serius menangani kejahatan perdagangan orang karena kasus TPPO sudah seringkali berulang.

Baca Selengkapnya
Belasan Warga Sukabumi jadi Korban TPPO di Myanmar, Diimingi Gaji Rp35 Juta/Bulan
Belasan Warga Sukabumi jadi Korban TPPO di Myanmar, Diimingi Gaji Rp35 Juta/Bulan

11 warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Myanmar

Baca Selengkapnya
Penampungan Pekerja Migran Ilegal Dibongkar Polisi di Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Begini Kronologinya
Penampungan Pekerja Migran Ilegal Dibongkar Polisi di Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Begini Kronologinya

AWS berperan sebagai pemilik penampungan dan juga penyalur pekerja migran Indonesia secara ilegal atau non prosedural.

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Ungkap 28 Kasus TPPO, 40 Korban Tertipu Lowongan Kerja Jadi Pekerja Migran dengan Visa Wisata
Polda Jateng Ungkap 28 Kasus TPPO, 40 Korban Tertipu Lowongan Kerja Jadi Pekerja Migran dengan Visa Wisata

Modus operandi yang dilakukan para pelaku dengan menggunakan penipuan lowongan kerja.

Baca Selengkapnya
Kejagung Tetapkan Dirut Refined Bangka Tersangka Baru Korupsi Komoditi Timah
Kejagung Tetapkan Dirut Refined Bangka Tersangka Baru Korupsi Komoditi Timah

Tersangka ditahan 20 hari ke depan di Rutan Salemba Cabang Kejagung.

Baca Selengkapnya
Polda NTT Bongkar Sindikat TPPO Internasional, Modus Tawarkan Magang di Taiwan
Polda NTT Bongkar Sindikat TPPO Internasional, Modus Tawarkan Magang di Taiwan

Sebanyak empat tersangka ditangkap dalam operasi yang dilakukan di dua lokasi berbeda, yaitu di Bandara Ngurah Rai Bali dan di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya