Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bareskrim ikut awasi kasus kokain Richard Muljadi

Bareskrim ikut awasi kasus kokain Richard Muljadi Ilustrasi Narkoba. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kabareskrim Polri Irjen Arief Sulistyanto meminta anak buahnya menangani kasus kokain menjerat Richard Muljadi secara profesional. Dia bahkan menugaskan Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Daniyanto melakukan supervisi ke Polda Metro Jaya yang menangani kasus tersebut.

"Dari tadi malam saya sudah perintahkan ke Dir Narkoba Brigjen Eko. Saya baca berita link-nya saya kirimkan saya perintahkan lakukan supervisi," ujar Arief di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (23/8).

Campur tangan Mabes Polri dilakukan agar penyidikan kasus tersebut berjalan sesuai prosedur tanpa adanya intervensi pihak manapun. Apalagi Richard diketahui sebagai cucu salah satu pengusaha di Indonesia.

"Kepada Kapuslabfor segera kirim bantuan teknis. Makanya saya kirimkan beberapa fotonya, diambil (sampel) rambutnya, darahnya, itu bentuk supervisi dan asistensi. Insya Allah semua berjalan sesuai prosedur hukum," ucap Arief.

Di tempat terpisah, Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Suwondo Nainggolan memastikan, proses hukum terhadap Richard Muljadi berjalan sesuai prosedur. Mengingat sejumlah pihak meragukan kasus narkoba Richard tak akan berjalan lama.

"Gini ada atau tidak adanya supervisi penyidikan terhadap narkoba udah ada SOP dan aturan. Apalagi ini di supervisi gitu kan, jadi kita akan sidik seperti biasa artinya sesuai SOP dan mekanisme aja. Dalan lidik dasarnya kan UU," kata Suwondo di Polda Metro Jaya, Kamis (23/8).

Dia mengataka, pimpinan itu bertugas mengawasi dan memastikan proses lidik berjalan dengan benar. Menurut Suwondo, pihaknya akan tetap berkomunikask dengan Bareskrim Direktorat IV, yang ikut menangani kasus narkotika.

"(Komunikasi) Ada dong, kan kita tidak hanya dalam perkara ini. Kan kita laporan terus ke Dir IV," katanya.

Suwondo mengatakan, apapun langkah dari penyidik dilaporkan oleh ke Bareskrim Polri. "Laporan nanti dilihat langkahnya gimana mereka yang mengarahkan dan menambahkan kan beliau pembila fungsi jadi bagaimana penyidikan kita bisa dipertanggung jawabkan benar dan sesuai dengan prosedur," pungkasnya.

Sebelumnya, Richard Muljadi ditangkap penyidik Polda Metro Jaya saat berada di toilet salah satu restoran di kawasan SCBD, Jakarta Selatan pada Rabu 22 Agustus 2018 dini hari. Dia diduga usai mengonsumsi narkoba jenis kokain.

Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita dua barang bukti yakni ponsel iPhone X yang di layarnya terdapat serbuk putih dan selembar uang kertas dolar Australia yang juga terdapat serbuk putih. Diduga serbuk putih tersebut merupakan kokain sisa pakai.

Reporter: Nafiysul Qodar

Sumber: Liputan6.com

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Informasi Sosok Big Bos Jaringan Narkoba Murtala di Malaysia sudah Dipegang Polisi
Informasi Sosok Big Bos Jaringan Narkoba Murtala di Malaysia sudah Dipegang Polisi

Informasi Sosok Syahduddi tak menutup kemungkinan akan mendalami jaringan lain dari Murtala.Big Bos Jaringan Narkoba Murtala di Malaysia sudah Dipegang Polisi

Baca Selengkapnya
Polri Sebut Jaringan Fredy Pratama Masih Aktif Edarkan Narkoba di Indonesia
Polri Sebut Jaringan Fredy Pratama Masih Aktif Edarkan Narkoba di Indonesia

Freddy Pratama hingga kini masih diburu pihak kepolisian.

Baca Selengkapnya
Ungkap Pencucian Uang Kartel Narkotika, Bareskrim Polri Selamatkan Jutaan Warga
Ungkap Pencucian Uang Kartel Narkotika, Bareskrim Polri Selamatkan Jutaan Warga

Bareskrim berkomitmen untuk memiskinkan jaringan narkotika demi memberikan efek jera.

Baca Selengkapnya
Libatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba
Libatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba

Puluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa Asisten Pribadi Sandra Dewi Terkait Kasus Korupsi Komoditas Timah
Kejagung Periksa Asisten Pribadi Sandra Dewi Terkait Kasus Korupsi Komoditas Timah

Kejagung memastikan akan mengusut tuntas kasus tindak pidana korupsi.

Baca Selengkapnya
MA Bentuk Tim Usut Mantan Pejabat PN Surabaya Inisial R yang Atur Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur
MA Bentuk Tim Usut Mantan Pejabat PN Surabaya Inisial R yang Atur Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur

Mengenai nama dan jabatan R, Mahkamah Agung mengaku belum mengetahui hal itu.

Baca Selengkapnya
Kejagung Harus Segera Selesaikan Kasus Korupsi Emas, Khawatir Ada Lobi-Lobi
Kejagung Harus Segera Selesaikan Kasus Korupsi Emas, Khawatir Ada Lobi-Lobi

Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Hendrawan Supratikno menyoroti penanganan perkara tersebut.

Baca Selengkapnya
Jadi Bandar Sabu International, Urine Murtala Cs Negatif Narkoba
Jadi Bandar Sabu International, Urine Murtala Cs Negatif Narkoba

Murtala bersama enam anak buahnya ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
Kejagung Didorong Buru Aktor Intelektual Korupsi Tata Niaga Timah
Kejagung Didorong Buru Aktor Intelektual Korupsi Tata Niaga Timah

Kejaksaan Agung menetapkan 16 orang sebagai tersangka kasus korupsi tata niaga komoditas timah

Baca Selengkapnya
Pesan Jenderal Polri Ada 8 Polisi Aniaya Tersangka Narkoba Sampai Tewas
Pesan Jenderal Polri Ada 8 Polisi Aniaya Tersangka Narkoba Sampai Tewas

Pelaku narkoba tetap memiliki hak asasi manusia (HAM) yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya
Perwira Polri jadi Kurir Narkoba Fredy Pratama, Kapolri Jenderal Sigit: Risikonya Kita Pecat!
Perwira Polri jadi Kurir Narkoba Fredy Pratama, Kapolri Jenderal Sigit: Risikonya Kita Pecat!

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal menindak secara tegas Eks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan yang terlibat jaringan Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya
Menko Budi Gunawan soal Budi Arie Disorot dalam Pusaran Kasus Judi Online: Kita Tunggu Saja
Menko Budi Gunawan soal Budi Arie Disorot dalam Pusaran Kasus Judi Online: Kita Tunggu Saja

Menko Budi Gunawan memastikan tidak akan membiarkan Polri diintervensi oleh pihak manapun dalam menyelidiki kasus tersebut.

Baca Selengkapnya