Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bareskrim segera panggil Menteri Rini soal rekaman 'bagi jatah'

Bareskrim segera panggil Menteri Rini soal rekaman 'bagi jatah' Bareskrim bongkar tiga jaringan perdagangan orang. ©2017 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto mengatakan penyelidik akan segera menjadwalkan pemanggilan Menteri BUMN Rini Soemarno. Pemanggilan tersebut terkait pelaporan Rini soal beredarnya rekaman dengan bos PLN Sofyan Basyir.

Dalam rekaman yang beredar itu disebut-sebut ada 'bagi-bagi' jatah yang dibahas keduanya.

"Ibu (Rini) itu merasa apa yang diucapkan tidak seperti apa yang disampaikan," ujar Ari Dono di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Kamis (3/5).

Mengenai kapan waktu pemeriksaan Rini, Ari Dono mengatakan, anak buahnya yang akan mengatur. "Tanya penyelidik, itu standar saja," kata dia.

Namun sebelum memeriksa Rini, polisi lebih dulu akan memanggil pengacaranya untuk dimintai keterangan. "Itu kan laporan dari pihak kuasa, nanti kita tanya dengar atau dapatnya dari mana," ucap Ari Dono.

Sebelumnya, Rini mengaku telah menunjuk kuasa hukum dan telah melaporkan kasus tersebut ke kepolisian. Hal itu disampaikan Rini di sela kunjungan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Rabu 2 Mei 2018.

"Saya sudah memberikan kuasa kepada pengacara. Jadi kemarin saya berikan kuasa untuk pengaduan dan pelaporan ke polisi. Jadi sekarang sudah diserahkan kepada polisi prosesnya. Jadi kita menunggu ajasecara hukum hasil dari penyidikan polisi," kata Rini.

Reporter: Nafiysul QodarSumber : Liputan6.com

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menko Polhukam Ikut Soroti Kasus Vina Cirebon, Ini Langkah yang Disiapkan
Menko Polhukam Ikut Soroti Kasus Vina Cirebon, Ini Langkah yang Disiapkan

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menyoroti kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Baca Selengkapnya