Baru sebulan nikah, wanita muda sering diberi 'makan' tinju suami
Merdeka.com - Menyandang status pengantin baru, tidak menjamin kehidupan Rita (17) bahagia. Hari-harinya kelam lantaran selalu menerima pukulan Kardi (24), sang suami. Keduanya baru sebulan terikat pernikahan, namun bagi Rita hidupnya bersama Kardi tak pernah sesuai impian.
Kardi hanya bekerja sebagai buruh harian. Sikapnya memang dikenal emosional. Tak ayal, istri dinikahi Kardi ketiga kalinya ini kerap menerima dianiaya dirinya. Bahkan tinju, tamparan hingga tendangan sang suami menjadi makanan sehari-hari Rita. Sekujur tubuh Rita juga banyak luka memar akibat penganiayaan itu.
Jengah kerap kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), perempuan muda warga Kampung Beru, Desa Tinggi Mae, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa itu melapor ke Mapolsek Barombong. Laporan ini terpaksa dilakukan lantaran perilaku kasar Kardi sudah tidak wajar.
-
Kenapa MSD melaporkan NKW ke polisi? Korban sempat melapor kasus KRDT yang dilakukan suaminya.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Bagaimana cara melapor ke polisi? Langkah selanjutnya adalah mendatangi kantor polisi terdekat di lokasi Anda tinggal. Pastikan Anda membawa semua bukti yang telah Anda kumpulkan serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan dokumen-dokumen penting lainnya sebagai identifikasi diri. Setibanya di kantor polisi, carilah petugas piket untuk melaporkan kasus KDRT yang Anda alami.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
-
Bagaimana Dewas KPK menjatuhkan sanksi kepada Karutan? Fauzi dijatuhi sanksi berupa pernyataan permintaan maaf. Selain itu, dia direkomendasikan ke pejabat pembina kepegawaian untuk mendapatkan sanksi disiplin.
-
Siapa yang ditangkap terkait KDRT? Saat ini, Armor telah ditangkap oleh pihak kepolisian dan ditetapkan sebagai tersangka.
"Penganiayaan yang dialami Rita ini tidak hanya sekali tapi karen kali ini benar-benar parah dan sudah tidak tahan hari-harinya diberi makan pukulan, Rita pun nekad melaporkan Kardi yang berkarakter temperamen," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Barombong, Ipda Iskandar, Kamis (14/7).
Dalam laporannya, kata Iskandar, Rita mengaku dianiaya Kardi pada Rabu (13/7) pagi. Pemukulan diterima Rita tanpa alasan. Ujug-ujug sang suami melampiaskan semua emosinya kepada dirinya.
"Penganiayaan yang dialami Rita ini tidak hanya sekali tapi karen kali ini benar-benar parah dan sudah tidak tahan hari-harinya diberi makan pukulan, Rita pun nekad melaporkan Kardi yang berkarakter temperamen," ujarnya.
Bukan hanya Rita, sang suami juga berani memukul orang tua dan adiknya sendiri. Iskandar mengungkapkan, dalam keterangan Rita, pernah suatu hari Kardi memukul ibunya sendiri lantaran tidak memberikan uang. Padahal ibu suaminya hanya seorang pedagang di pasar.
"Kardi anak ke enam dari tujuh bersaudara. Saudaranya yang lain sudah hidup terpisah, hanya adik perempuannya yang ada di rumah sehingga dengan mudah Kardi berlaku. Bapaknya pun tidak berdaya sehingga saat Rita nekat melaporkan Kardi, mereka ikut mendukung," ungkapnya.
Kardi kini telah diringkus. Dalam penangkapan juga ditemukan beberapa paket narkoba bekas pakai. Sehingga, lanjut Iskandar, polisi menduga kuat laku kasar Kardi dipengaruhi narkoba.
"Saat ini kita proses kriminalnya dulu, kasus penganiayaannya. Selanjutnya akan didalami dugaan keterlibatan narkobanya," terangnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sakit Hati Suami Menikah Lagi, Ibu Rumah Tangga di Sumsel Siram Korban Pakai Air Keras Dicampur Cabai
Baca SelengkapnyaKondisi A sempat lumayan parah sehingga tidak bisa bangun selama dua hingga tiga hari.
Baca SelengkapnyaSeorang istri dinilai keterlaluan karena candai suaminya yang sedang makan dengan menyiram pakai kuah jamu dan mengusap wajah pakai mi.
Baca SelengkapnyaTersangka menganiaya istri karena tidak diberi uang dan tidak punya lauk saat mau makan
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya turun tangan tangani Kasus KDRT tersebut.
Baca SelengkapnyaN dan suaminya meminta maaf karena sudah membuat keonaran akibat unggahan video penganiayaan terhadap bayinya.
Baca SelengkapnyaPria di Majalengka Bakar Mobil dan Rumah Karena Ditolak Rujuk, Mantan Istri Sering Dapat Kekerasan
Baca SelengkapnyaSeorang pria menganiaya teman wanita kenalan dari media sosial karena menolak ajakan untuk melakukan hubungan badan.
Baca SelengkapnyaMeski korban coba memberikan jawaban klarifikasi, pelaku makin ganas menampar korban hingga tersungkur ke tanah.
Baca SelengkapnyaPelaku juga sempat ingin memukul menggunakan kipas angin berukuran besar, namun berhasil dicegah korban.
Baca SelengkapnyaSatuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Maros mengungkap motif seorang ibu muda inisial N (20) menendang bayinya sehingga viral di media sosial (medsos).
Baca SelengkapnyaMomen KDRT itu, terjadi tepat saat perayaan lebaran atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.
Baca Selengkapnya