Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Basarnas duga ada penumpang KM Sinar Bangun selamat tak melapor

Basarnas duga ada penumpang KM Sinar Bangun selamat tak melapor pencarian korban kapal tenggelam di danau toba. ©2018 REUTERS/Beawiharta

Merdeka.com - Tim gabungan Basarnas menduga ada penumpang KM Sinar Bangun yang selamat namun tidak melapor ke posko terpadu. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riyadil Akhir Lubis mengatakan, berdasarkan operasi yang dilakukan Basarnas, ternyata ada indikasi korban lain yang selamat.

Namun, dia mengungkapkan, pihaknya tidak mengetahui alasan yang tepat sehingga korban yang selamat itu tidak melapor ke posko yang telah disiapkan. Untuk itu, Riyaldi meminta korban KM Sinar Bangun yang selamat untuk melapor dan membuat pernyataan dari kepolisian.

Kemudian, tim penghubung dari SAR Nias digeser ke Simanido, Kabupaten Samosir untuk membuka posko di sana karena belum adanya personel di daerah itu. Koordinator SAR Parapat Torang Hutahean yang menjadi perwira operasi pencarian mengatakan, kondisi itu bisa saja karena penumpang yang selamat takut untuk melapor.

"Nanti akan dikoordinasikan dengan polres," katanya seperti dilansir dari Antara, Selasa (26/6).

Sebelumnya, KM Sinar Bangun yang mengangkut seratusan penumpang dilaporkan tenggelam di perairan Danau Toba, antara Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dengan Desa Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin, sekitar pukul 17.30 WIB.

Dari proses pencarian yang dilakukan, tim gabungan telah menemukan 21 korban selamat dan tiga korban tewas.

Dalam pengumuman di posko terpadu di Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun, Kamis, dicantumkan bahwa identitas tiga korban tewas itu adalah Tri Suci Wulandari (24), warga Aceh Tamiang, Fajryanti (47), warga Kota Binjai, dan Indah Juwita Saragih (22), warga Sidamanik, Simalungun.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bareskrim Tolak Laporan Keluarga Korban Dugaan Penembakan di Seruyan, Minta Tunggu Penyidikan Polda Kalteng
Bareskrim Tolak Laporan Keluarga Korban Dugaan Penembakan di Seruyan, Minta Tunggu Penyidikan Polda Kalteng

Laporan ke Bareskrim Polri dilakukan keluarga korban setelah tidak ada perkembangan penyidikan dari Polda Kalteng.

Baca Selengkapnya