Batasi Izin Kegiatan Jelang PTM, Gibran Pasrah jika Dimarahi
Merdeka.com - Menjelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) Juli mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo membatasi perizinan sejumlah kegiatan yang mendatangkan massa. Di antaranya Pekan Syawalan di TSTJ (Taman Satwa Taru Jurug), dan permainan anak di Alun-Alun Selatan Keraton Surakarta.
"Ada beberapa event yang tidak saya izinkan. Wis ben lah diseneni (biar saja dimarahi). Syawalan itu kan enggak diizinkan, terus Alun-Alun Kidul permainan anak itu kan enggak saya beri izin. Saya itu hanya pingin, Juli PTM. Saya harus membatasi kegiatan-kegiatan yang punya potensi (penularan Covid-19). Ya harus ditunda dulu," ujar Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani, Senin (17/5).
Ahyani menyampaikan, kondisi perkembangan kasus Covid-19 di Kota Solo saat ini tergolong landai. Jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit hanya sekitar 60. Sedangkan yang menjalani isolasi sebanyak sekitar 200. Sehingga total kasus aktif Covid-19 di Kota Solo berkisar 260 orang.
-
Apa fokus utama Wali Kota Tarakan dalam program Jumpa Pagi? Kegiatan inti dari jumpa pagi ini adalah mendengarkan arahan dari Wali Kota. Dalam arahannya, Wali Kota menyampaikan beberapa poin penting terkait pengelolaan sampah demi kenyamanan dan keindahan kota Tarakan melalui program TPS3R.
-
Dimana Perayaan Hari Anak Nasional di Kota Solo berlangsung? Perayaan Hari Anak Nasional (HAN) pun digelar di Kota Solo, tepatnya di Solo Safari Park pada 29 Juli 2023 lalu untuk memberikan keceriaan kepada anak-anak.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Anak Nasional di Kota Solo? Perayaan HAN di Kota Solo ini dihadiri sekitar 1.500 anak yang mengikuti Senam dan Pentas Ceria Anak Indonesia.
-
Dimana Sepekan Tamansuruh digelar? Pagelaran itu bakal digelar di beberapa tempat, mulai dari Kembang Galengan hingga Omprong Gandrung Kemarang.
-
Kapan Wali Kota Tarakan memimpin kegiatan Jumpa Pagi? Wali Kota Tarakan Khairul Memimpin Kegiatan Jumpa Pagi Pemerintah Kota Tarakan, Selasa (12/9).
-
Kapan Perayaan Hari Anak Nasional di Kota Solo berlangsung? Perayaan Hari Anak Nasional (HAN) pun digelar di Kota Solo, tepatnya di Solo Safari Park pada 29 Juli 2023 lalu untuk memberikan keceriaan kepada anak-anak.
"Kalau kita bisa menahan seperti itu, bagus. Dari sisi mobilisasi masyarakat kemarin kan sangat luar biasa. Kalau kita bisa menahan 2 minggu kedepan enggak ada lonjakan, atau lonjakannya hanya seperti ini saya kira bagus. Kedepan kita lebih perketat lagi," katanya.
Selain itu, dikatakan Ahyani, pihaknya akan memetakan lagi zona-zona yang diperbolehkan untuk pelaksanaan kegiatan PTM. Hasil pemetaan tersebut nantinya akan disertakan dalam SOP (Standard Operating Procedure) PTM.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menekankan pentingnya persiapan sebelum dimulainya PTM, Juli mendatang.
"Dibukanya kembali pembelajaran tatap muka harus dipersiapkan dengan sebaik–baiknya. Hal tersebut untuk memberikan ketenangan bagi orang tua bahwa anak–anak dapat belajar di sekolah dengan aman," pungkas Gibran.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kala Gibran Ikut Tanggapi Maraknya Perang Sarung di Kalangan Remaja Saat Bulan Ramadan
Baca SelengkapnyaGibran menyediakan nonton bareng (Nobar) gratis agar suporter Solo Away tidak bergerak ke Sleman.
Baca Selengkapnya"Silakan kalau untuk kegiatan kesehatan, untuk mengentaskan stunting," kata Heru.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat yang bisa berdampak negatif, selama Ramadhan 1445.
Baca SelengkapnyaGibran menyampaikan jika spanduk spanduk terkait people power tersebut sudah diturunkan oleh Satpol PP. Penurunan dilakukan lantaran tak sesuai UU.
Baca SelengkapnyaAda tiga kegiatan yang termasuk dalam kategori kegiatan keramaian umum atau yang mendatangkan massa.
Baca SelengkapnyaSolo Paragon Lifestyle Mall menjadi sorotan dalam beberapa hari terakhir.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah menyampaikan larangan karya wisata atau study tour, khususnya untuk sekolah negeri
Baca SelengkapnyaNamun karena aksi pencopotan baliho tersebut, acara kuliah umum dibatalkan.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAdapun APK yang dimaksud meliputi baliho, reklame, spanduk, umbul-umbul, pamflet, bendera, brosur dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaMereka membakar lima wadah kemenyan dan melakukan aksi bisu.
Baca Selengkapnya