Bawa 1.800 Butir Pil Ekstasi, Reza Diamankan Petugas Bandara Kualanamu
Merdeka.com - Seorang calon penumpang tujuan Jakarta diamankan petugas keamanan Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumut, Minggu (27/10). Pria itu kedapatan membawa 1.800 butir pil ekstasi.
Berdasarkan informasi dihimpun, Senin (28/10), calon penumpang yang diamankan bernama M Reza Fahlevi, warga Dusun Stasiun, Desa Keude Bagok, Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur, Aceh. Dia merupakan calon penumpang pesawat Lion Air JT397 yang melayani rute Kualanamu-Jakarta.
"Yang bersangkutan diamankan di area SCP (security check point) terminal keberangkatan," kata Supri Handoyo, Airport Duty Manager KNO.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Reza tidak lolos di titik pemeriksaan keamanan itu. Barang bawaannya digeledah. Dalam kotak makanan ringan yang dibawanya ditemukan 800 butir pil yang diduga ekstasi. Sementara dari tas sandang didapati 1.000 butir pil yang sama.
Pemuda itu kemudian menjalani pemeriksaan. Selanjutnya, dia dan barang bukti diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polres Deli Serdang untuk penyidikan lebih lanjut.
"Telah dilakukan serah terima calon penumpang dengan bawaan barang tersebut (barang bukti) pil ekstasi, sejumlah uang, hp, jam tangan, dompet pelaku bersama kartu identitas dan lainnya ke Satresnarkoba Polres Deli Serdang guna pengembangan lebih lanjut," pungkas Supri.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaDia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.
Baca SelengkapnyaRencananya, ratusan pil ekstasi tersebut akan dijual kepada para konsumen di sejumlah tempat hiburan malam.
Baca SelengkapnyaSatuan Reserse Narkoba Polresta Denpasar menangkap seorang pria Warga Negara (WN) Amerika Serikat (AS) yang diduga mengedarkan pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaKronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta
Baca SelengkapnyaAda enam orang ditangkap membawa narkotika dalam jumlah jumbo ini.
Baca SelengkapnyaUntuk mengelabui petugas, pengirim menyimpan sabu dan ekstasi di bawah kandang ayam.
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaSuyudi mengatakan, kedua tersangka mengakui adanya gudang penyimpanan sabu di Cluster Debang, Taman Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaMulanya polisi melakukan penyelidikan terhadap informasi yang diperoleh tersebut dan sekira pukul 03.30 WIB.
Baca Selengkapnya