Bawa Penumpang Mudik, Sopir Ditilang dan Mobil Travel Diamankan Polisi
Merdeka.com - Penyekatan dan pencegahan arus mudik terus dilakukan kepolisian di berbagai daerah. Dua kendaraan minibus diamankan oleh jajaran Satlantas Polres Bondowoso karena diduga hendak membawa pemudik. Dua kendaraan tersebut diamankan di lokasi berbeda.
Kendaraan pertama yang diamankan adalah mobil Elf milik perusahaan transportasi Duta Kartika Dapana dengan pelat nomor DK 1071 DE. "Kendaraan ini diamankan di Pos Maesan yang merupakan perbatasan Bondowoso dengan Jember, sekitar pukul 22.30 WIB. Kendaraan ini berangkat dari Jember dengan tujuan ke Madura," ujar Kasatlantas Polres Bondowoso, AKP Haryanto saat dikonfirmasi, Rabu (13/05) malam.
Terdapat empat orang di dalam kendaraan, dua di antaranya adalah penumpang dari Jember yang hendak mudik ke Pamekasan, Madura. Dua lainnya adalah sopir dan kernet yang juga berasal dari Madura.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Kenapa Korlantas Polri mengantisipasi kecelakaan mudik? Pada tahun 2023 terjadi 512 kejadian. Pada tahun ini diupayakan diturunkan. 'Pada tahun 2024 kami berharap dapat meminimalkan sehingga operasi tadi bisa berjalan dengan aman dan nyaman itu bisa terwujud,' katanya.
-
Apa yang dilakukan Polri untuk persiapan mudik 2024? Menjelang pelaksanaan Operasi, Polri akan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kementerian dan lembaga terkait pada tanggal 25 Maret. 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
-
Bagaimana Korlantas Polri siapkan mudik 2024? Selain itu, kata Slamet, polisi tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik, tetapi pengamanan serta kesiapan rumah-rumah ibadah dan tempat wisata.
-
Apa saja yang dilakukan Polres Kulon Progo untuk mudik 2024? Selain mendirikan pos pengamanan dan pelayanan, Polres Kulon Progo juga mendirikan layanan penitipan kendaraan roda dua dan roda empat bagi masyarakat yang akan melakukan mudik lebaran.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
"Kita lakukan penindakan tilang karena tidak memiliki surat izin trayek. Selain itu empat orang tersebut diharuskan menjalani tes kesehatan dan pengukuran suhu badan," kata Haryanto.
Selanjutnya, empat orang tersebut dikembalikan ke Jember. Adapun kendaraan diamankan di Polres Bondowoso.
"Kendaraan ini sifatnya seperti travel. Tapi tidak ada izin trayek untuk mengangkut penumpang. Karena itu tilang menggunakan Pasal 308 Jo 260 UU nomor 22 tahun 2009," ujarnya.
Adapun kendaraan kedua yang diamankan pada malam yang sama adalah minibus yang disekat di perbatasan Bondowoso-Besuki, tepatnya di Kecamatan Wringin.
Kendaraan tersebut, juga travel yang membawa lima penumpang, dari Sumenep, Madura menuju Bondowoso. Karena sudah masuk ke daerah tujuan, langkah isolasi mandiri diterapkan.
"Kami koordinasi dengan Polsek Pujer dan Gugus Tugas Covid-19 agar penumpang dikarantina mandiri selama 14 hari. Untuk kendaraan juga ditahan," papar Haryanto.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat diminta tetap memperhatikan keselamatan selama masa mudik Lebaran Idulfitri 2024.
Baca SelengkapnyaKepolisian melihat banyak bahaya mengintai pemudik menggunakan sepeda motor. Terlebih bagi yang membawa anak-anak.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Indah Kiat akan dioperasikan jika terjadi keadaan darurat seperti penumpukan pemudik di beberapa pelabuhan
Baca SelengkapnyaKendaraan sumbu tiga ke atas pengangkut bahan pokok atau kebutuhan sehari-hari diperbolehkan tetap melintas.
Baca SelengkapnyaKaryoto mengharapkan dibukanya markas polisi dan TNI sebagai tempat penitipan tersebut masyarakat yang ingin berpegian ke luar kota merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaBak film action, begini momen mobil polisi kejar-kejaran dengan minibus hingga viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPemudik sepeda motor akan mendapatkan pengawalan dari pelabuhan hingga ke lokasi transit.
Baca SelengkapnyaPemudik Bermotor dapat Pengawalan Polisi dari Pelabuhan Merak hingga ke Tangerang
Baca SelengkapnyaPembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaKendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca SelengkapnyaBudi menjelaskan pentingnya pembatasan truk tiga sumbu, karena bisa berdampak kemacetan.
Baca SelengkapnyaPuluhan Angkuta Umum dan Travel Gelap di Jatiwaringin Ditertibkan
Baca Selengkapnya