Prihatin bom Solo, orang ini bawa pesan khusus buat Kapolri baru
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo akan melantik Komisaris Jenderal Pol Tito Karnavian sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) di Istana Negara. Jabatan yang diembannya itu sekaligus menggantikan Jenderal Pol Badrodin Haiti karena telah memasuki masa pensiun, sekaligus membawa harapan rakyat untuk mereformasi lembaga kepolisian.
Terkait pelantikan Tito, Bambang Saptono, warga Solo, menggelar aksi tunggal di Bundaran Gladag, Rabu (13/7). Dengan membawa sebuah mobil sedan hitam yang dipasangi 3 replika bom di atas kap, ia memulai aksinya. Sebuah poster berwarna merah bertuliskan 'dukung revisi UU Terorisme' turut dibentangkan.
"Tito masih muda mempunyai kemampuan dan prestasi. Dibandingkan Kapolri lain dia banyak kelebihan. Saya sangat optimis Tito bisa bekerja baik dan membawa Polri lebih maju. Tito mempunyai kemampuan dan pengalaman menangani terorisme, sehingga saya yakin dia akan berhasil memimpin Polri," ujarnya.
-
Apa peran Jenderal Polri di poster? Terungkap, poster tersebut berisi kampanye calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut).
-
Siapa yang membuat poster pemilu? Organisasi politik atau calon bersaing satu sama lain, dalam melaksanakan kampanye ini.
-
Apa tujuan utama poster pemilu? Secara umum poster bertujuan untuk memberikan informasi, mengajak dan menghimbau banyak orang untuk melakukan sesuatu seperti apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.
-
Kenapa poster pemilu penting? Poster pemilu memiliki peran strategis dalam menciptakan kesadaran politik dan membentuk opini publik.
-
Siapa Jenderal Polri di poster Nagita Slavina? Sosok Jenderal Polisi yang bersanding dengan Nagita Slavina diketahui adalah Irjen Polisi (Purn) Carlo Brix Tewu.
-
Apa isi poster Kabinet Prabowo-Gibran? Dalam poster tertulis keterangan Menteri dan Wakil Menteri kabinet Prabowo-Gibran pasca pengumuman KPU Maret 2024.
Sementara itu 3 replika bom yang dia letakkan di atas mobil dimaksudkan sebagai pesan agar Kapolri tetap waspada terhadap munculnya aksi-aksi terorisme. Ia juga mendukung segera disahkannya UU Terorisme. Dengan UU tersebut, menurut dia, polisi akan lebih leluasa melakukan tindakan pencegahan dan penindakan aksi terorisme.
"Meskipun lebih leluasa tapi jangan sampai lupa tetap memperhatikan hak asasi manusia (HAM)," lanjutnya.
Bambang menilai penunjukan Tito sangat tepat khususnya dalam kaitannya dengan pemberantasan terorisme. Tito, kata dia, diyakini mempunyai strategi jitu dalam pemberantasan terorisme. Kendati demikian dia juga meminta masyarakat agar waspada dan membantu kinerja aparat dalam penumpasan aksi terorisme.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kopral Bagyo mengunggah potret membawa sebuah poster yang tulisannya menjadi sorotan.
Baca SelengkapnyaSebuah baliho bergambar Calon Presiden Prabowo Subianto bertuliskan, "Untuk Indonesia Terus Maju"
Baca SelengkapnyaWarga Kecamatan Ilir Barat I, Palembang dibuat heboh dengan adanya poster tersebut.
Baca SelengkapnyaPengunjuk rasa dari berbagai kelompok elemen masyarakat mengepung Gedung DPR untuk menolak pengesahan revisi UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaMereka meneriakkan yel-yel meminta Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk mundur dari jabatannya dan segera pulang ke kampung halaman Solo.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi soal baliho dirinya dengan foto bakal calon Presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPolisi juga tengah memberikan perlindungan kepada Komisioner KPU Jakut
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Makassar masih melakukan pendalaman terkait aksi vandalisme baliho Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaBintara polisi itu membakar baliho Ganjar bersama seorang rekannya berinisial AS. Aksi keduanya, diduga dilakukan dalam kondisi mabuk.
Baca SelengkapnyaKhairul meminta S mengungkapkan sosok yang memerintahkan untuk merusak baliho di kawasan Perumahan Griya Oke Permai.
Baca SelengkapnyaPetugas Satpol PP mencopot bendera PDIP dan baliho di dekat lokasi acara Jokowi.
Baca SelengkapnyaSaffarudin yang juga mantan anggota Polri meminta polisi mengaku saja jika memang benar.
Baca Selengkapnya